Akhirnya gue pun sampai di sebuah taman komplek, yang disana ada Rahel. Ya sebelum ke taman gue menghubungi Rahel agar pergi ke taman.
"Hay" sapa gue serta senyum, dia yang awalnya duduk lanhsu h berdiri dan meluk gue dengan erat
"Aku kangen sama kamu" kata dia
"Aku juga, sorry kalau gak bisa ketemu" kata gue sambil melepaskan pelukannya
"Kamu gak sakit lagi? Katanya kamu sakit" kata Rahel cukup kahwatir sambil memegang kedua pipi gue
"Hmm, aku gak papa... Oya, kamu kapan pergi ke Bandung?" Tanya gue mengalihkan pembicaraan
"Lusa,... Kamu mau ikut?" Tanya dia
"Gak, aku gak bisa... Sorry" kata gue
"Iya gak papa, kita bakalan lama gak ketemu" kata Rahel dan mengecup pipi gue dengan cukup lama
"Tapi hubungan kita masih kan? Aku gak mau gara gara jarak jauh kita putus" kata Rahel
"Iya,,, aku janji... Bakalan VC dan chat sama kamu" kata gue
"Besok ada acara?" Tanya Rahel
"Gak, besok jam aku kosong" kata gue
"Yaudah, besok kita pergi kencan... Jam 7 sudah aku jemput" Kata Rahel
"Siap bos"
👭👭👭
Matahari sudah terbit dan gue sudah siap berkemas, gue pun keluar kamar dan seperti biasa... Gue hanya berpamitan sama mama, sedangkan papa gue hanya diam.
"Ma, Key pergi jalan dulu ya" kata gue sambil mencium tangan mama dan pergi meninggalkan mereka berdua, sedangkan Zee dia hanya di dalam kamar saja. Tapi sekilas gue kepikiran sama Zee yang udah gak makan selama 3 hari, gue pun kembali ke ruang makan dan mengambil piring roti bakar selai kacang dan susu hangat.
"Buat siapa?" Tanya mama
"Buat Zee" kata gue dan pergi ke kamar Zee, sesampai di depan pintu kamar Zee.. awalnya gue takut.. tapi gue memberanikan diri.
'Tok Tok Tok'
Gue mengetok pintu kamar Zee dengan perlahan lahan, namun tak ada balasan dari Zee.
"Zee... Ini gue Key" Kata gue, tak lama setelah itu Zee keluar dan memeluk gue
"Hik,,, jangan pergi" kata dia menangis di pelukan gue
"Hei, gue cuman kuliah disana... Jadi loe gak usah sedih.. sampai kapan loe ngurung diri di dalam kamar, ayo makan.. gue tau loe gak makan beberapa hari belakangan ini" kata gue dengan lembut, sekilas gue melihat ke arah ruang makan mama dan papa menatap dengan heran.
"Gue gak nafsu" kata Zee
"Loe harus makan, Oya gue mau kencan sama Rahel..." Kata gue seraya tersenyum
"Jadi loe rapi gini mau pergi kencan" kata Zee sambil masuk ke dalam kamar dan gue pun mengikuti dari belakang
"Hmm, kencan untuk terakhir kalinya" kata gue
"Emangnya kenapa?" Tanya Zee sambil memakan roti yang gue bawa tadi
"Rahel besok akan ke Bandung" jawab gue
"Udah habis, thanks ya..." Kata Zee
"Yaudah, gue pergi dulu ya" kata gue dan keluar kamar Zee, gue pun kembali ke dapur sambil meletakkan piring dan gelas bekas Zee tadi di pantry
"Ma Key pergi dulu" kata gue dan pergi
👭👭👭
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS #S1 (Revisi) ✔
De TodoKey merupakan seorang gadis yang terpaksa berpisah negara dengan kembaran dan juga kedua orangtuanya. Hal itulah yang menyebabkan timbulnya kebencian dalam diri Key. Namun karena situasi suatu kondisi yang berubah, serta takdir jugalah membuatnya ha...
