Chapter 1

2.5K 140 0
                                    

"aisyah kamu sudah menyiapkan barang-barang kamu buat pindah ke  rumah lama kita?" ucap arin bunda aisya.

"sudah kok bun, emng harus ya bun pindah rumah? Lagian disini aku sudah nyaman bun."

"harus sayang karna perkerjaan papah di jakarta sudah selesai dan kita harus balik lagi ke rumah lama kita yg di bandung."

"kenapa pindahnya mendadak bun, kan jadinya aisyah gak bisa pamit sama temen-temen aisyah yang disekolah."

"teknologi sudah canggih, kamu kan bisa video call sayang."

"tetap saja tidak seru."

"nanti kalau papah libur, kita bisa liburan ke jakarta lagi."

"benar ya bun, awas saja kalau bunda bohong."

"iya sayang, sudah ayo"

"kalian kok lama sekali apakah packing nya belum selesai?"

"ini pah, anakmu ini yang bikin lama."

"loh kok jadi aisyah si bun, pah bunda tuh."

"Sudah-sudah ayo masuk mobil kita berangkat sekarang." ucap arkan papah aisyah.

Tidak terasa kini mereka sudah sampai di rumah lama mereka yang di bandung.

"aisyah kamu tidur sana, soalnya besok kamu sudah mulai sekolah di sekolah kamu yang baru."

"secepat itu pah?"

"memangnya kenapa?"

"badan aisyah butuh istirahat pah."

"nah makanya kamu tidur sekarang biar badan kamu kembali vit."

"bun sekolahnya seminggu lagi ya bun."

"tidak sayang lebih cepat lebih bagus, jadi kamu tidak bosan berada di rumah terus."

"tapi ada satu syarat, aisyah mau bawa mobil sendiri."

"kamu sudah tau jawabannya sendiri syah."

"kapan papah bolehin aisyah bawa mobil sendiri, buat apa beli mobil banyak kalau cuman dijadiin pajangan mending kasihin tetangga saja sana."

"kamu itu perempuan, papah sama bunda gak mau kamu kenapa-kenapa."

"Aisyah sudah bukan anak kecil lagi, kini Aisyah sudah tumbuh besar pokoknya besok aisyah mau bawa mobil sendiri."

"harus berapa kali papah bilang kalau tidak ya tidak."

"aisyah gak akan sekolah kalau gitu."

Setelah mengatakan itu Aisyah pun meninggalkan mereka menuju kamarnya.






































































































































Jangan lupa klik tanda ⭐ and coment ya gusy

Bersambung.........

Berawal dari benci! (tahap Revisi). Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang