My Happiness [SESTAL]

[4]

***

Waktu sudah menunjukkan pukul 11 malam tapi Krystal masih belum bisa menutup matanya untuk tidur karena teringat akan sesuatu hal. Apakah memang benar Sehun yang mengantarkannya kemarin sama dengan Sehun cinta pertamanya dulu?

Hal itu semakin mengusik pikiran yeoja cantik itu. Ia jadi bingung sendiri. Dan tiba-tiba ide muncul dikepalanya. Ia langsung mengambil handphone-nya dan membuka sosial media-nya, instagram.

Ia mencari berbagai kemungkinan username dari Sehun, dan pencariannya membuahkan hasil. Ia mengetikkan username @oohsehun dan menemukannya. Ia kemudian men-scrool up postingan-postingan Sehun hingga ia melihat satu foto yang menarik matanya.

Ada 4 orang didalam foto itu. Dan semua orang itu adalah teman semasa sekolah dulu di Seoul. Mereka adalah, Sulli yang sekarang masih berhubungan baik dengannya, begitu juga dengan Seulgi dan Kai. Dan Sehun, yang sekarang diamatinya baik-baik wajah tampan itu.

Dan ya. Kini kepercayaannya tentang Sehun yang kemarin dengan Sehun yang merupakan cinta pertamanya dulu sudah bulat. Dia memang Sehun yang dulu yang sangat ia rindukan kini, batin Krystal.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarnya.

"Soojung-ah, kau sudah tidur?" Kata seseorang dari luar

"Ne aku sudah tidur oppa" setelah menjawab seperti itu, ia langsung membungkamkan mulutnya dengan telapak tangannya sendiri. Mana mungkin orang yang sudah tidur masih bisa menjawab pertanyaan.

"Ne selamat tidur" Suho yang tak mau ambil pusing dengan kobohongan Krystal langsung melangkahkan kakinya dari situ sambil mengeleng-gelengkan kepalanya.

***

"Selamat pagi Unnie" sapa Krystal kepada Irene yang kini menyiapkan sarapan

"Selamat pagi Soojung" balas Irene ramah

"Apa yang bisa kubantu?"

"Tidak ada, kau lihatlah aku memasak dan tak usah ikut membantu. Kau disini sebagai tamu, jadi duduklah"

"Aish jjinjayo unnie aku benar-benar ingin membantumu"

"Kalau begitu iris bawangnya saja"

"Ne"
"Ngomong-ngomong unnie akan memasak apa?" Tanya Krystal sambil mengiris bawang

"Nasi goreng seafood" balas Irene

***

"Selamat pagi yeobbo" sapa Suho yang langsung mendudukkan dirinya di kursi meja makan

"Menjijikan oppa" kata Krystal sewot

"Aish Soojungie aku kan sudah menikah. Apa salahnya memanggil istriku sendiri seperti itu? Hehehe kau cemburu ne?"

"Cemburu padamu oppa? Yang benar saja"

"Sudah-sudah, makanlah yeobbo. Soojung makanlah"

"Ne"

"Ngomong-ngomong kau sudah punya namjachingu Soojung-ah?" Tanya Irene disela-sela acara makannya

"Aku belum memikirkan tentang hal itu unnie" jawab Krystal seadanya

"Mana ada yang mau sama Krystal?" Canda Suho

"Oppa!!!" Kata Krystal meninggi

"Aish kalian ini seperti anak kecil saja"

"Suho oppa yang duluan menggangguku unnie"

"Aku tidak mengganggumu Jungie, aku hanya menggodamu hehe" kata Suho

"Sama saja" balas Krystal tak mau kalah

"Sudahlah. Kapan kau akan mulai bekerja Soojung?" Tanya Irene lagi

"Besok mungkin. Aku masih terlalu lelah kalau hari ini"

"Oh yasudah, kalau begitu ada yang menemaniku dirumah seharian ini" kata Irene bahagia

Memang, Suho tidak mengizinkan Irene untuk bekerja. Katanya, biarlah suami yang mencari nafkah, istri duduk diam dirumah saja. Dan sebaliknya, Irene melarang Suho menyewa pembantu rumah tangga. Karna jika ada pembantu rumah tangga, maka tidak ada lagi yang dikerja Irene dirumah.

***

"Sehun!! Kau sudah mengetahui kabar Krystal?" Seru Kai yang saat ini masuk kedalam ruangan Sehun

"Kabar apa memangnya?"

"Kabar bahwa dia ada disini, di Korea. Tadi malam aku melihat story instagramnya dan ia menuliskan lokasinya"

Memang teman-teman Krystal tidak ada yang mengetahui kemana Krystal pergi waktu itu. Yang mengetahui hanyalah Sulli. Tapi Sulli sudah berjanji untuk menutup mulutnya.

"Sudah, kemarin aku yang menjemputnya dibandara" balas Sehun acuh

"Jangan bercanda Sehun-ah" kata Kai lagi

"Ne, aku memang yang menjemputnya kemarin dibandara. Kalau tidak percaya, tanyakan saja kepada Suho hyung"

"Ya ya ya aku percaya padamu Hun. Tapi bagaimana ceritanya? Kenapa aku haru menanyakannya pada Suho hyung?"

"Panjang. Aku sibuk sekarang. Intinya dia tidak mengenaliku lagi. Dan Suho hyung yang menyuruhku untuk menjemputnya kemarin"

"Kenapa Suho hyung menyuruhmu menjemput Krystal? Memangnya Suho hyung mengenalnya?" Cerocos Kai

"Karena Suho hyung adalah paman Krystal, adik dari eomma-nya"

"Kenapa bisa? Kok aku baru tahu soal Suho hyung adalah paman Krystal?"

"Tidak tahu" Sehun mengangkat bahunya dan kembali berusaha untuk fokus ke lembaran yang ada ditangannya.

Kai mendengus sebal mendengar jawaban Sehun.

"Yakk berbicara denganmu lama-lama akan membuatku gila hun" cibir Kai sebal

Ia langsung bergegas keluar dari ruangan Sehun.

Kai ke kantor Sehun karena ada keperluan dan setelah mengurus keperluan itu, ia langsung bergegas keruangan Sehun.

***
-TBC-

Untuk part kali ini udah panjang belum? Eh iya kalau ada yang mau ngasih saran komen aja ya☺️
Vomment nya jangan lupa yak💋