11 : we

1.9K 46 0
                                    

Pagi hari menyapa calon pasangan yang akan menikah yang hanya menghitung beberapa minggu ini.

Mila terbangun karena suara bising di luar mengganggunya. Ada apa ini ?

Ia mengecek handphone nya. Hari Minggu , pukul 8 pagi. Untung saja hari ini libur.

Sebentar , ada dimana dia sekarang ?
Mila benar-benar bingung. Ini seperti bukan suasana kamar nya sendiri.

Ah iya ...
Ia menginap di rumah sang calon suami.

Sebentar , mengapa rumah nya sangat harum dengan masakan rumah ?

Mila pun bangun dari kasurnya dan mengecek dari mana bau ini berasal.
Ia pun keluar dari kamar Gio dan berjalan ke arah dapur.

"Good morning. Gimana tidurnya ?" sapa Gio dengan senyuman yang membuat jantung Mila tidak berhenti berdegup.

Tidak hanya begitu , pakaian yang Gio pakai benar-benar membuat Mila terus menatapnya seperti seekor harimau yang sedang lapar.

Bagaimana tidak , calon suami nya ini benar-benar sangat menarik perhatian nya. Memakai celemek putih dengan pakaian kaos biru tanpa lengan nya dan dengan pakaian itu sang calon suami memperlihatkan betapa kekarnya lengan nya itu. Keringat yang mengalir di pelipis dan lengan nya yang gemerlap seperti bintang akibat keringat yang terlalu banyak.

"Kenapa kamu diem ? Oh panas ya ? Maaf banget , AC di rumah aku belom di benerin hehe. Besok bakal aku benerin kok" ujar nya sembari tersenyum pada Mila.

"Ah ... Ah ... Iya ! Panas banget ! Kamu tug kalo AC udah tau rusak ya langsung benerin dong ! Ini cuman aku sekarang yang ngalamin panas nya ! Kalo tamu yang lain gimana coba !" jawab Mila dengan nada yang sedikit tinggi. Ia menutupi nya agar Gio tidak tahu isi pikiran nya sekarang.

"Maaf. Aku buat kamu marah terus ya ?"

Mila terkejut dengan pertanyaan yang Gio lontarkan padanya.

"Apaan sih !"
"Kamu lagi ada bulan ? Dari kemaren kamu marah-marah" tanya Gio dengan nada lembutnya.
"Kalo iya kenapa ?!"

Padahal engga sih

"Oh .. Pantes"
"Pantes apa nya ?"
"Engga kok engga. Nih sarapan buat kamu"

 Nih sarapan buat kamu"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sangat romantis.

Ya kalimat itu yang ada di pikiran Mila sekarang.

Baginya , ini pertama kali ia menerima seauatu yang sangat romantis dalam hidupnya. Dan yang memberikan nya ialah pria idaman nya selama ini.

Tapi ia bersikap untuk menutupi perasaan nya itu.

"Itu sarapan buat kamu. Maaf , aku belum bisa bikin yang enak buat kamu sarapan"
"Hmm"

Mila mencoba merasakan masakan yang Gio buatkan untuknya.

Enak

Sangat enak

Want You to Stay (complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang