Cinta Tanpa DIcintai

4.Pertemuan

Istirahat...

Airin."Guys gue mau sholat Ashar dulu ya. Kalian dualuan aja kekantin nya!."

Feby."Ya. Masa kita makan tanpa Lo sih Rin."

Gia."Ya Rin masa kita makan duluan."

Aishila."Udah gini aja kita itu ke mushola kita sholat Ashar berjamaah!."

Airin."Wah ide yang bagus tuh."

Akhirnya sebelum makan ke kantin mereka sholat Ashar terlebih dahulu.

Inilah yang dinamakan Persahabatan...

Persahabatan itu adalah cerita tentang saling melengkapi. Melengkapi celah yang tak bisa diisi oleh kekasih dan keluarga. Ada sebuah tempat dihatimu dimana hanya sahabat yang bisa mengisinya

Hargai dan peliharalah selalu persahabatan dirimu dengan mereka. Karena seorang sahabat bisa lebih dekat dari pada keluarga sendiri

Sahabat adalah seseorang yang tau apa yang kita butuhkan tanpa kita memintanya

Sahabat itu mampu membuat kita berharga disaat orang lain tak bisa menghargai kita

Sahabat gak bisa dirasakan pada saat bahagia saja, tapi sahabat itu kerasanya saat dia bisa bikin hati duka ini jadi bahagia

Sahabat yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada kamu, bukan orang yang hanya membenarkan kata-kata kamu

Persahabatan itu melindungi seperti ayah, menyayangi seperti ibu, mendengar layaknya seorang kakak, dan mengerti layaknya seorang adik

Setelah selesai Sholat Ashar mereka, bergegas pergi kekantin.

Aishila."Rin Lo mau pesen apa?."

Airin." Gue Nasi Goreng aja deh!."

Feby."Gue juga sama Shil,Nasi Goreng aja!."

Aishila."Kalo Lo Gi?."

Gia."Apa ya?."

Dengan muka marah Aishila berkata."Ahk Lama Lo. Mau makan aja mikir dulu."

Gia."Ya kan gue bingung mau makan apa? bakso Pengen,Mie ayam Juga pengen,apalagi Nasi Goreng kesukaan gue banget."

Aishila."Yaelah Gi Kalamaan Lo.Yaudah Nasi Goreng aja Samain."

Airin dan Feby tersenyum melihat tingkah laku Gia.

Aishila."Yaudah Bu Nasi Gorengnya 4!."

Aishila."Mau makan aja pake lama,Lo Beli aja semuanya! Lagian kan Lo Gi,Lo katanya mau Diet."

Tak lama Arka,Revan,Fandi Dan Arga datang ke kantin

Arka pun langsung menghampiri Aishila."Hai Shil,gue boleh gabung gak?."

Dengan muka marah aishila langsung memukul Meja dengan tatapan tajamnya."Ngapain sih Lo gangu aja,gue lagi makan nih,Tuh tempat masih banyak yang kosong."

Wajah Airin pun langsung Terpana melihat Arka."Loh Kok kenal sama Aishila?."

Aishila."Lo Kenal Rin sama Arka?."

Airin."Ya.ya gue baru inget Lo kan yang waktu itu nabrak gue,sampe-sampe Buku gue jatuh,mana gak minta maaf lagi."

Aishila."Oh Jadi Dia orang nya Rin."

Arka memanggil Airin."Ehk mbak."

Dengan wajah marah Aishila berkata."Ehk Ka Lo bilang apa tadi sama sahabat Gue."

Dengan lantang na Arka berkata." Mbak."

Tangan Aishila pun lansung menonjok Arka..Bugh..Arka pun Terjatuh.

Revan sebagai sahabatnya Arka marah."Ehk Lo santai aja kali,Lo gak tau apa yang punya sekolah Ini Bokap nya Arka."

Feby,Gia menenangkan Aishila.
Feby."Udah Shil..udah Lo jangan bikin gara-gara,Lo mau di Keluarkan dari sekolah ini."

Airin."Udah Shil,,Udah jangan Bikin gara-gara."

Arka pun di Bawa ke UKS.

Sementara Aishila,Airin,Feby,dan Gia kembali ke kelas.

Siswa lain yang melihat Aishila menonjok Arka pun menyebarkan nya kepada semua murid.

Santi."Ini dia Cewe sok jagoan yang berani monjok Anak pemilik sekolah ini."

Aishila."Lo nyindir Gue,Ehk Diem deh kalo gak tau kejadian nya."

Santi."Bagus deh kalo Lo sadar."

Airin,Gia,dan Feby menenangkan Aishila

Dengan wajah marah Airin berkata."Ehk Asal kalian tau ya,Aishila nekat berbuat itu,Karna dia ngebelain gue. Ya Gue Airin Mikaila Novianti Sahabat nya sendiri,bahkan dia berani Melawan Anak pemilik sekolah ini. Gue mau tanya sama kalian,Kalian pasti punya sahabatkan,nah jika kalian tidak punya sahabat seperti ini kalian rugi,karana apa,karna mememukan sahabat yang siap rela berkorban demi sahabatnya itu langka."

Feby."Satu lagi kalian gak usah sok-sok ikut campur masalah orang lain jika kalian tidak tahu permasalahannya."

Gia."Ayo Kita ke kelas aja! Ngapain ngeladenin orang yang gak penting."

Dengan wajah marah dan emosional santi berkata."Awas ya Kalian,gue akan laporkan kalian Ke Ibu Sarah biar kalian dihukum,karna sudah ganguin My Love Arka

"Jam Ke 8 Telah Selesai Saatnya memasuki jam ke 9"suara dari speaker.

"the 8th hour is finished The time of the ninth hour begins"suara dari speaker.

Dikelas Aishila.
Ibu Gina sedang Mengajar.

Ibu Gina adalah seorang guru yang mengajar meta pelajaran Sosiologi.

Terdengar suara mengetuk pintu"Tok..tok..tokk."
Ternyata yang mengetuk pintu adalah Ibu Sarah(Guru Bk)"Assalamualaikum. Ibu maaf gangu Ada perlu Ke Aishila."

Ibu Eli."Waalaikumsalam.Oh silah kan ibu."

Ibu Sarah."Aishila ikut Ibu!."

Gia yang terkejut melihat Aishila dipanggil oleh guru BK. Langsung mengechatt Sahabatnya di Group WA tanpa sepengetahuan Ibu Gina yang sedang mengajar.

"Guys. Aishila dipanggil sama Ibu Sarah."

Airin."what. Yang bener Lo Gi"

Gia membalasnya." Ya Rin. Kayaknya dia di laporin Sama Si Santi tuh biang Rese."

Feby Membalasnya juga."Yaudah kita semua ijin ke Air, terus kita gak usah balik lagi,kita mau ke Ruang BK temanai Aishila."

Gia membalasnya." Tapi kan Feb Gue lagi ulangan Nih."

Airin."Ya Feb. Kalo gue Sekarang Pelajaran Pak Mr.Yayat jadi gue gak bisa keluar."

Feby."Yaudah Ntar pulang sekolah kita jangan pulang dulu,kita ke ruang BK dulu! Temenin Aishila."

Gia."Yaudah bentar lagi juga pulang."

Ibu Gina mulai curiga kepada Gia."Gia Kamu lagi ngapain?."

Gia(gugup)."Engg..Engg..Gak kok Bu,ini Mamah saya Chatt kalo hari ini dia mau pergi Ke Australia."

Ibu Gina."Ohh Gitu.Yaudah Simpen Hp nya! Atau mau Ibu aja yang simpen."

Gia."Enggak..Us... Usah Ibu Biar saya aja yang Nyimpen."

Ibu Gina."Baik anak-anak kertas ulangannya dikumpulkan! Karna waktu sudah menunjukan waktu pulang jadi kalian siap-siap. Terimakasih atas perhatiannnyaa. Langsung pulang kerumah! Jangan keluyuran.Assalamualaikum."

Anak-anak."Baik Bu."

The next Part.

Jangan lupa vote dan komentarnya.