part 13

4.6K 230 1
                                    

Votment nya di tunggu ☺

                           ________


"Ibu benar-benar tak habis pikir__" ujar kushina dengan ekspresi yang sulit untuk di artikan..

"A-ano ta-tadi itu sebenarnya___"
Ucap hinata terbata-bata.

"Apa tak sebaiknya kalian lakukan itu di kamar_" ujar kushina memotong perkataan hinata.

Malu sekali rasanya pikir hinata merutuki kebodohan nya, namun itu bukan sepenuhnya salah hinata karena naruto lah yang terus saja menyerang hinata..

"Sudahlah bu, itu semua salah ibu padahal kan tadi kami akan membuatkan ibu cucu_"

*Bukhh*

Hinata melempar bantal kecil yang berada di sebelah nya ke arah naruto hingga mengenai kepalanya..

"An-ano maaf naruto kun" ujar hinata tak sengaja melempar bantal tersebut karena ucapan naruto tadi membuat hinata semakin malu sehingga refleks ia melempar bantal itu.

"Aduh, hime tega sekali kamu pada suami mu sendiri" ujar naruto sambil memegangi kepalanya..

Kushina pun terkekeh melihat tingkah laku anak dan menantunya itu,, 

"Sudah-sudah ini memang salah ibu,, harus nya ibu tadi tak kemari agar kalian bisa cepat-cepat memberikan ibu cucu" ujar kushina dengan senyum licik nya.. 

"Ah ibu sudahlah jangan bahas masalah itu" ujar hinata dengan wajah malu-malu nya..

"Dia malu bu" ledek naruto sambil menjulurkan lidah pada hinata..

"Hahaha, dasar kalian ini__
Ini ibu bawakan sesuatu untuk kalian,, ibu tak bisa lama-lama karena perjalanan pulang lumayan jauh. Ibu takut ayah mu khawatir naruto__" ujar kushina sambil memberikan bingkisan yang ada di tangan nya..

"Terimakasih bu..  A-ano ibu mau minum apa__" ujar hinata dengan nada yang sangat sopan..

"Ahk tidak usah menantu ku, ibu mau langsung pulang saja.. Ibu senang sekali rasanya melihat kerukunan kalian__" ujar kushina dengan senyum yang terus mengembang .

"Hehe, iya bu__" cicit hinata dengan ekspresi malu-malu nya..

"Yasudah ibu pulang ya, naruto hinata.. " ujar kushina yang langsung berdiri dari posisi duduk nya.

"Cepat sekali bu" rengek naruto dengan nada manja.

"Tak usah banyak ber-akting naruto, ibu tau kamu suka ibu cepat pulang supaya kalian bisa melanjutkan yang tadi__"

*Blushhh*

Wajah hinata memerah menahan malu, berbeda dengan naruto yang terus-menerus menunjukkan cengiran khas dirinya..

Setelah kushina pulang , terlihat hinata yang sibuk menyimpan barang bawaan ibu mertuanya itu.
Di sisi lain naruto terus saja mengikuti hinata, bukannya membantu ia malah terlihat sibuk mengikuti langkah hinata..

"Naruto kun kenapa terus mengikuti ku?" tanya hinata dengan wajah kesal.

"Apa kau tak dengar apa kata ibu__" ujar naruto

Hinata terlihat menaikkan alis nya seperti tak mengerti apa yang di maksud oleh suaminya itu..  "Apa sih naruto kun__" ujar hinata dengan wajah bingung nya..

"Ibu ingin kita membuatkan ia cucu, apa kau lupa_" ujar naruto dengan enteng nya..

"NARUTO KUN MESUM" bentak hinata dengan bibir yang di majukan sedikit tanda bahwa ia kesal dengan tingkah suaminya itu.. Naruto tertawa geli melihat tingkah istrinya yang semakin imut itu pikir naruto..

                          •••

keadaan rumah tangga hinata sekarang benar-benar sudah berubah,, sikap naruto yang semakin hangat membuat hinata sangat bahagia..

6 bulan berlalu, setiap hari hinata melakukan kewajiban nya sebagai istri naruto..

Pagi itu hinata terlihat tidak sehat,  wajah nya terlihat pucat.. Namun ia tetap melaksanakan kewajiban nya yaitu membuat sarapan untuk suaminya..

"Hime" panggil naruto lembut sambil memeluk istrinya dari belakang..

"Eh,, duduklah naruto kun" ujar hinata

"Hn" Naruto bergumam dan langsung duduk di kursi nya..
Hinata dengan cekatan menghidangkan masakan untuk suaminya itu,,

"Hime__" ujar naruto sambil memegang tangan hinata .

"Eh, ada apa naruto kun? " tanya hinata.

"Apa kau sakit,? Wajah mu terlihat pucat" ujar naruto dengan wajah cemas nya..

"A-a-ano tidak naruto kun,  aku baik-baik saja" jawab hinata.

"Hari ini kita ke dokter" jawab naruto lalu melepaskan genggaman tangannya.

"Tidak usah,  naruto kun ke kantor saja. Aku tak apa-apa, mungkin karena kurang istirahat saja" jawab hinata dengan senyumannya padahal ia tau bahwa badan nya memang sedang tidak sehat, namun hinata sepertinya tak ingin membuat naruto khawatir..

"Yasudah hari ini istirahat saja jangan melakukan apa pun, cukup berbaring di tempat tidur" ujar naruto dan di sambut anggukan oleh sang istri..

Setelah naruto berangkat bekerja, hinata baru sadar bahwa sudah satu bulan ini ia terlambat haid..
Saat memasuki kamar hinata tak sengaja melihat testpack yang berada di atas meja rias.. Dulu saat kushina berkunjung ke apartemen, kushina membawakan sebuah testpack.. Kushina benar-benar sangat ingin mempunyai cucu..

'Apa mungkin aku hamil' pikir hinata sambil menggenggam testpack pemberian ibu mertuanya itu..

Tanpa menunggu lama hinata melangkah menuju kamar mandi,  wajah nya terlihat gusar saat menunggu hasilnya..
Seperti nya hinata juga tak sabar ingin memiliki anak dari naruto..

Beberapa menit berlalu dan betapa terkejutnya hinata melihat hasil yang di tunjukkan testpack tersebut..

'Aku hamil'

#Tbc

Terimakasih sudah membaca. 😍😘😘 please vote

BENCI JADI CINTA [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang