Entah mengapa akhir akhir ini Lia merasa bahagia, dengan adanya Alwis di dalam kehidupanya. Lia sangat bahagia bisa mengenal Alwis.
"Kok aku kefikiran Alwis terus ya?" Tanya Lia pada dirinya sendiri
Alwis yang slalu menchating dirinya,
Alwis yang slalu menemanii kesepiannya,
Alwis teman yang slalu ada buatnya,
Dan semua dilakukan slalu bersama dengan Alwis,"Tapi, kenapa ya Alwis baik sama gua??" batin Lia gelisah
Terus terus dan terus, Lia selalu memikirkan Alwis. Entah ia pun tak tahu mengapa ia memikirkan Alwis
***
^Alwis^
Alwis sedang duduk bersantai di atas tempat tidurnya. Alwis membayangkan kejadian kejadian manis bersama Lia. Ia bahagia sekali, tuhan telah mempertemukan Ia dengan Lia.
"Kenapa si??gua kok malah mikirin Lia terus??"ucap Alwis pelan sambil menghempaskan tubuhnya ketempat tidurnya.
"Apa iya gua suka sama Lia?? Aah gua rasa enggk deh ... kan niat awal gua cuma mau bikinn si Lia takluk sama gua ... lagian gak mungkinlah gua suka sama cewek aneh bin gak maksud kaya dia,"ucap Alwis bingung.
Karna sebenarnya ia juga bingung dengan kata katanya sendiri. Alwis berfikir keras. Lalu ia berteriak girang."Ya !! Gua suka Lia !! Gua harus dapetin Lia!! Gua bakal perjuangin Lia hehe,"batin Alwis lebih gak maksud
***
Hari hari Lia slalu dihabiskanya bersama dengan Alwis.
Suatu malam dengan caranya sendiri Alwis mengutarkan rasa dihtinya.
Alwis tau Alwis bukanlah seseorang yang romantis, Alwis agak sedikit canggung. Takut kalau Lia menolaknya, pasti sangat sakit ! Dan ia tak mau merasakan sakit karna cinta nya itu.
Setelah mempersiapkan semuanya Alwis mengajak Lia duduk di tepi danau yang sudah Alwis dekor
"Lia?" Alwis membuka pembicraan
"Iya, ya ampunn ... subhannallah,"ucap Lia kagum
"Ini semua buat kamu," kata Alwis sembari tersenyum.
"Buat apa kamu ngelakuin ini??" Tanya Lia bingung
"Lia ... sebenrnya aku mau bilang kalo kamu itu manis, baik, soleh, kamu istimewa,aku suka kamu,"
kata Alwis berpura pura berani agar tidak terlihat 'ragu'"aa ... apaan sii ... ga lucu ih,"ucap Lia sebal
"Kenapa?aku serius, aku suka sama kamu, aku sayang sama kamu, aku slalu nyaman kalau dekat kamu, aku mau kamu jadi pacar aku ... kamu mau kan??"tanya Alwis percaya diri
"Eeee... aku ... aku gaktau harus jawab apa,"jawab Lia terbata bata
"Jangan khawatir ... aku tidak membutuhkan jawaban mu sekarng, kamu boleh kapan saja menjawabnya, akan ku tunggu jawabanmu. Aku harap jawabanmu tidak membuat ku kecewe dan terluka,"kata Alwis kepada Lia
Alwis tersenyum manis, dan senyumnya membuat Lia terpukau,
Lia hanya memandangi Alwis.
Alwis yang merasa dipandang oleh wanita yang dicintainya itu merasa canggung" heyy biasa aja kali ... gausah tegang, udh kaya kita baru kenal aja, enjoy aja kali,"ucap Alwis
"Iyaa iyaa aku gak tegang kali, kamu aja yang lebay," ucap Lia sembari mencubit pipi Alwis
"Nah nah pake nyubit lagi,"ucap Alwis sambil sedikit mengacak rambut Lia
"Is ... sebel ahh ... Alwiss mahhh!!!"kata Lia ingin ngambek
"Ihh liat geh liat, makin manis aja kalo lagi ngambek hehe,"goda aAwis
"Iss Alwis mah,"pipi lia mulai memerah 'Blushing'
"Tuu kann makinn manis, pipinya merah kaya tomat hàhaa,"ucap Alwis tertawa lepas melihat ekspresi dari Lia. 'Begitu manis' gumannya dalam hati
"Ihh jangan kaya gitu, nanti baper"ucap Liaa tak tahan
"Ciee baper ... jangan baperan geh sampe blushing gitu muka nya,"ucap Alwis menggoda Lia
"Emg kalo baper kenapa?"tanya lia
"Kalo pas baper kaya gini ... kamu keliatan makin manis, aku gak tahan liatnya,"ucap Alwis membuat Lia tersenyum
"Ihh udah ah malu,"kata Lia sambil menutup bibir Alwis dengan jari telunjuknya
Alwis tersenyum melihat Lia berekspresi sangat lucu ... membuat Lia semakin indah di mata Alwis.
Lia duduk di sebelah Alwis, dan bersandar di bahu Alwis.
karna hari sudah malam, mungkin Lia merasa kedinginan.
lalu Alwis melepas jaket nya dan dipakaikan ke tubuh Lia.
Lia pun kembali bersandar di bahu Alwis ... Alwis mencium kening Lia, yang membuat Lia terkejut."Kamu apa apan suh ?!"tanya Lia takut
"Aku sayang kamu Lia ... you are my swettheart ... tenang aja sayang ... aku cuma cium ... itu tanda bahwa aku menyayangi mu," ucap Alwis menenangkan.
Lia hanya tersenyum mendengarya
"Ya, aku percaya kamu akan jagain aku, tapi jangan kaya gitu lagi ya?pulang yok,"ajak Lia
"Yasudah ayok," ucap Alwis.
Lia dan Alwis pun pulang
Alwis mengantar Lia sampai depan rumahnya."Lia sini dulu, aku bisikin,"panggil Alwis
LIa mendekatkan wajah nya ke wajah Alwis.
"Aku cium ya,"bisik Alwis pelan
Tanpa menunggu jawaban dari Lia Alwis pun mencium pipi sebelah kanan Lia seraya berkata 'maafkan aku'
"Jangan cium cium!!,"kata Lia dan Alwis hanya terkekeh
Setelah itu Alwis pamit dan pulang
Lia pun pergi ke kamarnya untuk istirahat.Maafkan aku😢
-
-
-
Love Alwis❤
KAMU SEDANG MEMBACA
No Love No Life [Complate]
RomanceCinta yang hilang, tak akan lagi datang ~ Alwis Cinta datang, ketika aku tak menginginkanya. ~ Lia Bila ada yang berkata 'Ternyata cinta itu bener ada ya' itu semua benar, karna kami adalah salah satu buktinya ~LiaAlwis Jika aku berkata bahwa aku m...