Anime Naruto Funny Story

62. PEMILIK KOS

Ketika para karakter anime Naruto jadi pemilik kosan yang kalian tempati.

Reader POV

Naruto :

Aku sedang makan bersama dengan Tenten, yaa kebetulan kami bertemu disini. Aku pusing, tugasku banyak sekali. Huh, ini tanggal berapa sih? Aku udah dikirimin uang belum ya?

Aku pun mengecek handphone ku untuk melihat tanggal.

Tanggal 1

What?!

"Name-chan~~~" nahkan, mimpi buruk di tengah hari bolong pun datang.

"Eh Naruto-san, ada apa?" Degupan jantungku mulai tak beraturan, sebenernya aku bisa saja lolos dari Naruto, tapi kalo otaknya lagi rada pinter ya susah.

"Aku mau makan ramen name-chan, aku gak punya uang." Nahloh nahloh jawab apaan nih?.

Emang situ doang yang nggak punya uang?! Saya juga!

Ah kalo jawab gitu bisa di chidori gua-- eh di rasengan maksudnya.

Biasanya kalau aku ke pepet pasti ada aja ide yang muncul tiba-tiba. Tapi... apa ya?... aha

"Emmm bukannya kau punya kupon gratis makan ramen di ichiraku ya?" Sumpah ngasal, yaa moga aja nolong.

"Eh? Iya juga, terima kasih sudah mengingatkanku name-chan!" Dan Naruto mulai berlari meninggalkanku. "Aku duluan ya!" Ucapnya sambil melambaikan tangan padaku.

Mataku berkedip beberapa kali.

Untungnya lo nggak pinter ya Nar?

●○

Sasuke :

Kali ini aku sedang duduk di bawah pohon bersama dengan temanku, ah tugas memang selalu menghantui setiap harinya.

Dan biasalah, namanya juga perempuan nggak terlepas dari kebiasaan 'ngegosip'.

Dan saat lagi enak-enaknya ngegosip tiba-tiba temanku menepuk-nepuk pahaku. "Apaan sih?" Kulihat temanku tersenyum sumringah seperti sedang melihat idola.

"Itu tuh! Ada orang ganteng! Nengok napah!" Dan aku pun segera menolehkan kepala ke arah yang temanku tunjukan.

Fak! Lah iya ganteng! Tapi tetep aja itu bapak kost gua!

"Anjay anjay," ucapku panik, dia semakin dekat, aku segera merogoh kantongku, dan syukurlah ada uang yang cukup untuk bayar kosan.

"Name-chan?." Suaranya membuatku tercekat, aku langsung menoleh ke arahnya. "Eh Sasuke-san, i--ini uang kosan." Aku berkata dengan sedikit gemetaran, abisnya mukanya sangar kaya tukang nagih utang.

"Loh? Kan baru tanggal 20, tumben kamu cepet bayarnya, yaudah sini." Ucapnya sambil mengambil uang di tanganku.

Wait... baru tanggal 20?!

"Ini tanggal berapa?" Tanyaku pada temanku, dia mengernyitkan dahinya "tanggal 20, emang kenapa?" Aku menelan ludahku susah payah.

Berarti uang kosan bulan ini udah lunas dan itu duit jatah gua buat makan?! Salah apa hambamu ini?.

Mulai besok menu makan gua prom*g ini mah...

●○

Kisame :

Aku sedang mencari inspirasi di sebuah taman, yaa itu untuk tugas bahasa yang menyuruhku untuk membuat cerita.

Aku berdua dengan temanku, saat inspirasi sedang mengalir di kepalaku tiba-tiba temanku menepuk-nepuk tanganku dan alhasil tugasku tercoret dengan sangat indah.