Gara-Gara Bola Basket (1-23 End).

Part 1

Di sebuah rumah mewah...

Seorang siswa Putih Abu-abu sedang memakai gel rambut dan mengacak-acak rambutnya dan menyisir dengan jari tangannya sambil bersiul di depan cermin.

Ganteng banget gue...
Semua cewek-cewek pasti teriak-teriak nih melihat muka ganteng gue, apalagi saat gue beraksi di lapangan basket. Semua cewek-cewek pasti tidak akan ada yang berani menolak pesona kegantengan gue, kecuali anak-anak rohis.

Ucap Firly berbicara sendiri di depan cermin. Firly pun memakai sepatu sekolahnya dan membawa tasnya keluar dari kamar menuju meja makan.

Pagi mi...
Pagi pi...

Firly pun duduk di kursi meja makan di depan mami dan papinya.

Pagi anak papi...

Pagi anak mami tersayang. Firly, kamu itu bersisir nggak sih? Rambut kamu kenapa acak-acakan gitu?

Firly bersisir donk mi, tapi pakai sisir jari.

Ucap Firly sambil meggerak-gerakkan kesepuluh jari-jari tangannya. Firly pun mengambil Sandwich dan langsung memakannya. Selesai sarapan Firly pamit pada kedua orang tuanya.

Mi...
Pi...
Firly berangkat ke sekolah dulu ya...

Kamu hati-hati ya Firly bawa mobilnya itu mobil baru loh...

Iya mi.

Jangan ngebut-ngebut, kalau mobil baru kamu rusak karena tabrakkan papi nggak akan ganti mobil kamu lagi.

Beres pi.

Firly pun bersiul-siul lalu pergi ke sekolah dengan mobil barunya.

Mi...
Papi berangkat kerja dulu ya...

Iya pi...

Cup...papi Firly mencium pipi kanan mami Firly setelah itu papi Firly pergi ke kantor dengan di antar sopir pribadi.
_____________

Di tempat berbeda...

Di sebuah rumah yang sederhana seorang siswi Putih Abu-abu sedang memakai jilbab Putihnya.

Alhamdullilah, selesai juga...

Setelah itu dia mengambil tas sekolahnya dan menuju meja makan. Lalu siswi tersebut duduk di samping seorang siswa Putih Biru di kursi meja makan. Di depan siswi tersebut duduk ayahnya yang mengenakan peci dan ibunya yang memakai jilbab berwarna hijau.

Sekarang kita baca basmallah dan doa makan ya?

Iya abi.

Ucap ketiga orang tersebut bersamaan. Mereka berempat pun membaca basmallah dan doa makan bersama-sama. Setelah itu mereka berempat sarapan nasi goreng. Setelah selesai sarapan mereka semua bersiap-siap dengan aktifitas mereka masing-masing.

Abi...
Umi...
Teteh Aisyah...
Rayhan pamit ke sekolah duluan ya...

Ucap adik Aisyah. Rayhan pun mencium punggung tangan kanan abi, umi dan Aisyah secara bergantian.

Waalaikumsalam.
Kamu hati-hati ya nak...

Belajar yang benar ya nak, jangan berantem dengan teman di sekolah...

Iya abi...
Iya umi...

Assalammualaikum...

Waalaikumsalam.

Rayhan pun pergi ke sekolah dengan mengendarai sepeda.

Ais dan abi berangkat ke sekolah dulu ya, umi...

Iya nak...

Aisyah pun mencium punggung tangan kanan uminya.

Abi sama Ais berangkat dulu ya mi...

Iya bi...

Umi Aisyah mencium punggung tangan kanan abinya dan abinya mencium kening umi Aisyah. Aisyah dan abinya pun mengucapkan salam.

Assalammualaikum, umi...

Waalaikumsalam.

Aisyah pun di antar oleh abinya sampai di depan gerbang sekolahnya dengan menggunakan Motor. Aisyah mencium punggung tangan kanan abinya dan berkata...

Abi, Ais masuk ke dalam sekolah dulu ya?

Iya nak, kamu belajar yang benar ya...

Iya bi.
Assalammualaikum abi...

Waalaikumsalam.