Part 2 - Find a Job

7.8K 248 5
                                    


Los Angeles, 07.00 pm

Sinar matahari mulai menyinari bumi. Gadis cantik berusia 22 tahun itu kini tengah menggeliat di dalam tidurnya akibat cahaya matahari yang mengenai kelopak matanya.

Ia bangun dari tidurnya sambil merenggangkan otot-ototnya.
Ia teringat mimpi buruknya semalam, tapi ia tidak mau bersedih lagi.

Candise pun berdiri dan berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah 20 menit, ia keluar dan mencari pakaian casual dan memakainya. Ia menuju ke meja riasnya dan mulai menyisir rambutnya. Tak lupa sedikit taburan bedak padat dan sedikit olesan liptint.

Ia pun keluar dari apartemen nya dengan mengenakan kacamata hitamnya.

Ia pun keluar dari apartemen nya dengan mengenakan kacamata hitamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hari ini candise berencana akan mencari lowongan pekerjaan.

Candise pernah bekerja disebuah hotel sebagai resepsionis, tapi ia berhenti dari pekerjaan itu karena upah yang ia dapat tidak cukup untuk biaya hidupnya selama sebulan, belum lagi biaya apartemennya.

Semenjak ayahnya meninggal, candise selalu mendapat kirimkan uang dari sosok misterius. Tak ada identitas pengirim, bahkan candise tidak mengetahui pengirimnya apakah pria atau wanita, cuma selembar amplop berisikan uang 100.000 ribu dollar dan ada tulisan kecil di depan amplopnya yang bertuliskan "pakailah uang ini untuk biaya hidupmu".
Candise pun tak punya pilihan lain selain menggunakan uang itu, ia juga bersyukur sudah ada orang yang peduli padanya walaupun ia tidak mengetahui pengirim itu. Uang itu candise gunakan sampai ia lulus di Universitas Harvard. Tapi sayangnya setelah ia lulus, orang itu tak lagi mengirimkannya uang. Menurut candise mungkin orang itu menuntut candise untuk mencari uang sendiri.

Kini candise sedang keliling di kota Los Angeles mencari-cari lowongan pekerjaaan, mungkin saja ia bisa mendapat pekerjaan yang gajinya lebih tinggin dari gaji menjadi resepsionis hotel.

Setelah 1 jam lebih ia keliling mencari lowongan pekerjaan tetap saja ia tidak dapat.

"Mencari pekerjaan sangatlah susah dan melelahkan" ucap candise ditengah perjalanannya.
Tiba-tiba ada seorang gadis yang menabrak bahu candise hingga candise terjatuh ke belakang.

Gadis yang menabrak candise itu membalikkan badannya dan seketika ia kaget saat melihat gadis yang ia tabrak terjatuh.
"Oh my, apa kau tidak apa-apa? Sini biar ku bantu berdiri" tanya si gadis yang menabrak candise.

Gadis itupun mengulurkan tangannya dan candise menerima uluran tangan gadis itu.

"Maafkan aku yah, aku terlalu asik dengan ponselku hingga tidak sengaja menabrakmu"

"Iya tidak apa-apa, tidak usah meminta maaf, aku juga salah tidak memperhatikan jalanku"

"Oh iya, perkenalkan namaku Martha Hill" ucap si gadis itu sambil mengulurkan tanggannya ke arah candise.

Damn, I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang