Cinta akan datang dari berbagai sisi
Tapi hati yang akan menentukan
Kemana dia akan pergi.***
"Oh, ya, Oppa, bagaimana keadaan Taehyung? dia sudah pulang kan?"
"Hm, dia sudah pulang tadi sore. Dan katanya Jimin, dia bertemu dengamu didepan rumah sakit"
"Ah iya, Jimin mau mengantarku pulang, tapi aku menolaknya"
"Iya, aku paham. Pergilah tidur kau lelah"
"Iya, Oppa"
Saat Hyeji hendak beranjak pergi, Yoongi menarik tangan Hyeji dan memeluknya.
"Besok jika Jini berani seperti itu lagi padamu, datang dan bilang padaku" kata Yoongi sambil mencium pucuk kepala Hyeji
Hyeji menjawabnya dengan anggukan.
"Sudah sana tidur"
"Good night Oppa"
"Sejak kapan kau mengucapkan selamat malam dengan bahasa inggris?" tanya Yoongi terkekeh
"Ups-- aku keceplosan"
"Good night too Hyeji"
Hyeji tersenyum dan pergi ke kamarnya. Saat Hyeji akan tertidur,
Drtt--
Ponsel Hyeji bergetar menandakan ada notif baru yang masuk. Hyeji membukanya.
Jimin : Hyeji?
"Jimin? darimana dia tau nomorku?" gumam Hyeji.
Sementara,
"Ah aku harap dia belum tidur"
Jimin bermonolog dengan dirinya sendiri.
"Tidak biasanya Jimin seperti ini"
"Kuharap dia akan baik baik saja"
Mereka bermonolog dalam hati mereka masing masing.
Jimin : Hyeji
Hyeji : Ya, Jim?
Jimin : Apa aku mengganggu tidurmu?
Hyeji : Ah tidak, aku belum tidur. Ada apa?
Jimin : Aku hanya ingin menanyakan keadaanmu, kau baik baik saja kan?
Hyeji : Ya aku baik
Hyeji : Terima kasihJimin : Kudengar kau bertengkar dengan Jini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung, Aku Menyukai Adikmu! [END]
Teen FictionSTORY TIDAK UTUH! HANYA SETENGAH BAGIAN! AUTHOR JENGAH MENGHADAPI PARA PLAGIAT/PENCURI CERITA! Story ini beberapa kali di jiplak, karena authornya jengah dan demi melindungi hak author, cerita terpaksa diunpublish setengah bagian. !!! WARN, CERITA I...