Aku terus mengamati jarum jam yg berjalan sesuai arahnya, kenapa aku jadi gugup ya?
"Jadi yg mau dinikahi chan siapa? Kau atau adikmu?" tanya yoora eonni, "Xiyeon.." jawabku mantap.
"Aneh sekali, kalian yg saling kenal, tiba tiba adikmu yg nikah.." gumam yoora eonni. "Kenal bukan berarti harus berakhir dengan pernikahankan?😏" jawabku santai, padahal didalam hati aku memaki maki diriku sendiri yg tidak bisa jujur keadaanku.
"Benar, kau benar. Mana xiyeon?" tanyanya, "ada di kamar nya, mau aku panggilkan?" ucapku menawarkan. "Tidak usah, aku hanya bertanya saja.." yoora eonni tersenyum simpul.
***
Menyakitkan! Yg menikah siapa?! yg ngurusi semua kebutuhan siapa?! Fuck!!
Aku berjalan masuk kedalam boutiq gaun pernikahan, sendiri. "Ada yg bisa saya bantu nona?" tanya seorang pelayan boutiq tersebut, aku mengangguk. "Aku mau cari beberapa gaun untuk acara pernikahan.." ucapku sambil mengamati beberapa gaun di patung.
"Jadi Berapa gaun yg anda butuhkan??" tanya pelayan itu lagi, "30 mungkin.." ucapku memastikan, yg 15 untuk acara pernikahan sohye, dan yg 15 untuk acara pernikahan xiyeon-_
"Baiklah, akan saya carikan yg paling bagus.." pelayan tersebut pergi meninggalkanku, sementara itu aku masih sibuk melihat gaun gaun putih yg menawan dan banyak gayanya.
"Ini dia nona, Beberapa gaun yg didesain oleh jessica jung.." aku mengamati gaun desain jessica SNSD tersebut, bagus bagus kok desainnya. "Ne, bagus. Aku ambil semuanya.." ucapku menyetujui. Desainer jessica jung memang menciptakan desain desain baju yg unik dan menarik, mataku tertuju pada gaun polos sederhana yg menggantung di hanger. Aku mengamatinya, sepertinya aku lebih suka yg ini!
***
"Semua nya 245 juta won nona.." aku mengeluarkan kartu kredit untuk membayarnya, ya kalik aku membawa uang sebanyak itu😏. "Ini kartunya, makasih sudah mengunjungi boutiq kami😊" ucap pegawai kasir ramah, "ne.."
Aku melihat 4 tas tenteng besar yg berisi gaun gaun yg kubeli, seperti orang pindahan saja😑. Tapi bagaimana aku membawanya pulang?
"Pinky.."
"Guanlin, apa yg kau lakukan disini?" ucapku yg melihat guanlin baru saja masuk ke boutiq ini, "Tadi aku sedang berjalan melewati boutiq ini, eh aku tidak sengaja melihatmu dengan ditemani 4 tas besar itu, jadi aku masuk.." jawabnya menjelaskan panjang lebar, bikin tertawa saja:v
"Mari aku bantu.." guanlin tanpa dijawab langsung membawa 3 tas besar itu, "2 saja, nanti kau keberatan.." ucapku mengambil 1 tas dari tangannya, tapi dia menolaknya, "tidak, aku tidak keberatan. Akukan laki laki, laki laki itu harus kuat.." aku hanya tersenyum menanggapinya, dasar anak polos:v
***
"Yum.." ucap guanlin sambil memasukkan sesendok ice cream ke mulutnya seperti anak kecil. Setelah mengantar gaun tadi kerumah, aku mengajak guanlin jalan jalan, berniat untuk menyegarkan pikiran.
"Aku suka ice cream.." ucapnya tiba tiba, "pantesan bibirmu ndower seperti itu.." ucapku sambil tertawa, dia hanya diam sambil memanyunkan bibirnya. "Tapi jujur, bibirmu itu memang ndower.." ucapku lagi sambil tertawa:v
"Daripada bibirmu, tipis seperti vampir.." dia gantian tertawa mengejek, padahal aku tidak merasa terejek. "Ya ampun, kau ini seperti anak kecil ya.." aku mengambil selembar tissue lalu mengucapkannya ke bibir guanlin, guanlin menatapku malu.
"Jangan menatapku seperti itu.." ucapku, guanlin hanya mengangguk sambil memakan ice cream nya lagi. Aku tidak mengerti, kenapa masih ada manusia sepolos ini-,-
"Hyungku katanya mau menikah dengan sohye, benar itu?" aku mengangguk, "iya..aku suka gayanya..". Guanlin berhenti memakan ice cream nya, "kau suka pada Ong?!" ucapnya sambil membelalakan mata.
"Apa yg kau bicarakan?! Tentu saja tidak.." jawabku, "tapi tadi kau bilang suka gayanya.." jawabnya menyangkal. "Suka gayanya itu artinya aku suka dengan pria yg bertanggung jawab sepertinya, tpi bukannya aku menyukainya.." jawabku memastikannya.
Guanlin hanya diam sambil menunduk dan memainkan jarinya. "Tch, kau ini kenapa?!" ucapku frustasi, dia melirikku takut, "semua orang selalu menyukai member lain termasuk fans, kecuali aku.." jawabnya lirih.
Aku tertawa, aku tahu maksudnya, dia juga ingin disukai. "Ahh..aku menyukaimu, siapa yg mengatakan aku tidak menyukaimu?" dia tersenyum manis. "Tidak ada.." jawabnya malu malu.
Kuberitahu ya, selama hidupku, aku baru pertama kalinya bertemu pria polos seperti ini😂. "Habis ini kita pulang ya, sudah mau hujan tuh.." aku menunjuk awan yg sudah gelap, dan menakutkan.
"Ah, ne.." guanlin memakan ice cream nya cepat, seperti anak kecil, hahaha..
***
"Bye bear.." Aku melambaikan tangan. "Bear?" dia bertanya, "ne, kau bear ku.." dia tersenyum malu malu sambil berjalan pergi, pulang.
Aku masuk kerumah.
Diruang tengah sudah ada somi dan Cathy yg sedang menonton TV, aku langsung ikut mendudukan pantatku di sofa, capek.
"Bagaimana gaunnya? Bagus bagus tidak?" tanya Cathy, "bagus, desain nya jessica SNSD.." jawabku. "Hmm..semua berjalan dengan cepat, xiyeon dan sohye sangat beruntung karna masih ada pria tulus yg mau menikahinya, sedangkan aku.." ujar somi.
Pria tulus? Iya, memang pria tulus. Sebenarnya aku bisa menikah dengan pria tulus, tapi mengalah menjadikan ku seperti ini. "Tidak usah berkata seperti itu, pasti ada pria tulus suatu saat yg mau menikahimu.." jawabku. "Aku tidak percaya pria tulus.." Cathy berdiri lalu melangkah ke kamar nya, apa yg sedang terjadi padanya?
Aku dan somi saling tatap, bingung. "Mungkin dia lelah.." ujar somi menyimpulkan, "ah, ne.." jawabku.
Aku juga lelah..
***
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
Ladies' First!
HumorWanita no. 1! Aku hanya wanita hina yg bekerja di sebuah bar..