[11]

1K 115 10
                                    

***

Sehun yang kini sedang sibuk mengurusi beberapa berkas dikagetkan oleh suara ketukan pintu ruangannya.

"Masuk saja" kata Sehun tanpa mengalihkan pandangannya dari kertas-kertas ditangannya

"Ehm" kata seseorang

Sehun mendongakkan kepalanya untuk melihat siapa yang baru saja masuk keruangannya.

"Suzy?" Sehun mengerutkan keningnya kala melihat siapa yang ada dihadapannya, "untuk apa kau kemari?" Sambungnya

"Anyeong Sehun-ah"
"Sudah lama kita tidak bertemu. Bogoshippoyeo Hun" Setelah Suzy mengatakan itu, ia kemudian bersiap untuk memeluk Sehun

Sehun yang merasa kaget karena Suzy memeluknya pun hanya diam. Hingga pelukan Suzy diperut Sehun itu dilepasnya kala ada seseorang lagi yang memasuki ruangannya.

"Se--" kata Krystal terputus

"Krys ini bukan seperti yang kau pikirkan. Dengarkan penjelasanku dulu" pinta Sehun memohon

"Siapa dia Hun?" Tanya Krystal dan Suzy bersamaan

"Em Krys, ini Suzy teman ku dulu saat aku belum bertemu dan berteman denganmu dan juga yang lain. Dan Suzy, ini Krystal. Krystal Jung. Dia adalah yeojachinguku"

"Apa?!" Teriak Suzy kaget
"Tidak mungkin Hun, tidak mungkin"

"Kenapa tidak mungkin hah?" Kali ini Krystal yang berbicara

"Diam kau!" Bentak Suzy
"Hun kenapa kau bisa menjalin hubungan dengan perempuan seperti ini? Kenapa dulu saat aku menyatakan cinta padamu, kau tolak Hun?" Tanya Suzy

"Aku tidak bisa diam jika ini menyangkut diriku dan namjachinguku. Dan tadi apa kau bilang Suzy-ssi? Kenapa Sehun bisa menjalin hubungan dengan perempuan sepertiku? Hahaha Pertanyaan yang sangat konyol"

"Krystal aku tak mengajakmu bicara" suara Suzy meninggi

"Lalu kau mengajak bicara namjachinguku begitu?"

"Sehun itu temanku waktu kecil. Bahkan aku sudah mengenal Sehun jauh sebelum kau mengenalnya"

"Dan sekarang Sehun adalah namjachinguku" balas Krystal
"Apa hakmu huh? Kau bahkan hanya teman sepermainannya dulu" sambungnya

Suzy kini sudah bersiap untuk menampar Krystal namun Sehun dengan sigap menghentikannya.

"Suzy cukup! Kau jangan berlaku kasar pada Krystal"
"Pergilah" pinta Sehun

"Tapi Hun, aku masih merindukanmu" rengek Suzy tak tahu malu

"Persetan dengan rasa rindumu itu. Keluarlah dari ruanganku"

Suzy yang tak bisa berbuat apa-apa pun melangkahkan kakinya keluar dari ruangan Sehun.

"Krys?" Panggil Sehun hati-hati

"Wae?" Jawab Krystal judes

"Kau marah padaku?"

"Aniyo. Aku hanya marah pada perempuan tak tahu malu tadi"

"Baguslah kalau begitu. Ngomong-ngomong kenapa kau kemari?"

"Tidak bisakah aku kekantor namjachinguku huh? Ya sudah kalau begitu aku pergi"

"Aish bukan begitu maksudku Krys"

"Aku membawakanmu makanan Hun. Kebetulan hari ini aku libur. Makanlah yang banyak ne? Aku sendiri yang membuatnya"

"Gomawo chagiya"

***

Krystal sudah berada dirumahnya sekarang. Ia akan kekamarnya. Namun saat ia melangkahkan kakinya didepan kamar Suho-Irene ia mendengar ada jeritan kesakitan seseorang. Ia yakin itu pasti Irene.

"Unnie!!!" Pekik Krystal saat tahu kaki Irene kini dipenuhi darah

Setelah mendengar jeritan tadi, Krystal memang langsung membuka kamar Suho-Irene. Untungnya pintu tidak terkunci.

"Aish kau kenapa unnie?" Krystal berusaha membopong Irene untuk duduk diatas tempat tidur

"Sa..sakiitt Krys. Ini sangat sakitttt" kata Irene

"Tunggulah sebentar unnie, aku akan menghubungi Suho oppa"

Krystal mengambil handphonenya dan langsung menguhubungi Suho.

"Anyeonghaseyo Krys" kata Suho diseberang telepon
"Oppa" nada bicara Krystal seperti orang ketakutan
"Waeyo Krys? Apa yang terjadi?"
"Irene unnie mengalami pendarahan oppa. Cepatlah pulang oppa. Aku tidak mempunyai mobil untuk membawanya ke RS"
"Hah?! Astaga. Baiklah Krys. Jagalah Irene ne?"

Tutt...tuttt.tuutt

***

Disini mereka berada di RS Jung. Krystal dan Suho yang sedang menunggu dokter yang memeriksa keadaan Irene semakin cemas. Tak lama munculah wajah kedua orang tua Krystal.

"Bagaimana keadaan Irene?" Tanya Jessica

"Belum ditahu eomma. Dokter sementara memeriksanya" jawab Krystal

Krett.. [bunyi suara pintu dibuka😂]

Nampaklah wajah seorang dokter yang memeriksa keadaan Irene. Suho yang duduk langsung berdiri dan bertanya, "bagaimana keadaan istri saya dan kandungannya dokter?"

"Istri anda baik-baik saja, kandungannya pun sama. Ia mengeluarkan darah karena jatuh dan untungnya calon anak kalian masih bisa bertahan"

"Syukurlah, khamsahamida dokter" kata Jessica

"Boleh aku masuk?" Tanya Suho

"Boleh, pasien juga sudah sadar"

Mereka berempat memasuki ruangan Irene. Suho pun langsung memeluk istrinya yang kelihatannya sangat lemah.

Sementara itu, Krystal kembali berjalan keluar ruangan bermaksud untuk pergi ke toilet. Tapi baru beberapa langkah ia menyusuri koridor rumah sakit, ia bertemu dengan orang yang selama ini dia hindari.

Siapakah dia??

***
-TBC-
Anyeong chingudeul💋💋 aing comeback. Nggak lama kan?
Btw hari ini tuh, aing ulang tahun yeyyy🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉
Doain semoga aing cepet-cepet ketemu Sestal couple yakk💖💖💖

My Happiness [SESTAL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang