2✓

10.5K 665 22
                                    

Jane pov

Pagi hari… “kring….. kring….kring” suara alarm berbunyi, akupun segera bangun dan langsung menuju ke kamar mandi, dan langsung mandi.

Aku berjalan menuju ruang makan dan mendapati papa yang sedang merenung di meja makan

“pagi pa” ucapku yang memecah renungan papa

“eeh.. pagi sayang” jawabnya dengan nada sedih

“papa jangan sedih, kalau papa sedih aku jadi ikutan sedih, papa tenang saja, aku akan jaga diriku baik-baik” ucapku meyakinkan papa

“sayang papa bukan sedih, hanya saja papa belum siap jauh dari kamu, gak terbayang sarapan pagi tanpa kehadiranmu, pasti akan terasa sepi” jawab papa

Aku terdiam untuk beberapa saat, dan aku menuju ke kursi tempat duduk papa lalu memeluknya erat

“aku juga gak mau jauh dari papa, karena papa adalah satu-satunya orang di dunia ini yang aku sayangi” ucapku sambil memeluk papa lebih erat seakan tak mau berpisah

“tapi pa…. word academy itu adalah sekolah impianku, bahkan impian semua orang dan aku tidak mungkin menolaknya” sambung ku

“sayang, papa hanya berpesan jaga diri baik-baik ya!!” ucap papa

“baik pa” jawabku sambil melepas pelukanku.

Tinnnn….tin…tinnn….. suara bus di depan rumah
Aku pun keluar dan di ikuti oleh papa di belakangku

Aku melihat bus besar bewarna kuning yang mencolok, sungguh bus yang sangat indah

Sebelum aku naik ke bus aku memeluk papa dan mengucapkan selamat tinggal pada papa

Akupun melambaikan tangang saat aku sudah menaiki bus besar itu.

Di dalam bus aku mencari tempat duduk yang kosong, dan aku mendapatkan tempat duduk di bagian belakang. Yang di sampingku ternyata sudah ada Alexa dan Angel yang sudah duduk di bangku belakang tersebut.

Saat semua tempat di dalam bus itu terpenuhi, bus itu melaju dengan kecepatan sedang yang entah membawa kami semua kemana.

Di bagian depan bus ada seorang laki-laki tinggi, gagah, dan juga tidak terlalu tua berbicara kepada kami semua

“hay semua… pertama saya akan memperkenalkan diri saya, perkenalkan nama saya John, saya di perintah oleh word academy untuk menjemput kalian semua. Ke dua saya ucapkan pada kalian semua selamat atas terpilihnya kalian untuk bersekolah di world academy, Saya akan menceritakan apa yang sebenarnya di pelajari di word academy ini. So selamat menikmati perjalanan kalian!!, apakah ada pertanyaan?” jelas John panjang lebar.

Aku mengangkat tangan sambil bertanya “bagaimana sekolah kami yang ada di sini?” tanyaku penasaran

“kalian tenang saja, kami dari pihak word academy sudah mengurus surat pindah sekolah kalian, jadi kalian jangan kawatir” jelas John.

Selama diperjalanan kami merasa ada yang aneh, bus yang kami tempati bukan menuju ke daerah perkotaan yang besar, tapi malah menuju ke hutan-huutan yang tidak ada orang yang melintas disana.

“oke, saya rasa sudah saatnya saya sampaikan kebenaran ini” ucap John yang membuat kami penasaran

“kebenaran apa” tanya murid perempuan yang duduk di depanku

“kebenaran yang sesungguhnya, dari word academy” jawab John penuh dengan keseriusan

Tak lama kemudian bus kami menuju ke tempat yang sangat tinggi, tiba-tiba ada sabuk pengaman yang otomatis langsung mengikat pinggan kami secara erat.

The Magician's AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang