Anyeong yeorobun .... Aku bakalan nomu nomu slow update karena sibuk sekolah... Karena aku sudah kelas 9 bentar lagi UNBK GUYS 😭😭
buat yang UNBK fighting agar dapat nilai tinggi.
Maaf kalau ada typo
~~~~~~~
Rintik hujan turun begitu tenang . Tapi tidak dengan seorang namja yang berlarian di tengah ketenangan hujan. Earphone mengantung di salah satu telinganya mengikuti tempo kecepatannya. Ia takut seseorang menunggunya terlalu lama. Ia tak peduli akan sakit habis ini.
Ia sudah sampai di sebuah rumah besar. Langsung saja ia berlari masuk kedalam rumah itu
"daddy , eomma , mianhe yo" katanya dengan nafas terengah-engah di depan orang tuanya. Pundaknya naik turun tak karuan.
"kau darimana saja kookie?" tanya wanita paruh baya itu memegang pundak namja yang ia panggil kookie.
"aku habis marathon pagi eomma , aku lupa kalau kalian pergi pagi ini. Mianhe yo daddy , eomma" ia menatap kedua orang tuanya
"tak apa kookie " jawab sang kepala keluarga dengan senyum indah di wajahnya.
"tuan.... mobil nya sudah siap" kata seorang lelaki berpakaian supir yang dipastikan itu adalah supir keluarga kim.
"nde, nah daddy dan mommy pergi dulu nde. Baik- baik di rumah jangan samapai ada yang berantem."
"nde" jawab keenam anaknya kompak.
"eomma pergi dulu ya sayang" sang ibu mengelus surai hitam anaknya.
"eomma... Cepat pulang nde .... Aku tak akan kuat jika tak ada eomma" anak itu memeluk erat sang ibu. Tak ingin jika ia berpisah lama dengan sang ibu meski hanya 3 bulan.
"aigoo... Uri jungkookie ... Kau masih manja ya..." kata sang ibu membalas pelukan jungkook.tak lama, Jungkook melepas pelukannya.
"Eomma pergi dulu sayang" sang ibu mngecup kening jungkook.
"kajja" tuan kim memeluk pundak istrinya.
"bye daddy , eomma" jungkook melambaikan kedua tangannya kepada kedua oramg tuanya yang sudah memasuki mobil.
Setelah mobil kedua orang tuanya pergi ia kembali masuk kerumah lalu menutup pintu.
"aigoo .... Uri jungkookie" kata jin dengan nada menggoda. Diiringi tawa oleh kelima hyung lainnya. Kelima? Iya kelima hyungnya. Jangan berharap jika taehyung akan bergabung bersama hyungdeul lain saat orang tuanya pergi. Suatu alasan yang membuatnya bersikap seperti itu.
Jungkook berjalan ke arah dapur tanpa memperdulikan omongan hyungdeulnya.
"Aku sangat kesal padanya" yonggi membuka suara.
"wae?" tanya namjoon.
"tadi malam aku menyuruhnya menngetik tugasku... Bukan tugas sih... Lalu saat pagi aku sudah tidak melihatnya. Dan tugas yang aku berikan masih menumpuk tinggi di meja" kata yonggi.
"aku sangat ingin memukulnya sekarang" yonggi berdiri menghampiri jungkook yang berada di dapur
"woahh sepertinya bakalan ada film seru nih" jin memutar badannya kebelakang untuk dapat melihat dapur
"bajaeyo hyung" yang lain ikut memutar badannya kebelakang.
Jungkook mengambil sebuah minuman di kulkas. Kerongkongannya terasa sangat kering.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY ME?- BTS
De Todonamja 15 tahun bernama jungkook harus merasakan rasanya kehilangan seorang ayah yang begitu ia sayang. tapi kesengsaraanya tak sampai disitu. ia harus melakukan semua yang diperintahkan oleh keenam hyungnya. yah, walaupun namja itu dan keenam hyungn...