Title : TWINS
Author : Jaejaelover
Genre : Romance/Family/Incest/Friendship
Cast : YUNJAE etc.
Disclaimer : this story is mine..
Warning : BL, DLDR, typos, no bashing, no terror, Incest, and no copy paste !!!
.
.
Happy reading ^__^
.
COVER VERSI CETAK : Avelyn_rainLAYOUT CETAK : Avelyn_rain
.
'Now, Tomorrow, Forever....Just OUR LOVE !'
.
.
Dalam salah satu ruangan kecil berbau menyengat di lantai 17, Duan Chen Feng memang sedang meringkuk diantara tumpukan kardus besar yang terbengkalai. Dia berusaha menghubungi seseorang melalui ponselnya. Tangannya yang gemetar membuatnya berkali-kali gagal menekan kombinasi password yang sudah dihapalnya, mulutnya juga tanpa henti memaki apa saja untuk melampiaskan ketegangan yang menyelimutinya karena dia mendengar jelas suara kedua namja kembar yang mengejek sekaligus mengancamnya itu.
Saat ini Chen Feng merasa dirinya seperti tikus yang terperangkap dalam labiran tak berujung yang diciptakan khusus untuknya!
"Sial! Kenapa ponsel ini tidak bisa digunakan?"desis Chen Feng saat tidak melihat ada tanda signal di ponselnya walau dia sudah mengangkat tinggi benda kecil itu. "Aku harus bisa keluar dari tempat ini karena kedua Jung itu gila dan pasti akan membunuhku!" dengan panic Chen Feng mondar mandir dalam ruangan kecil itu sebelum memutuskan untuk keluar karena mungkin saja ada signal yang bisa didapatnya.
Dengan mengendap-endap dan waspada Chen Feng keluar dari ruangan itu dan mulai menyusuri setiap sudut lantai 17 untuk mencari pintu atau apa saja yang bisa digunakannya untuk melawan sekaligus melarikan diri hingga tiba-tiba suara itu terdengar olehnya. Seperti bisikan sayup yang diikuti tawa cekikikan yang membuat bulu kuduknya meremang. Itu jelas bukan suara dari salah satu kembar Jung itu!
"Apa gedung itu berhantu? Tidak! Itu pasti halusinasiku saja!"gumam Chen Feng saat dia merasa melihat sesuatu berkelebat cepat tak jauh dari tempatnya berdiri. "Itu pasti hanya pikiranku! Itu tidak nyata!" Chen Feng bergumam panik seraya mempercepat langkahnya tanpa menghiraukan lagi rasa sakit di kakinya.
Suara aneh itu terdengar semakin kuat ditelinganya diikuti hembusan angin dingin dan juga sinar biru yang tiba-tiba terlihat disalah satu sudut ruangan yang hampir tidak berpenerangan itu selain cahaya bulan yang menyusup dari sela-sela ventilasi udara. Mata Duan Chen Feng hampir meloncat keluar saat tanpa sadar dirinya menjerit kuat karena melihat wajah paling mengerikan yang sedang tersenyum padanya di salah satu sudut ruangan yang dipenuhi kardus itu.
"AAAARGGGRHHHHHHH....."
Seraya melupakan semua rasa sakit dan takutnya, Chen Feng berlari sekuat tenaga kearah pintu darurut untuk menuju lantai bawah. Beberapa kali dia terjatuh yang membuat cedera di kakinya semakin parah. Dia bisa merasakan sosok mengerikan berambut panjang itu terus mengejarnya saat Chen Feng melirik ke belakang, suara tawa aneh itu terus saja terdengar meski dia sudah berlari secepat mungkin menuruni tangga yang entah mengapa terdapat banyak sekali bercak darah dan bau anyir.
"PERGIIIIII!"teriak Chen Feng lagi karena kali ini ada mahkluk seperti zombie dengan tubuh hancur menghalangi langkahnya ditangga dan hampir membuatnya jatuh terjerembab jika saja refleksnya tidak cepat, tanpa menoleh lagi Chen Feng masuk ke lantai 16 dan segera mencari pintu darurat lain, mengabaikan setiap hal aneh yang terlihat olehnya!
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS
ФанфикADA VERSI CETAK! Tidak ada yang boleh memiliki dan menyakiti kembaranku - Jung Yunho. Tidak ada yang paling mengerti dan memahami kembaranku, selain aku. - Jung Jaejoong. Kisah sepasang anak kembar yang menjalani hidup berliku ditengah berbagai kebo...