15

729 62 1
                                    

Chanyeol masih menunggu eunji bahkan ia tidur disamping eunji. Eunji perlahan membuka matanya dan menemukan chanyeol disampingnya

" Tampan"
Puji eunji sambil memperhatikan wajah chanyeol

" Aku harus bersiap kerja"
Eunji pun bangkit dari ranjang namun chanyeol menahannya dan membuatnya kembali tidur

" Ayo tidur sebentar lagi, aku sangat mengantuk"
Ucap chanyeol masih dengan mata tertutup dan eunji hanya menurut dengan apa yang chanyeol katakan.

Saat ini semua member EXO tengah berada di sebuah gedung TV untuk tampil mereka sedang bersiap2

" Yak. Kau semalam kemana? "
Tanya baekhyun berbisik

" Tidur dengan wanita"
Ucap chanyeol

" Yak kau! "
Ucap baekhyun sedikit berteriak

" Hahhahha".
Chanyeol pun hanya tertawa terbahak2 karna ekspresi wajah baekhyun

" Ayo bersiap kita akan tampil 15 menit lagi"
Ucap suho dan para member pun bersiap menuju panggung

Saat ini chorong dan Hayoung tengah berada direstoran milik chorong

" Namjoo kapan datang? "
Tanya naeun pada chorong

" Ah dia akan segera datang. Mungkin sebentar lagi "

Dan tak berapa lama namjoo pun datang dan menghampiri keduanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dan tak berapa lama namjoo pun datang dan menghampiri keduanya

" Yak kau mengapa sangat lama"
Keluh naeun dan langsung memeluk namjoo

" Aku harus mengurus jadwalku dikorea"
Jawab namjoo

" Berapa lama kau akan disnih? "
Tanya chorong

" Sampai urusan eunji beres. Aku harus mencari banyak uang disinih haha"
Ucap namjoo senang

" Eunji apa dia masih berkerja? "
Tanya namjoo

" Ya. Akhir2 ini dia sibuk. Dia baru saja bertemu dengan laki2 yang datang kerumah eunji saat ibu eunji bunuh diri"
Ucap chorong

" Lalu bagaimana? "
Tanya namjoo penasaran

" Dari yang bomi ceritakan laki2 itu mengantar seorang wanita yang bertengkar dengan ibu eunji sebelum dia bunuh diri"
Jelas chorong

" Apakah itu selingkuhan ayah eunji? Wanita jalang itu? "
Tanya Naeun

" Sepertinya"
Jawab chorong

" Kasihan eunji"
Namjoo kini memasang wajah khawatirnya

Setelah selesai tampil kini semua member pergi secara terpisah karna jadwal individu mereka yang berbeda

" Hyung. Antar aku ke klinik"
Ajak sehun pada baekhyun

" Untuk? "
Tanya baekhyun

" Hanya untuk kontrol saja. Badanku masih terasa lemas"
Keluh sehun dengan wajah memelasnya

" Baiklah. Tapi aku tak bisa lama-lama. Aku harus menemui kekasihku"
Baekhyun pun mengantar sehun ke klinik yang sehun maksud.  Dan ternyata itu klinik milik Hayoung. Setibanya disanah sehun langsung diberi pelukan oleh hayoung dan baekhyun hanya tersenyum

" Apa kau masih sakit"
Tanya hayoung sambil memeriksa tubuh sehun

" Aku masih merasa mual dimalam hari"
Keluh sehun

" Makanlah lebih teratur oke"
Ucap hayoung sambil mengelus kepala sehun. Namun hayoung tiba2 saja memperhatikan baekhyun dan baekhyun menyadarinya

" Aku tidak sakit"
Ucap baekhyun karna ia berfikir hayoung akan memeriksanya

" Kalung itu.... Kau dapat darimana? "
Tanya hayoung tiba2 sambil menunjuk kalung yang baekhyun pakai

" Ah ini.. Bomi memberikan padaku sebagai hadiah .."
Mendengar itu hayoung menatap wajah baekhyun dan membuat baekhyun menjadi sangat canggung

" Mengapa kau menatapku?  Dan....  Itu...  bukan ukirannya sama dengan cincin yang kau pakai? "
Baekhyun menyadari cincing yang hayoung pakai sama dengan ukiran kalungnya

" Benar.  Sama bukan. Pelindung. Ukiran itu berarti pelindung"
Jelas hayoung sambil menatap cinci yang ia pakai

" Sepertinya dia kini akan melindungimu"
Ucap hayoung tersenyum

" aku tidak mengerti"
Baekhyun memesang wajah bingungnya

" Bomi,  dia adalah putri kerjaan bawah tanah.. Kau bisa sebut itu mafia atau semacamnya.. Keluarganya menguasi gerakan bahwa tanah bahkan diberbagai negara...  Saat ini bomi sebagai panglima tertinggi diorganisasi itu.. Mengantikan kakaknya yang masih terluka.. Mungkin sudah 7 Tahun dia menjadi panglima... "
Jelas hayoung tiba-tiba membuat sehun yang didekat hayoung pun terkejut dengan cerita hayoung

" Kalung yang kau pakai.. Ahh bukan maksud ukiran itu adalah bagaikan tanda .. Tak akan ada yang berani menyakit orang yang memakai ukiran itu kami ber6 memiliki benda dengan ukiran itu.. "
Jelas hayoung lagi dan baekhyun masih mendengarkan hayoung dengan serius

" Apa semua bekas luka di tubuhnya karna -"
Tanya baekhyun ragu-ragu

" Pertarungan. Mungkin kau tak pernah melihat wanita dengan luka sebanyak itu bukan. Tapi semua luka itu adalah bukti jika dia mempunyai jabatan diorganisasinya. "
Ucap hayoung namun kini wajahnya menjadi sedih

" aku tidak tau mengapa aku menceritakan ini padamu. Tapi aku melihat pertengkaran kalian malam itu. Aku bisa melihat jika bomi terluka. Aku tidak menyalahkanmu tentang hal yang kau ucapkan padanya. Tapi percayalah dia pun terluka dengan keadaanya. "
Mendengar hal itu baekhyun menjadi murung

" Jika kau menyayangi dia.  Tetaplah berpura-pura. Saat ini bukan waktu yang tepat untuk mendekatinya".
Mendengar hal itu baekhyun kaget karna sejujur dia pun tidak tau tentang perasaannya

" Jika kau terlibat dalam hidupnya.Maka bomi akan mati perlahan"
Ucap hayoung dengan nada seperti ancaman

" Jika musuhnya menemukan kelemahan bomi maka bomi akan goyah. Percayalah dia akan melakukan apa saja untuk orang yang dia cintai dan itu dirimu"
Jelas hayoung baekhyun

" Dia menyukaimu. "
Ucap hayoung kembali dan itu membuat baekhyun terdiam saat ini otaknya seakan berhenti berkerjaa

Chanyeol dan eunji menghabiskan waktu bersama di apartement milik eunji. Walau hanya berbincang dan menonton TV bersama selayaknya sebagai teman dekat bukan sepasang kekasih

" Apa jadwalmu sangat santai? Bukan kau seharusnya sibuk"
Tanya eunji sambil berbaring di sofa diruang Tv

" Saat ini belum sesibuk seharusnya. "
Jawab chanyeol yang masih fokus pada TV

" Besok bukan hari pemakaman ibumu  Aku ingin ikut biasanya aku pergi sendiri"
Ucap chanyeol yang langsung menatap eunji

Love Story ( Exo-Apink )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang