Don't Leave Me

7; Scared

Jungkook berlari masuk ke gedung BigHit dengan kantong plastik di tangannya berisikan 7 botol air mineral berukuran besar. Ia pun membuka pintu ruangan latihan dengan buru-buru.

"Maaf aku telat!" seru Jungkook.

"Ya! Kau habis darimana saja! Kita sudah memulai latihan sejak 1 jam yang lalu. Bahkan kau tidak mengabari kami di group chat." tutur Namjoon sambil berkacak pinggang.

"Maaf, hyung. Aku habis mengantar seseorang."

"Seseorang? Siapa?" tanya Jin sambil mendekati Jungkook dengan tatapan bingung.

"Gadis itukah?" tutur Hoseok.

"Gadis?!" teriak Jin, Taehyung, dan Yoongi bersamaan.

Mereka pun langsung mendekati Jungkook. Menunggu Jungkook memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka.

"Sebelum aku menjawab pertanyaan kalian, bolehkah aku beristirahat sebentar dan kita berbicara sambil duduk? Aku lelah"

"Arasseo" tutur para member dengan nada sedikit kecewa.

Jungkook pun menaruh kantong belanjaannya dan langsung duduk melingkar dengan para member BTS.

"Aku hanya akan memberikan jawaban untuk 3 orang pertama yang bertanya kepadaku"

Sontak semua member langsung mengangkat tangannya untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di kepala mereka.

"Baiklah, leader first"

Member yang lain pun menurunkan tangannya dengan kecewa.

"Apa yang kau lakukan? Kau tahu Son-ssaem sudah marah karena kau tidak datang tadi."

"Maafkan aku, hyung. Tadi aku membeli minuman untuk kalian, karena penasaran aku selalu bertanya kepada kasir apakah ada gadis itu masuk ke minimarket atau tidak. Singkat cerita, gadis itu mengumpat di dalam gudang entah kenapa. Seakan-akan ada orang yang mengejarnya. Lalu pas aku buka pintu gudangnya, ia langsung pingsan dan aku membawanya ke dorm."

"DORM?!" sontak Hoseok dan Jin bersama.

"Iya, memang kenapa? Dorm adalah satu satunya tempat yang nyaman bagi Mina untuk beristirahat."

"Oh, hyung. Ternyata nama gadis itu Mina." bisik Taehyung kepada Namjoon.

"Baiklah, pertanyaan kedua." tutur Jungkook.

Para member pun tidak ada yang mengangkat tangan karena mereka merasa pertanyaan-pertanyaan mereka sudah terjawab.

"Baiklah kalau tidak ada. Mari kita mulai latihan! Comeback sudah dekat!!" seru Jungkook diikuti dengan para member.

-

Mina pun sedang berbaring di ranjang. Sejak tadi, ia terus memandangi layar ponselnya yang bertuliskan nomor Jungkook.

Apakah aku harus meneleponnya? Atau tidak?, pikir Mina di dalam hatinya.

Ia pun akhirnya menyerah dengan pikirannya sendiri. Ia menaruh ponselnya di atas bantal. Tak lama kemudian, ponsel Mina berdering. Ia pun langsung mengangkat telepon itu tanpa melihat siapa yang menelepon. Ia berharap kalau orang yang menelepon itu adalah Jungkook.

"Halo?" sapa Mina. 

"Gong Mina-ssi. Kau beruntung sudah lolos dari hadapanku dua kali. Cobalah menghindar untuk yang ketiga kalinya. Aku yakin kau tidak akan lolos." Sebelum Mina menjawab, panggilan itu sudah tertutup. Mina pun menjadi takut untuk sendirian di rumah karena ibunya sedang pergi untuk urusan pekerjaan.

Mina pun mencari sebuah nomor yang dapat menolongnya. Ia pun menekan tombol hijau dan berharap orang di sebrang sana menjawab.

Jungkook-ah, tolong jawab teleponku... seru Mina di dalam hatinya.

Nomor yang Anda tuju tidak menjawab. Silahkan coba beberapa saat lagi.

Mina pun mencoba untuk meneleponnya lagi. Tetapi, jawaban yang didapatkan Mina tetap sama. Setelah mencoba beberapa kali, Mina pun menyerah.

"Jungkook-ah... I'm scared..." lirih Mina saat mendengar ada yang membuka pintu depan.

Wuahhh kira-kira apa yang terjadi yaaa?
Apakah Jungkook will save the day? Or not?
Keep voment Indomy❣️❣️
(Follow IG: bangtanroom13)