part 11

6 3 0
                                    

Sebenarnya Kevin masih curiga dengan Asyila, karena Kevin tau kalau Asyila tadi sedang berbohong. Namun Kevin tak mau bertanya lagi sekarang karena keadaan Kevin yang sedang mengemudi motornya. Kevin akan bertanya lagi saat mereka tiba dirumah Asyila.

___

Mereka akhirnya tiba dirumah Asyila, rumah yang bisa dikatakan besar namun sangat sederhana, dari luar tampak biasa saja namun saat masuk kedalam, sangat luarbiasa besar dan nyaman karena keluarga Asyila selalu memprioritaskan kebersihan.

"Makasih kak, udah mau nganter" ucap Asyila pada Kevin.

"Iya, sama sama. Lagian gue juga mau kerumah om gue lerumahan yang sama sama lo, jadi gue ajak lo aja deh" alasan Kevin.

"Yaudah kak, aku masuk dulu ya" pamit Asyila pada Kevin.

"Nanti dulu Syill, gue masih mau tanya. Lo beneran gapapa?" Pertanyaan Kevin yang sama saat dimotor tadi.

"Hah, maksudnya?" Asyila mencoba mencerna pertanyaan Kevin tadi.

"Lo waktu disekolah tadi kayak yang gelisah" kevin mencoba menjelaskan.

"Ihh kak Kevin mah gak percayaan, kan kata aku juga gara gara orang tua aku" sunggut Asyila dengan nada marahnya dan masih dengan kebohongannya.

"Hehe, sorry sorry tadi dimotor gak terlalu jelas jadi tanya lagi" jawab Kevin juga bohong.

"Yaudah kak, aku masuk dulu. Makasih udah nganter, dah" ucap Asyila.

Kevin hanya menganggukan kepalanya dan segera menaiki motornya lagi. Asyila juga sudah masuk kedalam pagar rumahnya.

___

Asyila merebahkan dirinya pada kasur besarnya itu. Dirumahnya masih tidak ada orang, karena kakak nya masih kuliah sedangkan orang tuanya harus pergi lagi keluar negeri untuk urusan pekerjaannya.

"Bosennn, kak Alfin belum pulang juga, gak biasanya pulang telat" ucap Asyila.

Memang benar Asyila mengatakan kakaknya pulang telat karena biasanya setiap Asyila pulang, kakanya sudah berada dirumah.

"Kayaknya kak Alfin ada kelas tambahan deh, aku sms deh" Asyila mengambil hanphonenya yang berada di tas nya. Dan mengetik pesan untuk kakaknya

To : kak Alfin
'Kak, kok belum pulang sihh?'

Beberapa menit berlalu, namun belum ada balasan dari kakaknya.

To : kak Alfin
'Kak, jawab?'

To : kak alfin
'Kak, masih ngapain? Ada kelas tambahan bukan?'

Asyila berpikir tak biasanya kakaknya tak menjawab pesannya. Setelah dipikir pikir, Akhirnya Asyila tau mengapa kak Alfin pulang telat.

To : kak Alfin
'Kak, pulang telat? Lagi nembak cewek ya?'

Pesan terkirim, diiringi seringai licik dari Asyila sambil memandang hanphone nya.

Tringg!

From : kak Alfin
'Apa? Enggak kok? Kakak ada tugas? Harus diselesain sekarang, tugas kelompok. Jangan ganggu dulu ya, kakak lagi pusing nih'

"Yahhh, padahal mau minta traktiran jadian. Gak asik ah punya kakak nih satu" Asyila mematikan hanphonenya dan kembali merebahkan tubuhnya dikasur.

___

Asyila terbangun, dan langsung melihat jam yang ada di meja dekat kasurnya.

Jam menunjukan pukul 22.35. Tak sadar tadi Asyila tertidur dan bangun semalam ini.

I love you [tamat]💛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang