15

377 25 10
                                    

.
.
.
Wonhyuk
Changki
Showhyunwon
.
Gs
.
Renchimie😘
.
Warning!



Kepergian minhyuk siang tadi membuat kihyun merasa hawatir pada yeoja itu. Kihyun heran kenapa tiba-tiba minhyuk tak seperti biasanya, yeoja yang ceria dan selalu mengolok-ngoloknya jika menyangkut i.m. Tapi kali ini ia berbeda, seperti orang yang tak punya tenaga, murung, wajah ditekuk, dan tak berbicara, bahkan jika ada yang mengajaknya berbicarapun ia akan menjawab sekenanya. Sungguh hal itu membuat kihyun merasakan masalah yang berada didalam diri minhyuk, membuat kihyun memikirkan "masalah apa yang sedang dihadapi minhyuk" "kenapa dengan yeoja itu" "sepertinya ia menghindari wonho" dan sebagainya, begitulah ia memikirkan minhyuk. Sampai-sampai namja disebelahnya ia abaikan.

"jangan memikirkan minhyuk noona terus dong noona" rengek namja itu pada kihyun
"diam kau im changkyun" bentak kihyun
"aishh baiklah"

Ya! Tadi setelah kepergian minhyuk, i.m mengantar kihyun pulang keapartemennya, ia berniat untuk tinggal sebentar diapartemen kekasihnya itu setelah sampai. Tapi apa yang ia dapat diapartemen itu. Kihyun yang setibanya didepan gedung apartemennyapun langsung keluar dari mobil i.m dan berjalan menuju lift. Hal itu membuat i.m sedikit berlari agar tak ketinggalan oleh kekasihnya itu. Meskipun ketinggalan ia juga dapat masuk kedalam apartemen kihyun, toh ia kan tahu sandi apartemen kekasih cerewetnya itu. Tapi kali ini situasinya berbeda, srjak dimobil tadi kihyun melamun dan i.m tahu penyebab keksaihnya itu melamun-siapa lagi kalau bukan minhyuk teman sebangkunya. I.m kira hal itu tak akan terjadi ketika mereka sudah memasuki apartemen, tapi dugaannya salah yeojanya mengulang kembali acara melamunnya yang tertunda dimobil tadi. I.m sudah merasa frustasi dan ia langsung saja menghubungi hyung tersayangnya-wonho.

"yak! Hyung kau apakan minhyuk noona?" tanyanya to the point
"bisa tidak kau tak berteriak im"
"aissh hyung jawab saja"
"aku tak membuat kesalahan"
"apa dia tahu kalau hyung dan shownu hyung menjadikannya bahan taruhan?"

Kihyun yang mendengarkan i.m itu langsung mendongak dan menghampiri i.m.

"apa kau tadi bilang minhyuk jadi bahan taruhan?"

I.m yang terkejut dengan pertanyaan kihyun dengan tiba-tiba itu tak bisa berkata apapun. Lalu ia teringat jika sambungan telepon belum ia matikan.

"aku tak mau tahu hyung harus menjelaskannya kepada minhyuk noona"

Dengan kalimat itu i.m langsung mematikan sambungan teleponnya dan menatap kihyun yang masih berdiri didepannya dengan kilatan penjelasan.

"maksud perkataanmu tadi apa?" tany kihyun kembali
"eemz begini noona..." "benar jika minhyuk menjadi bahan taruhan wonho dan shownu?" potong kihyun
"i-iya noona"
"kenapa kau tak bilang dari awal im changkyun?" bentak kihyun
"a-aku tak boleh bicara hal itu dengan siapapun noona"
"termasuk aku" tunjuk kihyun pada dirinya sendiri

I.m hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban dari pertanyaan kihyun.

"antarkan aku kewonho sekarang" perintah kihyun
"noona mau apa?" tanya i.m takut-takut
"aku mau menghajar anak itu"
"noona dengarkan aku dulu..." "aku tak butuh penjelasanmu im" bentak kihyun lagi dan mulai berbalik, berniat keluar dari apartemennya sebelum tangan i.m membalikkan tubuh mungil itu dan memojokkannya kedinding apartemen.

Kihyun sedikit mengaduh dengan apa yang dilakukan oleh i.m padanya.

"dengar noona! Sebenarnya bukan wonho hyung yang menjadikan minhyuk noona sebagai bahan taruhan tetapi shownu hyung yang mengajak wonho hyung untuk taruhan mendapatkan hati minhyuk noona" jelas i.m pada kihyun
"kalau begitu antarkan aku kerumah shownu"
"aku tak tahu rumahnya" final i.m
"aku tak bisa diam saja jika temanku diperlakukan seperti itu changkyun"
"aku mengerti noona sangat marah mendengarnya, tapi aku sudah menyuruh wonho hyung untuk menjelaskan semua kepada minhyuk noona"
"kenapa harus wonho?" tanya kihyun sambil berfikir
"karena wonho hyung menyukai minhyuk noona" ucap i.m membuat kihyun terkejut
"darimana kau tahu?" tanya kihyun
"entahlah, sekarang kita serahkan saja semuanya pada wonho hyung" kata i.m sambil tersenyum penuh arti.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Rabbit cafe

Taruhan(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang