Who You

148 26 7
                                    

"Chaeyeon jangan lupa, hari ini ada rapat tentang kegiatan menjelang semester baru,"

"Aku bagian konsumsi aja."

"Eh! Apa apaan?! Ikut rapat dulu dong masa langsung seksi konsumsi, kamu tau ga? Muka kamu tuh menjual buat narik adek adek cowo gemes kita nanti!" Kak Hyojung, kalau dipanggil Chaeyeon, ketua dari segala ketua walaupun jabatan dia cuma sektetaris aja di himpunan.

"Terus kalau cantik harus sama ganteng, siapa ya? Mingyu? Ah dia sok sibuk. Minhyun kali ya?"

Deg!

Perut Chaeyeon langsung terasa sakit mendengarnya. "Jangan dia deh kak, Mingyu aja."

"Loh? Kenapa? Kan kalian deket malah bagus dong chemistrynya."

Bagus apanya aku bisa pingsan di panggung.
Batin Chaeyeon.

"Ya dulu kan karena ngurusin project acara seni aja jadi deket, kalau sekarang kan ituㅡ aku. . . kan, itu,"

"Apa sih? Yaudah deh dateng dulu, aku mau panggil yang lain. Kamu langsung aja ya ke lobby, kita rapat di lobby."

Saat itu juga rasanya dia bisa bernafas kembali, untung aja kak Hyojung ga sadar kenapa dia tiba tiba berubah.

Sebetulnya, Chaeyeon bukan bagian apa apa dari himpunan. Tetapi, karena mukanya yang menjual dan instagramnya yang diikuti ribuan orang menjadikan dia salah satu brand ambasador unofficial kampusnya. Iya setiap harinya dari adik tingkat atau pun kakak tingkat yang misterius entah siapa, Chaeyeon selalu mendapatkan hadiah di meja atau lokernya.

"Yah terima nasib deh."

***

"Sumpah sih ini keringet dingin." Bisik Chaeyeon ke Doyeon yang sedari tadi senyum senyum penuh arti.

"Oke ya jadi fix ya aku umumin ketua acara Noh Taehyun, Wakil. . .ㅡ"

Chaeyeon membuang wajahnya sedari tadi, sebetulnya dia hanya tidak ingin membuat eye contact dengan Minhyun yang ada di hadapannya persis, walau ia mencuri pandangnya sedikit.

"ㅡMC Acara utama, Jung Chaeyeon sama Hwang Minhyunㅡ"

"Kalau jodoh emang ngga jauh jauh." Bisik Doyeon.

"ㅡSeksi konsumsi ketuanya Ong Seongwoo, anggota divisi Kim Doyeon, Kang Minaㅡ"

"Musuh ngga kemana," kali ini Chaeyeon yang meledek Doyeon.

"Gila sih, terakhir kali ketemu yang sekaligus first impression aku ke dia itu tukang nyelak antrian kantin dan dia ngambil kue terakhir padahal aku udah ngambil capitan, sampai tangan dia yang aku capit! Sekarang harus ngurusin makanan bareng?! "

"Semoga damai ya!" Ejek Chaeyeon

"Sendirinya juga"

"Haduh"

***

"Tugas kalian masih lama sih tapi ada baiknya kalian cari topik buat nanti, biasanya kan ada waktu waktu kosong nunggu sesuatu, atau bisa juga bikin tagline kalian sendiri, 1 bulan lagi sih, tapi tolong siapin, dan fleksibel aja kalian ke divisi promosi ya cantik dan ganteng? Aku tinggal dulu mau ngomong ke yang lain." Usai Hyojung meluncurkan pidatonya kepada Chaeyeon dan Minhyun, ia segera melesat ke ruangan lain.

"Ketemu lagi," Chaeyeon mencoba mencairkan suasana.

"Iya Chae."

Dan sudah tepat dugaan Chaeyeon kalau Minhyun hanya menanggapi seadanya.

Ada angin dingin yang berhembus diantara mereka berdua.

"Kak Minhyun, akuㅡ"

"Kamu yang nyaranin begini?"

"Ngga kak, saya nyaranin diri saya sama Mingyu."

"Oh, begitu."

"Kak mohon ya, yang dulu ngga usah diinget lagi, sekarang kita lagi tugas."

"Ngingetin apaan sih maksudnya, Chae?"

Ia hanya menggelengkan kepala, Chaeyeon benar benar dalam keadaan skakmat. "Saya pulang duluan."

***

What Are We?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang