Seorang Pria terus memenggenggam Tangan seorang gadis yang saat ini Berbaring Lemah disebuah Ranjang Rumah sakit lengkap dengan Alat alat Medis yang tidak diketahui Namanya yang menempel di tubuh mungil Yeoja itu Membuat sang Pria meringis pelan melihat tubuh ringkih sang adik PerempuannyaYah Gadis itu adalah adik Perempuan yang selama ini diacuhkan oleh dirinya dan keenam Saudaranya yang lain karena Sebuah Kesalahpahaman yang menyebabkan mereka membenci adik Perempuan satu satunya mereka
Kim Seokjin Nama Pria itu kakak Pertama dari Yeoja yang Bernama Lengkap Kim Hanie itu yang saat ini masih setia Menutup Matanya, Seokjin hanya bisa menangis dan memohon kepada Tuhan untuk Hanie agar Adiknya itu cepat membuka Matanya
Sungguh kali ini Seokjin merutuki dirinya sendiri mengabaikan adik perempuannya Kim Hanie adik Perempuannya sekarang berada di ambang kematiannya karena Ulah dari Penculik yang Pernah menculik Hanie dan Harie 5 tahun lalu
Yah Seokjin sudah tahu Rencana Penculik itu, Rencana ingin melenyapkan Hanie sama seperti mereka melenyapkan Harie 5 tahun yang lalu sungguh kali Seokjin berjanji akan membunuh siapa saja yang berani melukai adik Perempuannya itu.
Tapi Pria itu merasa terlambat menyelamatkan Hanie karena sekarang Yeoja itu bahkan sudah menelan Racun Sialan pemberian orang Brengsek itu, Racun yang kapan saja akan membawa Hanie Pergi darinya
Kali ini Seokjin hanya berharap tuhan mengasih satu kesempatan untuk dirinya dan keenam saudara yang lain untuk meminta maaf kepada Hanie dan memulai dari awal dan berjanji menyayangi adik perempuannya sepenuh hati
"Hanie kapan kau mau bangun hmm? Apa mimpimu lebih indah hmm? Maafkan Oppa tidak pernah memberika kebahagiaan kepada mu hiks.. Sungguh jangan hukum Oppa mu seperti ini, kau membuat Oppa takut Hanie sungguh Oppa marah pada diri Oppa sendiri membenci mu selama ini, dan menutup telingaku pada saat kau ingin menjelaskan semuanya hiks.... maafkan Oppa sayang ku mohon bangun lah!" lirih Seokjin
Pria itu terisak kencang tangan kanannya memegang dadanya sesak menjalar di dada dan dihatinya melihat adik perempuannya berakhir tergeletak tak berdaya di ranjang ICU Rumah sakit, kedua tangan beralih memegang tangan Yeoja itu dan menciuminya penuh dengan kelembutan berharap adik nya ini merasakan kasih sayangnya dan bangun secepatnya
Jujur saja Hanie sudah Tidak sadar sudah hampir 2 minggu tinggal 2 hari lagi waktu yeoja itu harus bangun kalau tidak mungkin... ahha memikirkannya saja membuat Seokjin Gila, Seokjin Tahu keputusannya hidup atau mati hanya ditangan Tuhan tapi Jujur saja Seokjin belum siap kehilangan Hanie, Seokjin menjadi benci dirinya benci Ego bahkan Seokjin memohon kepada Tuhan untuk lenyapkan Egonya pada dirinya.
"Kumohon bangunlah Saeng beri Oppa satu kesempatan"
Lirih Seokjin di tahu apa yang dia lakukan ini tidak akan ada hasil apa Ocehan Seokjin hanya mendapatkan Respon dari alat pendekteksi Jantung membuat Seokjin kembali Terisak
Tanpa Seokjin Sadari keenam adiknya mendengar setiap kata kata yang dikeluarkan Seokjin untuk adik mereka awalnya mereka hanya ingin menjenguk adik mereka tapi apa yang mereka lakukan sekarang hanya menangis terisak apalagi Jungkook Dan Hoseok yang sedari tadi mengoceh merutuki diri mereka masing masing
Dalam hati mereka mengangguk tanda mereka juga satu fikiran dengan Seokjin
"Kumohon bangunlah Hanie beri kami satu kesempatan untuk memperbaiki semuanya"
######
Seorang Pria berjalan Santai di koridor kampus wajahnya sangat Frustasi mencari seseorang yang entah kemana menghilang beberapa Minggu ini, tidak pernah ada kabar dari orang itu membuat Pria itu Frustasi
KAMU SEDANG MEMBACA
Mianhae My Sister (Bts ff)
FanficKim Ha Nie adalah putri bungsu dari seorang konglomerat terkenal di Korea Selatan kehidupan Hanie berubah tatkala insident yang penculikan 5 tahun silam yang mengakibatkan saudara kembar laki lakinya Kim Ha Rie merenggang nyawa ditempat, Semenjak in...