Cinta Anak IPS vs IPA

CHAPTER VII

Alesya pov

Sandra memasuki kamar alesya dan membuka jendela alesya agar cahaya nya bisaa masuk kekamar.
Alesya yang melihatt cahaya masuk kedalam kamar pun langsung bangun darii tempat tidurnya.

"Lesysaa bangun,cepat mandii.ada teman kamu dibawah" sandra memberitahu alesya.

lesya itu nama panggilan drii keluarganya,dan hanya orang orang terdekatt saja yang manggil nama itu,terkecuali sahabattnya.

Alesya yang mendengar suara sandra langsung saja alesya masuk kedalam kamar mandii.
Setelah beberapa menit alesya berada di kamar mandii,akhirnya alesya keluar dengan seragam sekolahnya dan rambuttnya yang dikuncir asal.lalu alesya turun dari kamarnya dan setelah sampaii di bawah alesya melihatt anak cwo sedang bernunduk sambil memainkan HP nya.

"Ehh andrii..udh lama ya?maaf yaa gua mandiinya lama" ucap alesya.

"Hmm iya gapapa,yaudah yu berangkat takut nantii kesiangan" andrii memberiitau.

"Tungguu,mamahhh......" Teriak alesya.
Sandra yg mendengar suara teriakkaan alesya akhirnya berjalab menuju ruang tengah untuk menemuii anaknya.

"Knpsii sayangg teriak teriak,gamalu apaa sama temen cwo kamu?kebiasaan bangett dehh" ucap sandra sambill terkekeh.

"Akuu mau berangkatt sekolahh mahh,yaudah aku berangkatt duluu nantii terlambatt lagii" jawab alesya sambill mencium tangan sandra.

"Yaudahh hatii hatii"

"Siapp mahh,assalamualaikumm" salam alesya.

"Waalaikumsalam" jawab sandra
"Yaudahh tante saya pamit dlu yaa,makasih tadi teh nya" pamit andrii sambil mencium tangan sandra.

"Iya sama samaa"
"Duluan tantee,assalamualaikum"

"Waalaikumsalam."

Skip

Sesampaiinya disekolah,alesya turun dari motornya andri yg telah berhenti diparkiran.

"Gua duluan kekelas yaa" bicara alesya kepada andri.

"Nantii aja bareng gua" jawab andri.

"Gausahh gua duluan aja" nolak alesya.
Setelah alesya jalan alesnya merasa tanggan kanannya dipegang.

Kok gua kaya kesetrum ginii yaa.
Nii lagii jantungg gua knp coba pake deg degan segalaa,haduhh. Batin alesya

"Bareng gua aja,gaada penolakkan" jawab andri dengan cepat.

"Tapii..." Ketika alesya menjawab,andri langsung memotongnya.

"GA.ADA.PENOLAKAN" ucap andrii dengan tertekkan.

"Yaudahh" jawab alesya dengan pasrah.

Kok nyaman yaa tangan gua dipegang sama si andrii. Apa jangan jangan gua suka sama dia?hmm ehh apaaansii kok jadii ngaco ginii. Batin alesya

"Hayoo mikirin apaan luu" tanya andri ketika melihat alesya sedang memikirkan sesuatu.

"Eh..emm...eng..engga kok" jawab alesya dengan gugup.

"Ngapa jadi gugup ginii,santaii aja kalii. Ohiya gua tau,pastii lu bingung knp gua megang tangan lu?iyakan jujur aja kalii" andrii bertanya dengan penasaran.