"Esta bisa beritahu Ibu jawabannya?" Aku maju kedepan dan mengerjakan soal dipapan tulis.
"Bagus. Kembali fokus pada pelajaran Es! Ibu liat daritadi kamu melamun" dan aku hanya menganggup sebagai permintaan maaf.
Sepanjang pelajaran memang aku tidak begitu fokus. Aku masih memikirkan hal kemarin, siapa orang yang menelpon ayah hingga membuat ayah begitu marah. Ayah bilang itu cuman orang salah sambung, tapi itu tak mungkin membuat ayah begitu marah.
Atau jangan-jangan ayah terlibat bisnis ilegal? Tak mungkin! Ayah orang baik! Tak mungkin terlibat hal seperti itu. Pertanyaannya, siapa yang menelpon ayah? Aku harus mencari tahu itu.
Hai hai🙌 ketemu lagi di cerita kedua ku😁 Mohon dukungannya ya🙏 Maaf kalo masih banyak salah! Masih banyak-banyak belajar😄 VOMENT-nya jangan lupa😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Me & My Dad(TAMAT)
General Fiction"Aku hanya ingin AYAH. Aku tak mau yang lain, termasuk IBU" Ayah bilang aku spesial. Aku lebih istimewa dari anak lain. Aku lebih kuat dari anak lain. Itu kenapa Tuha hanya memberiku seorang Ayah tanpa ibu. Mahes Pradipta. Pria tangguh yang bekerja...