Karin dan Shion masih terus berlari tak karuan. Mereka langsung masuk ke ruang Leb komputer karena hanya ruangan itulah yang lampunya menyala.
"Hah.. Hah... Hah..." Karin maupun Shion masih sibuk mengatur nafas mereka
Karin yang lelah habis berlari langsung duduk di meja yang menghadap salah satu komputer di leb.
Sedangkan Shion menyender pada pintu leb yang baru saja di tutup nya keras keras
"Sial! Kenapa uji nyali ini menyeramkan sekali? Apa mereka yang menjahili kita adalah panitia?" cerca Shion sambil mengusap wajahnya kasar
"Huh, huh.. Aku setuju dengan mu. Ta-tapi, mahluk tadi benar benar-"
Karin yang sedari tadi bicara sambil menatap monitor komputer yang ada di hadapannya langsung membulatkan matanya dan memotong ucapannya.
Shion yang melihat ekspresi Karin mengernyit bingung "Karin ada apa?"
"A-aku.. I-itu, aku.... Em.. Shi-shion, ku rasa..."
"Apa?" Shion yang penasaran langsung menghampiri Karin yang memelototi monitor komputer yang bahkan tidak menyala
Di dalam monitor, Shion melihat ada banyak darah yang keluar dari layar kaca monitor. Karin sudah pucat pasi dan nafasnya pun mulai memburu dan Shion menatap layar itu dengan tatapan horor
Tap!
"Kyaaaaaaaa!!!!"
Belum juga Shion maupun Karin angkat bicara, lampu di leb komputer malah padam tiba tiba membuat mereka refleks berteriak dan-
Bruk!
Karin dan Shion berusaha membuka pintu leb dengan panik. Tapi pintu itu terkunci, apa mungkin macet ya?
"Shion! Bagaimana ini? Ki-kita terjebak!"
"Aku ti-tidak tahu. Hei! Siapapun yang di luar, tolong buka pintu ini!"
"Shion.. A-aku takut" cicit Karin sambil berusaha tidak menoleh ke belakang
"Kalau kau takut, apalagi aku!"
Brak!
Begitu pintu terbuka, Karin dan Shion langsung keluar dari ruangan leb dan langsung menutup pintu leb dengan keras dan panik
"Hihihihihi"
Bulu kuduk Karin dan Shion langsung meremang saat mendengar suara tawa-yang mereka yakini adalah suara hantu. Tanpa menoleh pun, Karin sudah tau bahwa itu-
"Kyaaaaaaaaaa!!!!!!" Karin dan Shion langsung berlari ke arah UKS tanpa menoleh ke belakang dengan lari yang super kencang
Di ruang kendali CCTV, Gaara sedang terkekeh geli melihat ekspresi Karin dan Shion 'Ini adalah balasan untuk kalian Mata empat dan Pirang kuda. Kita lihat, seberapa lama kalian kuat bertahan' batin Gaara sambil tersenyum geli
Ya, Gaara adalah orang yang mengendalikan CCTV dan Komputer di leb. Oh, jangan lupakan dialah orang yang telah mematikan lampu di ruang leb dan menyalakan suara kuntntilanak tertawa lewat pengeras suara untuk mengerjai Karin dan Shion
********
Ruang UKS
Baik Karin maupun Shion mereka langsung masuk ke dalam UKS karena di ruangan tersebut Karin dan Shion di haruskan mencari bendera Jepang. Dengan nafas memburu, mereka langsung mengobrak abrik seluruh isi ruang UKS
Brak!
Dugh!
Srrttt!
Usaha Karin dan Shion mencari bendera itu tak ada gunanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love? are you kidding? (End)
FanficPair : SasuSaku SaIno NaruHina NejiTen ShikaTema Rate : T Friendship, Romance and Drama Naruto and kawan kawan milik Masashi Kishimoto. Pinjem Karakternya doank! - Sakura Ino Hinata Tenten Temari adalah 5 gadis yang terkenal akan kecantikan kepi...