Chapter 9

1.3K 171 71
                                    

Happy Reading

Sehun duduk di kamarnya sambil memainkan ponselnya. Tidak ada Suzy di rumah itu membuatnya kesepian. Karena bosan, Sehun mengirimkan sebuah pesan untuk Suzy.

'Kelinciku 😚🐰'

"Nona Jung sedang istirahat, kau dimana ? aku temani yaa"

Sehun tersenyum membaca pesan yang baru saja dia kirim untuk Suzy. Mengharap Suzy akan meminta dirinya untuk menemani gadis itu di sore yang cerah ini. Tidak butuh banyak waktu pesannya terbalas.

'Kelinciku 😚🐰'

"Aku menikmati udara sore di taman dekat rumah nona Jung. Tidak usah ke sini hun. Sebentar lagi aku pulang"

"Ah, Dasar gadis tidak peka. Aku kan mau mengajak kencan" ucapnya lalu jemarinya mengetikan sebuah pesan balasan untuk Suzy.

"Tunggu aku disana, ada yang harus aku katakan padamu. Ingat! Kau harus menungguku" setelah itu Sehun menekan 'SEND' dengan gemas.

"Aku harus cepat. jangan sampai kejadian di rumah sakit terulang lagi. Pokoknya hari ini harus berhasil. Suzy harus tahu bagaimana perasaanku" tekad Sehun mantap. Dia keluar dari kamarnya, namun dari arah tangga terdengar suara berdebug dan barang pecah.

"Aaaarrrgghh.."

Teriak suara dari bawah tangga. Sehun yang terkejut dengan cepat menghampiri sumber suara.

"Nona Jung, anda tidak apa - apa ?" tanya Sehun menghampiri Krystal. Kaki kanan nya tertekuk dan mengeluarkan darah, disampingnya tampak serpihan cangkir yang pecah.

"Aawww.." Krystal meringis kakinya sangat sakit akibat serpihan cangkir tersebut.

"Apa yang terjadi ?"

"Tadi aku mau mengebalikan cangkir teh ke dapur, tapi entah kenapa aku malah terpeleset tengah tangga. Cangkir itu pecah dan mengenai kakiku" jelas Krystal yang masih terisak.

"Ayo saya bantu" Sehun membantu Krystal berdiri dan memapahnya menuju sofa.

Dengan teliti, Sehun memeriksa kaki kanan krystal yang mengeluarkan darah.

"Ada serpihan cangkir yang terlinggal di dalamnya. Sebaiknya kita ke rumah sakit saja" tawar Sehun mendongakkan kepalanya.

"Terserah saja, kakiku sangat sakit" Krystal terus meringis kesakitan.

"Baiklah ayo ke rumah sakit" Sehun membantu memapah krystal menuju mobil.

Hampir lima belas menit di perjalanan, Sehun dan Krystal tiba di rumah sakit. Sambil menunggu Krystal di obati Sehun mengirimkan pesan untuk Suzy

"Kelinci, maafkan aku aku tidak bisa menemuimu sekarang. Nona Jung terjatuh dari tangga dan saat ini kami berada di rumah sakit. Segerahlah pulang lalu istirahat maafkan aku. Aku menyayangimu"

Namun entah konsentrasinya kurang atau apa Sehun bukannya menekan "SEND" malah menekan "BACK" pada ponselnya. Dan seolah tadkir tidak berpihak padanya, saat dokter yang menangani Krystal keluar Sehun langsung nemasukan ponselnya kedalam saku celana dan saat itu juga ponselnya mati karena lowbatt. Sehun berharap pesannya sudah terkirim dan telah sampai pada Suzy.

Setelah kurang lebih satu jam setengah perjalanan pulang dari rumah sakit. Kini terlihat kaki kanan Krystal terbalut perban. Begitu memasuki rumah Sehun merasa heran melihat rumah dalam keadaan sepi.

'Apa Suzy masih belum pulang ?' begitu pikir Sehun.

"Sehun, temani aku duduk di kolam belakang yaa rasanya pengap di kamar terus" pinta Krystal.

PARTNER (Hunzy X Kaistal) (Completed ✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang