8✓

7.6K 497 17
                                    


Author pov

Dilain tempat terdapat Brian yang tengah terburu-buru menuju ke ruangan Prof. Argus

Tok…tok…tok tanpa ragu Brian langsung mengetuk pintu ruangan Prof. Argus

“masuk” suara Prof. Argus dari dalam ruangan

Dengan langkah terburu-buru Brian pun langsung membuka pintu ruangan Prof. Argus dan langsung menghampiri Prof. Argus di meja kerjanya

“ada apa Brian kenapa kamu terburu-buru seperti itu?” tanya Prof. Argus

Tanpa bicara Brian langsung menunjukkan sesuatu yang ada di genggamannya seperti toples  berukuran kecil

Dengan terkejut Prof. Argus langsung berdiri dan memegang toples tersebut

”dari mana kamu mendapatkan ini” tanya Prof. Argus

“saya menemukannya di cafetaria, lebih tepatnya saya menemukannya di sebuah apel yang saya ambil, mungkin dia sedang lapar” jelas Brian (jujur ini pertama kalinya Brian bicara panjang lebar, ya walaupun gak terlalu panjang sih… hehehe😅😅)

”gawat ternyata mereka telah menyebar mata-mata di academy ini dengan mengirim para goblin untuk mengacau academy ini”ujar Prof. Argus

goblin adalah jenis peri yang hidup di negeri fairy, sebetulnya mereka adalah peri yang baik tapi karena peri-peri itu dipimpin oleh penguasa kegelapan yang jahat maka peri-peri itu bersifat jahat dan licik. Wujud mereka seperti monster buruk rupa  yang menyeramkan, pendek dan berwarna hijau ( kadang mereka juga berubah warna sesuai penyamarannya)  tapi ukuran mereka hanya seukuran jari-jari tangan orang dewasa

goblin yang di tangkap oleh Brian untungnya tidak begitu kuat jadi Brian dengan mudah menangkapnya dengan cara membekukan tubuhnya, dengan begitu goblin itu tidak bisa pergi kemana-mana karena sekujur tubuhnya membeku dan dengan cepat Brian langsung memasukkannya kedalam toples selai yang ia dapat dari cafetaria dan membacakan mantra penetral kekuat pada toples tersebut sehingga saat goblin itu berada di dalamnya dia tidak bisa menggunakan kekuatannya

“baiklah terimakasih telah menangkap goblin ini”  tutur Prof. Argus

Brian hanya menganggukkan kepala dan langsung pergi meninggalkan ruangan Prof. Argus

Prof. Argus menuju ke mejanya dan memegang gagang telepon untuk menelepon John dan menyuruhnya untuk mengumpulkan semua keamanan dan para helpers untuk berkumpul di ruangan rapat pukul 7 malam nanti

(helpers adalah sebutan untuk para murid yang terpilih untuk ikut menjaga academy ini dari para penyusup, lebih tepatnya mereka menjaga area dalam gedung, dan yang terpilih biasanya dari kelas senior sampai master)

Hari2 belalu tanpa kekacauan, walaupun ada beberapa goblin yang sudah tertangkap, dan Jane dengan cepat menaiki kelas senior karena kecerdasan Jane, ia bisa melalui kelas low junior, junior, dan mid junior dengan cepat....

Saat ia memasuki kelas senior,Jane merasa canggung dengan teman2 barunya karena ia masuk ke kelas senior dengan cepat, sedangkan teman2nya di kelas junior belum ada yang naik ke kelas senior.

Saat masuk ruangan ternyata ada satu kenalan Jane, yaitu Kyle yang juga masuk ke kelas senior

Di kelas senior ini mereka ditunjukkan apa sihir mereka, dan mereka pun di panggil satu persatu untuk menemui Prof. Kenneth

Jane pov

Tok tok tok
Aku mengetuk pintu

“masuk” suara laki-laki yang ada di dalam

Akupun dengan langkah yang berat masuk ke ruangan Prof. Kenneth

Aku melihat seorang laki-laki yang tak terlalu tua mungkin seumuran dengan John dia mempersilahkan aku untuk duduk di kursi yang telah tersedia

The Magician's AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang