112

4.3K 413 20
                                    

♥ 30

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♥ 30.136 Likes

Kimrm don't worry, cherry.♡

Comment has been disabled



















Hari libur, Namjoon bawa Seokjin ke rumah orang tuanya yang kebetulan ada di perdesaan Australia.

Seokjin keliatan senang sekali sepanjang jalan yang rindang banyak pohon dan bunga-bunga.

"Waah! Udah lama ga ngerasain gini, jadi kangen Jeju" Seokjin keluarin kepalanya dari kaca mobil buat hirup udara segar

Namjoon yang mengemudi senyum sambil genggam tangan istrinya.

"Anggap aja pulang kampung di Negara orang"

Seokjin ketawa liat suaminya

"Ga sabar temu Mama, nanti aku mau bikin cake jeruk sama pudding hm~!" Seokjin udah bayangin kegiatan dia sama Mama mertuanya

"Senang sekali hm?"

"Banget!"

Namjoon acak rambut Seokjin gemas.

;

Sesampainya dirumah mertua, ternyata Mama Namjoon udah nungguin.

"Mama!"

"Jinnie!"

Seokjin lari ke arah Mama Mertuanya dan peluk erat Mertuanya.

"Ah- kesayangan Mama tambah cantik aja~!"

"Oh iya dong, kalau aku jelek nanti Namjoon ga mau sama aku"

Namjoon yang baru aja keluar dari mobil langsung merengut

"Kok bawa aku?"

"Hahaha ayo masuk sayang!" Mama Mertua bawa Seokjin masuk ke rumah dan melupakan anak kandungnya sendiri

Di dalam rumah ada Papa Mertua yang lagi main catur sama salah satu Maid dirumah itu.

"Papa!" Seokjin lari kecil buat peluk Papa Mertuanya

"Wah- Jinnie. Kapan sampai?" Papa Mertua peluk Seokjin

"Barusan aja, Papa sehat?"

"Seperti biasa selalu sehat"

"Syukurlah.. Lanjut main caturnya ya Pa aku mau bantu Mama"

Papa Mertua hanya senyum mengerti dan lanjut permainan caturnya lagi.

Di dapur ternyata Mama Namjoon udah sibuk siapin buah-buahan dari kebun belakang rumah

"Ah- stroberi!" Seokjin ambil stroberi dimeja dan dimakannya dengan senang

"Nanti pulang bawa buah-buah ya sayang"

"Iya Mah.." Seokjin masih asik makanin buah di meja

"Jinnie..."

"Ya Mah?"

"Hmm.. Masih belum isi?" Mama bertanya ragu

Seokjin tatap Mertuanya bentar dan hela nafas berat

Seokjin geleng kepala lemah, Mama ngerasa bersalah sama Menantu kesayangannya.

"Maafin Mama ga maksud sayang.." Mama peluk erat Seokjin

"Gapapa Ma, salah ku kok"

"Engga ada salah siapa-siapa, semua belum saatnya sayang"

Seokjin peluk erat mertuanya dan nangis dalam diam

"Keluarin semuanya sayang" Mama elus punggung Seokjin

"A-aku sedih Ma.. Kenapa semua terjadi sama aku? Hiks.. Aku sedih liat Namjoon yang usaha terus tapi selalu gagal hiks.."

"Aku ngerasa belum sempurna jadi istri hiks.. Aku tau, aku sadar Namjoon mendam sedih dia hiks.. Tapi dia selalu berusaha jadi tameng aku hiks.."

Mama mertua hanya bisa peluk Seokjin erat, tanpa mereka sadar Namjoon dengarin semua pembicaraan Seokjin.

Namjoon langsung jalan cepat, mendekat ke Seokjin dan Mamanya. Dia peluk erat keduanya.

"Stt- aku gapapa sayang..."

Namjoon bisik kata-kata penenang buat Seokjin sedangkan Mama Namjoon sibuk elus kepala Seokjin.























































Salam hangat, Sunshine.

Daily ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang