"Akan kubunuh kau Dose!" melihatnya dengan pandangan kematian.
"Hahahahahaha, aku sampai hampir lupa kalau aku punya inti batu crystal ruang dimensi" mengeluarkan inti batu crystal itu.
"Kau bahkan tidak berhak memilikinya" masih menatapnya lekat-lekat.
"Aku akan menghancurkanmu" merapal mantra.
"Hahahahaha, kau yang akan mati duluan" menatap dengan mengeluarkan pancaran aura dimatanya.
Dibelakang Dose tiba-tiba ada prajuritnya yang menyerang punggungnya mencabiknya sampai terbelah menjadi dua.
"Kau pikir aku tidak tau apa rencanamu, hahahaha" tertawa iblis penuh kemenangan.
"Aports" memindahkan inti batu crystal pada tangannya.
"A-apa? Perang ini selesai?" lihat Aru tidak percaya.
"Aru, terimakasih sudah menjaga Michiko aku akan membawanya pulang" melihat Aru.
"Ren!! Dibelakangmu!" melihat sesuatu terbang menuju Ren.
"Magnic gravity" seketika sesuatu yang melayang tadi langsung jatuh ketanah.
"K-kau kan yang waktu itu dirumahku"
"Apa maumu kemari, Helzaz?" tanpa menoleh sedikitpun.
"Sepertinya kau bertambah kuat, aku kemari mau mengambil kembali inti batu crystal ruang dimensi" masih ditanah.
"Untuk apa?"
"Tujuan sama seperti yang mulia Dose" tersenyum.
"Dead black fire" seketika tubuh Helzaz terbakar api hitam kematian tak menyisahkan sedikitpun dari tubuh Helzaz.
"R-Ren?"
"Ini semua salahku, andai saja aku lebih berhati-hati pasti Michiko masih ada disini"
"Tidak ini bukan salahmu"
"Aku harus meletakkan kembali inti batu crystal ruang dimensi ini pada tempatnya lagi"
"Tapi itu jauh dan bersebrangan antara dunia ini dan dunia manusia"
"Oleh karena itu Aru aku sebagai penerus klan cahaya dan pemilik Mystic eye akan memperbaiki semuanya seperti semula, walau itu tidak bisa menghidupkan Michiko lagi" sedih.
"Hati-hati Ren"
"Gate" membuka portal waktu.
-sampai pada tujuan-
"Walau aku bisa menembus ruang dimensi tapi aku tidak bisa memutar kembali kejadian yang sudah terjadi" memegang inti batu crystal.
Disana terdapat ruangan berskala besar dan disana juga terdapat lingkaran cahaya yang ditengahnya kosong karena tidak ada inti batu crystalnya. Ren berjalan menuju tempat itu dan meletakkannya lagi.
"Aku akan membuat kekkai pada tempat ini" membuka telapak tangannya membuat kekkai.
-kembali pada Aru-
Portal waktu terlihat dan keluarlah Ren dari situ.
"Sepertinya kita berpisah sampai disini dulu Aru" membawa jasad temannya.
"Tunggu, aku juga ingin membantumu Ren"
"Tidak perlu, aku akan kembali keduniaku sekarang"
"Aku ikut"
(Hening sejenak)
"Itu adalah dunia manusia jika kau kesana dan mengetahui identitasmu adalah separuh flamless dan memiliki kekuatan sihir kau akan celaka"
"Aku tidak punya teman Ren, aku bahkan senang sekali setelah kalian datang kedunia ini. Sejujurnya aku kesepian" sedih.
"Baiklah ikutlah bersamaku tapi ingat jangan pernah kau tunjukkan kekuatanmu atau keahlianmu sebagai penyihir"
"Baik" senang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mystic "EYE"
Fantasykehidupan seorang anak laki-laki pada awalnya baik-baik saja, namun setelah itu dia memiliki sebelah matanya yang aneh. dan berbagai hal janggal selalu terjadi. sebuah mata yang memiliki kekuatan hebat, mampu menyerap kekuatan lawannya, mengendalika...
