5. My brother Hero

12 3 0
                                    

Aku, Asyila Adnan Husein. Punya seorang kakak laki laki yang tidak jauh berbeda umurnya denganku. Kakak ku bernama Alfino Rafa Husein dan berselang umur denganku 2 tahun.

Kakak ku adalah kakak yang luar biasa untukku, karena walaupun dia lelaki, tapi dia sangat perhatian kepada adiknya dan ingin memberi yang terbaik untuk adiknya. Mungkin itu pikiran sebuah kakak untuk adiknya.

____

Sekarang adalah hari minggu. Dan hari minggu pasti saat saat sedih untuk para siswa karena, setelah minggu pasti ada senin yang harus membuat semua anak anak pergi kesekolah. Termasuk aku.

"Ahhhh, sekarang udah hari minggu aja. Gak kerasa banget hari berlalu, baru aja kemarin aku main sama angel ditambah ketemu si Fero tengil yang suka jailin gue" dengus kesal Syila didalam kamarnya sambil sesekali berteriak tak jelas.

Tok tok tok

" siapaa?" Tanya Syila dari dalam kamarnya.

" kak alfin, buka pintunya" ternyata yang mengetuk pintu adalah kak alfin, dan menyuruh Syila untuk membuka pintu.

"Ya ya, tunggu bentar" akhirnya syila beranjak dari kasurnya yang empuk dan lebar itu, atau bisa disebut king size.

" gitu dong, buka. Kenpa ngunci pintu, biasanya adek jarang kunci pintu?" Helaan nafas lega dari kak alfin sambil bertanya pada syila.

" ohhh, gak sengaja aja kayaknya pas kemarin kekunci" jawaban syila tampak biasa saja.

" ohhhh. Ehh dek, kakak kesini pengen tanya. Biasanya cewek kalau dikasih hadiah sukanya apa?? Adek kan cewek" pertanyaan kak alfin sambil cengengesan

" heuhhh, kakak kira aku apa hah?" Ventak syila. " tapi kalau menuruk adek, harus ditanya dulu temen kakak yang mau dikasih hafiah sama kakak. Soalnya takut aja kalaau dia suka sama boneka, ehh kakak malah ngasih robot robot tan" syila tertawa dibagian terakhir syila berbicara sambik mengejek kakaknya.

" ohhh iya ya, gak kepikiran kakak. Jadi sekarang, kakak harus nanya dulu apa yang dia sukak?" Masih dengan pertanyaan kak alfin yang baru.

" yaudah, sana tanya dulu" bentak syila pada kakaknya.

" iya dek, jangan gitu dong sama kakak. Kakak kan jadi ngeri denger kamu dari tadi marah marah. Atau jangan jangan kamu lagi pms yaa? Hahaha" lontaran kak alfin yang membuat amarah syila semakin meledak.

" kak, sekali lagi kakak ngomong kayak tadi ke adek, liatin aja. Tau tau kakak udah ada di igd" syila marah dengan tatapannya yang sungguh menakutkan.

"Iya deh, maafin kakak yaa adek ku tersayang" kata maaf yang terlontar dari mulut kak alfin sambil berjalan keluar kamar syila.

'Ehhh, tadi kak alfin minta bantuan buat milih hadiah buat wanita. Apa jangan jangan kak alfin mau nembak yaaa' batin syila.

" ehh kak, kakak mau nembak cewek yaa. Kenapa mau nyari hadiah buat cewek??" Teriak syila sambil keluar dari kamarnya berlari kearah kak alfin.

" syutttt, mamih sama papih masih tidur. Mereka malem tadi pulang larut banget. Jangan teriak teriak. Dan jawaban dari pertanyaan adek buat kakak tadi, jawaban nya iya" aku melongo melihat kakak ku yang biasanya cuek ke setiap cewek yang ngedeketinnya (kecuali aku pastinya). Tapi kali ini kak alfin mau nembak cewek, cewek kayak gimana yang bisa ngebuat hati kak alfin yang sekeras batu jadi meleleh kayak gini?.

____

Pagi berganti menjadi siang, dan aku masih tetap berdiam diri dirumah karena tak ada yang mengajakku keluar. Kakak ku juga dari tadi diam didalam kamarnya.

Sebenernya, jika aku ditanya ' apakah aku akan suka pada kakak ku, jika dia bukan kakak ku?' Dan jawabanku pasti iya, karena dengan wajah maskulin nya, dan sifatnya yang sudah kuketahui kalau kak alfin sangat baik dalam menjaga orang yang disayanginya pasti aku ingin mendapatkannya. Namun itu tidak akan terjadi, karena kak alfin adalah kakak ku yang paling baik sejagad raya ini. Dan aku ingin mendapatkan lelaki seperti kak alfin.

Tringg!

from : menyebalkan
"Asyila, boleh gue minta bantuan lo?"

To : menyebalkan
" apa loh, minta bantuan gue? Hak apa lo bisa minta bantuan gue?" Jawaban syila untuk mengejek simenyebalkan.

From : menyebalkan
" plissss, bantu gue yaaa? Gak tau kenapa, gue pengen dibantu lo?"

To : menyebalkan
" yaudah, bantu apa?"

From : menyebalkan
" bantu gue nyari hadiah. Gue tunggu di mal xxx jam 3 yaaa"

To : menyebalkan
" ehh, nyari hadiah buat apa?"

Tidak ada jawaban.

10 menit berlalu, masih tidak ada jawaban.

' apa sih nih anak maunya?'

Tengok syila pada jam, dan jam sudah memberi tahu bahwa sekarang sudah pukul 02.10. Akhirnya syila segera bersiap siap untuk mengantar si menyebalkan itu mencari hadiah dan hadiah itu entah untuk siapa?.

Jangan lupa ya buat vote, comment, dan follow.

Follow juga ya akun IG aku: @kailarahmap__

😊😊

Pantengin terus baca novel ini ya❤️

I love you [tamat]💛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang