Love Story

You're Beautiful

Happy Reading
Dont forget to vote, comment, and share
Maaf apabilo typo bertebaran

Ｏ(≧▽≦)Ｏ

Enam bulan berlalu.

Selama beberapa bulan ini Yaca memilih menyibukkan diri dengan urusan kantor, ia juga telah bersedia melakukan rehab dua minggu sekali. Kini Yaca semakin fokus dengan pekerjaan yang disandingkan oleh papa untuk dirinya. Namun, selama empat hari yang lalu ia break bekerja dan fokus menghadapi ujian nasional. Waktu tiga tahun menempuh pendidikan di SMA tak terasa, berbagai hal dilalui dengan berbagai warna. Ujian hidup pula tak pernah terlepas, setelah melalui begitu banyak hal Yaca kini mulai terbuka. Persahabatan antara Yaca, Lika, Adit, dan Bayu juga semakin erat. Walau beberapa kali Yaca bersikap begitu dingin dan sibuk namun tak menyurutkan persahabatan diantara mereka. Yaca yang sibuk dengan pekerjaan terkadang harus melewatkan berbagai pertemuan menarik dengan mereka. Ia lebih sering diajak bertemu client untuk membahas masalah bisnis, terlebih jabatan yang kini melambai didepan mata. Sudah pasti Yaca tak memiliki banyak waktu luang. Papa juga sudah menyiapkan kelas spesial untuk dirinya ketika nanti kuliah. Kini status Yaca akan berubah, ia akan mendapat perlakuan terbaik dengan pekerjaan yang luar biasa menarik untuk remaja bau kencur seperti dirinya. Setelah ujian nasional ia lewati, sebuah pesta pelantikan telah menanti. Ia telah melewati masa pemantapan untuk duduk di posisi ini, telah banyak tantangan yang ia dapat. Sedikit demi sedikit ia telah mendapat kepercayaan dari pegawai kantor, Airsoft PM adalah tempat ketiga yang sering ia datangi. Airsoft PM adalah perusahaan Paramitha yang berada pada urutan pertama, banyak yang menginginkan posisi yang diduduki oleh Yaca namun tak ada yang bisa melengserkan kekuasaan direktur utama dari Airsoft dan menduduki posisi tersebut.

Awal Yaca menginjakkan kaki di Airsoft semua tatapan orang-orang tampak meragukan kemampuan yang ia miliki, seiring berjalannya waktu kini kemampuan Yaca mendapat banyak perhatian dan respon positif. Walau masih berada pada usia yang masih belia dalam perbisnisan, Yaca mampu menunjukkan kelebihan yang luar biasa. Cewek ini memiliki aura yang meyakinkan, kemampuan Yaca juga tak kalah bahkan begitu telaten dan berbakat. Semakin hari semakin bertambah pengalaman dan kemampuan Yaca dalam berbisnis. Ia menunjukkan integritas sebagai seorang pemimpin. Ia tegas dan begitu dingin dalam bersikap, terkadang juga akan sangat bijaksana dan menutupi sikap datarnya.

"Sayang, kamu masih sibuk?" Tanya mama Yaca setelah duduk di sofa ruang kerja Yaca.

"Bentar lagi selesai ma."

"Ok. Mama tunggu kamu di ruang keluarga ya." Wanita paruh baya itu lantas keluar ruangan karena tak ingin mengganggu Yaca yang tampak masih sibuk membaca laporan.

Beberapa waktu berlalu, akhirnya Yaca turun ke lantai satu dan menuju ruang keluarga. Cewek itu menemukan papa, mama, Bayu, dan seorang cowok yang berumur sekitar dua puluh tahunan. Yaca langsung mengambil tempat duduk di depan papa dan hanya terdiam tanpa suara, sepertinya tak ada niatan dari Yaca untuk menanyakan siapa gerangan cowok itu.

"Ehem..." Mama Yaca berdehem karena Yaca tak memberi salam pada cowok itu.

"Sayang, perkenalkan ini sekretaris kamu mulai sekarang." Ujar papa Yaca yang membuka percakapan.

"Kenapa nggak cewek aja pa?"

"Sayang, papa tahu karakter kamu. Kalau papa nyariin kamu sekretaris wanita pasti kamu selalu menghujat pekerjaannya. Pasti sekretaris kamu nggak akan betah." Jelas papa.

"Emang kakak ini bakal tahan?"

"Saya yakin saya tahan bekerja dengan anda nona Yaca." Cowok itu secara langsung menjawab pertanyaan Yaca.