Jisoo berlari dengan sangat panik menyusuri lorong rumah sakit. Dia tidak peduli dengan penampilannya yang saat ini kacau dengan hanya memakai piyama dan sendal rumah. Ketika bangun tidur dia mendapat berita dari teman kampusnya bahwa Yoongi dihajar habis-habisan di klub, Jisoo langsung pergi ke rumah sakit tempat dimana Yoongi dibawa.
Pria itu masih hidup namun sekarat.
"Hiks...! Hiks...! Apa yang terjadi!"isak Jisoo ketika sudah tiba di depan ICU tempat dimana Yoongi dirawat.
"Sabarlah Jisoo...Yoongi masih hidup,"ucap Jennie yang sedang memapah Taehyung yang ingin melihat keadaan Yoongi tepat setelah dia terbangun pagi ini.
"Siapa...siapa yang tega melakukan ini padanya?!"Jisoo menarik pundak Taehyung agar menghadapnya. Taehyung hanya memalingkan wajahnya dengan tatapan sendu.
"Jawab aku!!"bentak Jisoo.
"Diam!!!"sergah Taehyung marah. Jisoo terdiam melihatnya.
"Sudahlah, tidak perlu membentak Jisoo.Wajar jika dia panik,"ucap Jennie.
"Yoongi Oppa dihajar oleh komplotan preman yang pernah dihajar olehnya dulu. Sekarang orang-orang itu sudah ditangkap dan diamankan di kepolisian. Tapi sampai sekarang Yoongi Oppa belum sadarkan diri juga,"terang Jennie.
"Ini kasus balas dendam! Yoongi memang tidak bisa mengelak lagi!"lirih Taehyung sambil mengepalkan kedua tangannya dengan kencang.
***
Sejak hari itu, Jisoo selalu menemani Yoongi di rumah sakit dan merawatnya. Pernikahan mereka belum juga berlangsung karena peristiwa yang menimpa Yoongi. Hingga saat ini pria itu belum juga terbangun hingga suatu hari dokter menyarankan mereka untuk menyerah saja karena tidak tampak perjuangan dari Yoongi untuk kembali sadarkan diri. Mempertahankannya seperti ini hanya akan menyiksa Yoongi sendiri namun Jisoo yakin bahwa Yoongi akan selamat dan bangun suatu hari nanti.
Sementara itu Taehyung mendatangi Tzuyu lagi dengan wajah muram dan bekas luka didahi dan bibirnya. Tzuyu langsung menghampiri Taehyung dengan cemas dan akhirnya mereka memutuskan untuk berbincang di tepi sungai tepat di belakang café tempat Tzuyu bekerja.
"Apa yang terjadi, Oppa?"tanya Tzuyu cemas.
"Apa...Yoongi oppa baik-baik saja?"tanyanya lagi. Dia tau persis, Taehyung tidak akan pernah berkelahi sendirian, pasti Yoongi terlibat.
"Bagaimana kabar Sana dan Hoseok?"tanya Taehyung, tidak menjawab pertanyaan Tzuyu.
"Mereka...baik-baik saja,"jawab Tzuyu berbohong. Bohong sekali, saat ini Sana sudah dipindahkan ke rumah sakit pusat di Seoul, ya, disini. Keadaannya semakin memburuk dan dia membutuhkan tabung oksigen dan selang untuk bernapas. Mungkin waktu yang dimiliki Sana tinggal sedikit lagi walau tim dokter sudah berusaha keras untuk mengobatinya.
"Baguslah...,"
"Jadi...apa Yoongi Oppa sudah menikah?"tanya Tzuyu.
"Belum...,"Taehyung menoleh dan menahan airmatanya.
"Yoongi koma sudah hampir satu bulan ini,"
Tzuyu membelalakkan matanya tidak percaya.
Tuhan, cobaan apa lagi yang menimpa kedua orang ini....
"Apa yang terjadi! Tolong katakan!"ucap Tzuyu sambil memegang lengan Taehyung.
"Dokter sudah mengatakan pada kami untuk menyerah saja...hiks...tapi...hiks...aku yakin Yoongi masih bisa diselamatkan,"
"Oppa...apa yang terjadi?"Tzuyu ikut menangis.
"Dia cedera otak karena dikeroyok oleh preman ketika di klub...,"
♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Short update..semoga suka 😀

KAMU SEDANG MEMBACA
Lost (INA-COMPLETE)
FanfictionSelama aku menggendongnya, aku menyadari bahwa perlahan-lahan kehidupannya telah meninggalkan dunia ini. Karena itu...aku dekap erat tubuhnya, agar aku masih dapat terselamatkan oleh sisa-sisa kehidupan yang dia berikan untuk bersamaku. theme song...