BENCI JADI CINTA [COMPLETE]

part 5

Votment nya di tunggu ☺

                           ________

Di ruang makan kediaman minato dan keluarga kecil nya mereka berempat sedang menyantap makan malam mereka,,

Nuansa hangat sebuah keluarga terpancar di antara mereka kecuali narutu,, ya naruto terlihat tak berselera makan entah apa yang sedang dia pikirkan namun seperti nya ia enggan sekali untuk memakan hidangan yang ada.....

"Kenapa tak makan naruto kun? " tanya hinata

"Aku tak ingin makan" jawab naruto dengan nada ketus nya.

"Apa makanan nya tak enak? " tanya hinata lagi.

"AKU TAK MAU MAKAN DASAR CEREWET" Tukas naruto dengan nada tinggi nya.

*Deg* sakit! Ya itulah perasaan hinata saat ini, hinata terdiam dan menundukkan kepalanya.

"Apa-apaan kau ini naruto!!" ujar minato dengan nada yang tidak kalah tinggi.

Naruto enggan untuk menjawab dan langsung meninggalkan ruang makan... "Mau kemana kamu naruto! Kembali!" titah minato kesal melihat tingkah anak nya itu.

"Sudah yah biarkan saja" ucap hinata sambil tersenyum dengan mata yang berkaca-kaca...

"Anak itu benar-benar tidak mempunyai sopan santun" ucap minato lagi.

Kushina yang kasihan melihat hinata langsung saja ia menghampiri menantunya itu, "Sabar ya hinata" ujar kushina untuk menenangkan hinata.

"Aku sudah selesai, aku pamit ke atas ya bu, yah" tanya hinata sopan.

"Tentu hinata chan, silahkan" jawab minato.

Hinata langsung melangkah meninggalkan mertuanya dan pergi menuju kamar.

*Ceklek*

Hinata membuka pintu kamar dengan kepala yang masih tertunduk sangat jelas ia takut untuk melihat suaminya.

"Kunci pintunya, dan ambilah ini" ujar naruto sambil melemparkan sebuah bantal pada hinata...

*Bukkkkk* bantal yang di lempar naruto mengenai kepala hinata (sakit) bukan luka fisik yang naruto torehkan melainkan luka batin yang semakin menyiksa hinata.. "Jangan ganggu aku, tidur lah di sofa atau lantai terserah kau saja" titah naruto sambil berbalik dan menutup kedua matanya...

Hinata mengambil bantal itu dan melangkah menuju sofa. Dia membaringkan tubuhnya di atas sofa 'Apa salahku naruto kun, mengapa kau setega ini kepada ku' ujar hinata dalam hatinya..
Hinata hanya bisa menangis dalam diam meratapi nasibnya.

                              •••

Seperti biasa pagi-pagi sekali hinata sudah terbangun untuk membuat kan sarapan bagi keluarga barunya..

Kushina yang mencium wangi masakan tentu langsung menghampiri menantunya itu,,
"Hinata" panggil kushina sambil tersenyum.

"Eh iya bu" jawab hinata sambil membalas senyuman ibu mertuanya.

"Menantu ibu memang menantu terbaik sedunia" puji kushina terhadap menantunya.

Hal tersebut membuat hianta tersenyum malu akan pujian yang di lontarkan oleh mertuanya... "Hehe,, ibu bisa saja" jawab hinata dengan malu-malu.

"makanan nya siap bu" ujar hinata lagi sambil menaruh piring di atas meja makan..

"Ternyata sarapan nya sudah siap" ujar minato yang tiba-tiba datang dan langsung duduk,, hinata tersenyum melihat kedatangan ayah mertuanya itu..

"Dimana suami mu hinata?" tanya minato pada hinata.. "A a-ano naruto kun sedang mandi yah" jawab hinata terbata-bata...

Namun tak lama kemudian datanglah naruto dengan wajah dingin dan tatapan malasnya..

"Naruto kemarilah duduk di sebelah istrimu" titah kushina dengan senyum di wajahnya.

Hinata yang menyadari kedatangan naruto hanya bisa menundukan kepalanya,
"Naruto kun apa mau ku ambilkan nasi nya" tanya hinata sopan.

"Hnn" jawab naruto.

Hinata pun langsung mengambilkan nasi ke piring naruto,, kushina & minato yang melihat pemandangan itu tentu merasa sedikit bahagia.

Naruto mulai memakan makanan yang sudah di hidangkan di hadapannya,, "enak juga masakan wanita bodoh itu" pikir naruto sambil mengunyah makanannya.

"Naruto, ayah dan ibu mu telah membelikan mu apartemen untuk kalian berdua" ujar minato.

"Segeralah beri kami cucu yang banyak naruto" ujar kushina..

*Blushhh* wajah naruto & hinata memerah karena ucapan kushina....

#tbc

Thanks yg udh baca dan please vote dan vote itu sebagai penyemangat buat saya 😍😘 maaf kalo ada salah kata.. Salam Cinta dari saya. 😂