Keesokan harinya
Kantin KHS
"Kau yakin kau baik baik saja? Kau terlihat pucat Saku" Hinata memperhatikan wajah Sakura dengan seksama begitupula dengan Ino Tenten dan TemariSakura tersenyum tipis untuk meyakinkan pada teman teman nya bahwa dia baik baik saja
"Karena si Ayam?" tanya Ino
Sakura mengangkat wajahnya dari makanan yang berada di hadapan nya.
"Bukan, bukan karena dia" elak Sakura
Ino mengerucutkan bibirnya kesal. Tenten mengamati Sakura lebih dalam
"Apa yang terjadi pada kalian? Apa kalian bertengkar? Tanya Temari dengan lembut
Sakura menatap teman teman nya dengan ragu dan menggeleng. Sakura tidak berbohong, mereka memang tidak bertengkar
"Apa kau tak mau menceritakan masalah mu dengan kami? Neji juga, kupaksa seperti apa pun dia tetap menolak menceritakan hubungan Sasuke dan Sara. Kau seharusnya cerita pada kami, apa yang terjadi pada mau? Siapa tau saja kami bisa membantu" Ujar Tenten panjang lebar
"Aku selesai, aku mau kembali ke kelas" ujar Sakura sambil beranjak dari duduknya di ikuti oleh Temari, Tenten dan Hinata
"Tunggu! Aku ikut!!" teriak ino sambil memasukan sushi ke dalam mulutnya dengan tergesa lalu ikut bangkit dari duduknya
Mereka pun berjalan ke luar Kantin berbarengan.
Dua siswi yang berjalan di arah berlawanan melirik sekilas ke arah Sakura lalu berbisik dengan suara agak keras
"Kalau Sasuke-senpai dan Sara bertunangan, itu artinya Sakura-senpai akan menjadi penghancur hubungan Sasuke-senpai dengan Sara. Bukan kah mereka selalu bersama akhir akhir ini?"
"Mungkin saja. Aku senang Sasuke-senpai berhubungan dengan Sara. Karena sejak awal aku tidak menyukai kebersamaan Sasuke-senpai dengan Sakura-sempai"
Ino mendelik ke arah dua siswi tersebut. Baru saja Ino akan menghampiri mereka dan menjambak rambut mereka satu satu, tapi Hinata menarik ujung lengan Ino untuk menenangkan Ino.
Sedangkan Tenten sudah mengepalkan tangannya bersiap menonjok wajah mereka. Hanya saja Temari menepuk bahu Tenten dan menunjuk Sakura yang sudah berjalan jauh dari mereka dengan dagu
******
Kamar Sakura
Sakura baru saja mandi. Ini sudah masuk waktu sore, tak ada kegiatan lain yang bisa Sakura lakukan selain membantu Kaa-san nya di dapur memasak makan malam.
Sakura menatap pantulan dirinya di cermin. Rambut Pink nya tampak basah, harusnya Sakura merasa segar setelah mandi. Tapi, terlihat jelas mata Sakura sembab dan tak ada segaris senyum pun di bibirnya.
Seperti biasa, Sakura teringat sang Uchiha Bungsu itu. Tiba tiba—
Tok tok tok!
"Imouto! Ada tamu untuk mu" teriak Sasori di depan pintu kamar Sakura
Sakura menoleh dan memakai bedak dengan cepat untuk menyembunyikan wajahnya yang pucat di hadapan Sasori. Lalu Sakura beranjak dan membuka pintu kamarnya
"Ada Gaara di depan. Kau cepat turun, kasihan dia menunggu mu" ucap Sasori sambil menatap Sakura dari atas ke bawah "Saki, kau baik baik saja? Apa kau sudah bercermin hari ini? Lihat lah, wajahmu penuh bedak tidak rata" Sasori mengusap wajah Sakura
Sakura menepis tangan Sasori "Aku baik Nii-san, bilang pada si Panda aku akan turun sebentar lagi" ucap Sakura lalu menutup pintu kamarnya
Sasori menatap Sakura aneh. Lalu Sasori memilih mengangkat bahu acuh sambil berjalan menjauhi kamar Sakura.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love? are you kidding? (End)
FanficPair : SasuSaku SaIno NaruHina NejiTen ShikaTema Rate : T Friendship, Romance and Drama Naruto and kawan kawan milik Masashi Kishimoto. Pinjem Karakternya doank! - Sakura Ino Hinata Tenten Temari adalah 5 gadis yang terkenal akan kecantikan kepi...