gak tau ini judulnya apa :D

253 13 1
                                    

Alya Febriani

Saat ini, aku sedang duduk di ruang tamu bersebelahan dengan Arfan, mama, papa, dan juga kak Alex, di tempat yang berbeda dan juga situasi yang sangat berbeda.

Bahagia? Tentu saja.

Papa dan Kak Alex juga terlihat senang bisa bertemu dengan Arfan.

"Udah jam setengah enam, jadi mau ke rumah sakit ga?" Kata Arfan saat suasana sudah mulai hening.

"Ohhh, iya tentu jadi dong, om juga mau ketemu sama keluarga kamu, iya kan ma." Jawab papa dengan senyum ramahnya.

"Yaudah yuk berangkat sekarang, nanti takut kemaleman."

"Yukkk."

Kemudian aku, Arfan, mama, papa, dan kak Alex bersiap-siap ke rumah sakit menggunakan mobil milik papa yang di kendarai oleh Arfan.

***

Sesampai di rumah sakit, dan memasuki ruangan kakek, aku tidak menemukan siapapun di kamar kakek, melainkan hanya ada kakek yang sedang terbaring lemah di kasur dengan wajah yang sangat pucat, sedang setengah duduk dan sedang meraih segelas air putih, yang kemudian gelasnya terjatuh karena tangannya terlalu lemah untuk mengangkat gelas.

"Kakek..." Teriak Arfan secara refleks, "kakek nggak papa?"

"Kakek nggak papa, tadi cuma lemes aja." Jawab kakek sambil menyelipkan senyum di ujung bibirnya seperti biasa, kakek memang orang yang murah senyum. "Lho ini siapa?" Tanya kakek seraya melihat ke arah mama, papa dan juga kak Alex.

"Ini keluarga Alya kek."

"Ohhh... Iya iya" Kakek mengangguk lalu tersenyum pada papa dan mama memberi penghormatan.

"Saya Dwiana, mamanya Alya dan ini Farhan papanya Alya, kalau yang ini Alex kakaknya Alya." Kata mama juga sambil tersenyum dan mengulurkan tangan bersalaman dengan Kakek, dan kakek membalasnya dengan hangat.

Kemudian pertemuan ini berlangsung sangat hangat, dilanjutkan dengan mengobrol ngalor ngidul antara mama, papa dan kakek, sedangkan aku, Arfan dan Kak Alex asyik mengobrol membicarakan pengalaman masing-masing.

*********@@@**********

Putra Adijaya.

Ini adalah hari pertamaku ke kantor, memiliki jabatan sebagai seorang general manager di Perusahaan warisan kakek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini adalah hari pertamaku ke kantor, memiliki jabatan sebagai seorang general manager di Perusahaan warisan kakek.

Sebenarnya kakek tidak memberikan seluruh hak perusahaan ini hanya untukku, melainkan sebagai perusahaan milik keluarga, hanya saja perusahaan ini sudah di atas namakan aku, Putra Adijaya, seperti apa yang kakek katakan saat di rumah sakit waktu itu.

Oiya...
Seminggu yang lalu, kakek sudah di perbolehkan pulang dari rumah sakit, yaa walaupun kondisinya belum pulih total, kata dokter, akibat jatuh di kamar mandi, penyakit darah tinggi kakek jadi kumat, setelah di cek juga kakek ternyata menderita penyakit diabetes, harus banyak istirahat, dan tidak boleh terlalu lelah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Rahasia CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang