Buta
Matanya melihat hanya maksiat
Matanya melirik untuk mengusik
Matanya mamandang untuk menerjang
Matanya tajam menyayat luka begitu dalamTuli
Telinganya mendengar hanya ingkar
Telinganya terbuka untuk murka
Telinganya tertutup katup untuk hati yang berdegup
Telinganya pekak menghantam tenang menjadi beriakBisu
Bibirnya bicara hanya dusta
Bibirnya bersenandung untuk berkabung
Bibirnya bersuara untuk mencela
Bibirnya bungkam menyudutkan ceria menjadi diamOrganmu biarkan beriman
Gerakmu biarkan bermunajat dengan firman
Hela nafasmu biarkan mengalun indah suara Al-Qur'an
Langkahmu biarkan menuju jalan Milik-Nya yang menenangkanRindu
I. G. C
1 juni 2018, 9:08 AM