![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain. "K-kau baik baik saja?" tanya Hyeji
"Hm. Aku tidak apa. Kau baik baik saja?"
Hyeji mengangguk,
"Jimin, terima kasih"
Yaa lelaki itu adalah Jimin. Hyeji membantu Jimin berdiri.
"Ayo kerumahku, kita obati lukamu" ajak Hyeji. Jimin mengangguk.
11.21 PM
Sampai dirumah, Hyeji langsung mengambil kotak P3K untuk mengobati luka Jimin.
"A-ahh s-hh" ringis Jimin saat lukanya diobati.
"M--maaf. Aku akan pelan."
Luka disudut bibir Jimin lumayan parah karna darahnya tidak berhenti mengalir daritadi.
"Bagaimana ini? Jimin, sebaiknya kita kerumah sakit, darahnya tidak mau berhenti" Hyeji mulai panik.
"Tidak perlu" jawab Jimin singkat
"Tidak perlu bagaimana? lalu bag--"
"Sstt" Jimin menghentikan kalimat Hyeji, "Kau tidak perlu khawatir" entah kenapa perasaan Hyeji campur aduk sekarang.
Jimin mengusap surai coklat Hyeji, dan tangannya terus turun kepipinya
"Ada cara lain untuk menghentikan darah ini" ucap Jimin dengan suara dalamnya. Hyeji merasa tangan Jimin sudah menelusup ketengkuknya.
"A-aku tidak bisa."
Bibir Jimin yang hanya berjarak beberapa senti dari bibir Hyeji itupun berhenti.
"Tolong jangan lakukan" Hyeji melepaskan tangan Jimin dari tengkuknya.
Terlihat wajah kekecewaan pada Jimin, "Kenapa?"
"A-aku hanya tidak bisa" jawab Hyeji menunduk
"Kenapa kau baru pulang, eh?" Yoongi menuruni tangga.
"Kenapa ka-- ada apa dengan wajahmu?" tanya Yoongi saat melihat wajah Jimin
"Itu semua karna aku Oppa. Jimin menolongku dari brandal jalanan, akhirnya seperti ini"
"Apa? tapi bukannya kau bersama Jihyun dan Sohee?"
"Jihyun dan Sohee pulang duluan saat aku membeli makanan untukmu. Kukira akan mudah mendapatkan taxi"
"Kenapa kau tidak menelfonku? aku bisa menjemputmu"
"Tidak mungkin aku menelfonmu untuk minta dijemput dengan keadaanmu seperti itu"

KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung, Aku Menyukai Adikmu! [END]
JugendliteraturSTORY TIDAK UTUH! HANYA SETENGAH BAGIAN! AUTHOR JENGAH MENGHADAPI PARA PLAGIAT/PENCURI CERITA! Story ini beberapa kali di jiplak, karena authornya jengah dan demi melindungi hak author, cerita terpaksa diunpublish setengah bagian. !!! WARN, CERITA I...