Maafkan aku. Mungkin dia rindu pada mommynya.
~Dika Alexandra
"Ayo sayang kita kedalam" ajak Dika pada boy,anak semata wayangnya
"Nak,,au daddy!!" (Gak mau daddy!!) ucap boy sambil melepaskan panutan tangannya dengan Daddynya.Dika.
Boy berlari meninggalkan dika dan menjauh dari pintu restoran. Karena tidak melihat jalan,bocah 3 tahun tersebut jatuh kemudian menangis dengan keras.
"HUAAAA!!!!"
Dika yang melihat itu sontak berlari mencapai boy. Namun,sebelum dia sampai ada seorang wanita datang menghampiri boy yang terjatuh.
"Kamu kenapa sayang?" Ucap laras sang wanita tadi.
"Heghh..hegh" boy sesenggukan
"ommy" (Mommy) ucap boy saat melihat Laras
Boy kemudian berdiri lalu memeluk laras,laras terkejut kemudian membalas pelukan boy.
"Hai..sayang..emm..siapa nama mu?" Tanya Laras saat boy masih setia memeluknya
"Ooy" (Boy) dengan cadelnya
"Oh..kau kesini dengan siapa nak?" Ucap laras sambil mengelus kepala boy
"Addy" (Daddy)
Tiba-tiba berhenti sepasang sepatu dihadapan Laras. Laras mendongak melihat sepatu milik siapa itu.
"Maaf,dia putraku" ucap Dika sambil menarik kembali Boy yang masih berpelukan dengan Laras.
Boy yang masih berpelukan dengan laras terpaksa terhenti karena daddy nya menarik nya.
"HUAAAAA!!! Oy au sama ommy..addy" (HUAAAAA!!! Boy mau sama Mommy..daddy)
Dika yang menyadari itupun melihat kearah wanita yang menolong boy tadi. Memang benar wanita dihadapan nya ini mirip dengan mendiang istrinya. Entah bagaimana boy tahu kemiripan wanita ini dengan ibu kandungnya. Entah lah mungkin takdir.
Dika kemudian mengarahkan kembali pandangannya pada sang putra
"Boy,,kau tau mommy sudah di surga. Sekarang ayo kita masuk. Teman daddy pasti sudah menunggu" ucap Dika lembut sambil mengelus kepala boy.
Laras hanya dapat melihat interaksi antara ayah dan anaknya ini.
"Nak auu.. oy au sama ommy" (Gak mau.. Boy mau sama mommy) ucap boy sambil memegang tangan laras
Dika menatap laras dengan pandangan yang sulit diartikan
"Maaf,putraku mengira kau adalah mommy nya karena kau mirip dengan mendiang istriku"
"Tidak apa apa. Saya juga tidak keberatan untuk menemaninya dulu. Jika dia sudah tenang maka aku akan pergi"
"Ah..tidak tidak itu pasti merepotkanmu"
"Tidak apa apa lagian temanku kelihatannya terlambat datang"
"Baiklah..kalau begitu kau bisa membawanya kemobilku..itu disana" ucap Dika sambil menunjuk kearah mobil sport mewah miliknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Duda Keren (On Going)
RomanceTentang Laras Christie yang menjadi istri kedua dari seorang Dika Alexandra, betapa sakit hatinya yang dulu suaminya memperhatikan nya, sekarang malah menyiksa dan mengacuhkannya. Setelah istri pertama Dika, Diandra kembali dari kematian. Laras hany...