Mino Crush -END-

6. One Step

Diberitahukan kepada seluruh panitia makrab untuk berkumpul di sekretariat HMJ besok siang pukul 14.00

Ttd
Ketua HMJ
-----------------------

Send to Baechu.
Setelah mengirim chat tersebut, Mino langsung menyenderkan kepalanya pada kursi kamarnya. Matanya terpejam lalu mulutnya bergumam ngga jelas, bermonolog tentang sebegitu pengecutnya dia untuk ngechat Irene duluan. Ya ampun.

***
Irene, Seulgi dan Jisoo lagi menikmati makan siang mereka di warung lamongan dekat kampus. Piring mereka berisi sisa nasi tempe bacem dan beberapa bekas tusukan sate yang menumpuk.

"Rene, lo sama Mino gimana?" Seulgi membuka sesi gibah nya.

"Biasa aja" Irene masih menikmati sate usus terakhir di piringnya.

"Semenjak makrab dia ngga ngontak lo lagi?" lanjut Seulgi

"Tadi pagi ngechat gue"

"CHAT APA??" Seulgi dan Jisoo kompakan teriak. -_-

"Katanya besok panitia makrab suruh kumpul di sekre"

"Yaelaah, kalo itu sih gue juga dapet bc nya" sahut Jisoo

"Ya intinya kan chat" Irene cuek

"Tapi Sehun gimana Rene, dia kaya ada rasa deh ke elu"

"Nah iya Seul! Kemaren pas gue nonton sama Jinu ketemu si Sehun sama Irene masa"

"Sumpah Jis? Kok lu ngga cerita siih"

"Yakali lu pulang abis kencan sama Seunghoon juga langsung telpon telponan dirumah. Mana alay banget lagi"

"Yeu sirik pipel. Eh lu jadian sama Sehun ya Rene?

"Ck, paansi kalian. Lo main sama Seunghoon, si Jisoo sama Jinwoo. Trus apa salahnya gue pergi sama Sehun?"

"Masalahnya kita berdua sama mereka jalan karena udah jadian. Sedangkan lo?"

"Wait, kita berdua? Kalo gue emang udah jadian Seul. Lah lo?"

"Ehehe, ya gitu laah"

"Waiiittt, ini siapa yang jadian sama siapa ya? Kok gue merasa terhianati sih?" Irene melempar tatapan tajam ke dua orang didepannya. Yang ditatap cuma saling senyum gaje.

"Sorry Rene gue belum sempet cerita ke lo. Gue dan Jinwoo udah jadian sekitar seminggu yang lalu deh. Pokoknya setelah makrab kan kita deket"

"Kok lu baru cerita sih Jis, bermaksud main rahasia rahasiaan sama gue?"

"Bukan gitu Chuuuu, kan waktu itu lo masih sakit. Masa gue mau cerita kaya gitu pas lo lagi susah. Ntar gue dikira teman macam apa?"

"Ya emang lu teman macam apa sih Jis, temen lagi sakit lu malah pacaran" sahut Seulgi.

"Hello? Mirror please. Yang disuruh jemput Irene tapi lagi berduaan sama Seunghoon sapa ya?"

Seulgi memutar bola matanya. Bermaksud membalas strike Jisoo dengan serentet kalimat yang udah berada di kepalanya. Sebelum itu terjadi, Irene memotong

"Udah lah, gitu doang di bikin ribut. Ya mungkin gue kali yang keterlaluan jadi temen. Kadang minta ini itu ngerepotin kalian. Dan sibuk sendiri sama dunia gue nyampe ngga tau temen temennya udah pada punya pacar"

Jleb. Nusuk banget.

Setelah ngomong kaya gitu, Irene mengambil tas dan dompetnya. Lalu beranjak pergi meninggalkan Seulgi dan Jisoo setelah dia bayar makanannya. Mukanya ditekuk, bete.

"Lo sih Jis, pake ngomong ngomong gitu"

"Kan lo duluan yang mulai Seul. Liat tuh Irene marah kan sama kita"