hari ini ada pertandingan basket. sekolah kamu menjadi tuan rumah untuk pertandingan kali ini. laawannya sih anak sma sebelah.
kamu, jiwoo, jungeun sama yeri milih duduk di belakang. jungeun pengen banget sih duduk di depan, tapi kamu menolak dengan alasan nggak mau desak-desakan.
"LUCAAAAAS SEMANGAT! JANGAN NGASIH MALU NAMA SEKOLAH!"
jungeun dengan semangatnya teriak kaya gitu, lucas yang dengar cuma bisa menghela nafas. like, ini temen-temennya nggak ada yang waras apa? halah nggak sadar kalo dia juga nggak waras.
"MARK JANGAN SAMPE KALAH POKOKNYA!"
yeri sampai bawa-bawa papan tulis mini dengan tulisan 'semangat mark lee' terus ada emot love-lovenya. duh duh bucin.
kalo jiwoo sih keliatannya aja diem, padahal dia ngepalin kedua tangannya di udara, menyemangati haknyeon yang juga anak basket.
ada yang kurang kan? iya chaeyoung. dia hari ini nggak masuk, sakit abis ujan-ujanan fotocopy materi kemaren. kayanya bukan masalah ujan-ujanan sih, dia kemaren ngeliat dino sama arin pulang bareng. ya gitu, masalah hati bos.
"KAK CHANGBIN! SEMANGAT KAK!"
nggak jauh dari tempat kamu duduk, ada anak osis cantik lagi teriak ngasih semangat ke changbin. ah, itu park siyeon. yang pernah nahan kamu di gerbang depan karena terlambat.
kamu noleh ke lapangan, ada changbin yang jalan ke arah lapangan bareng sama dino. kamu hampir lupa, changbin kan juga anak basket.
changbin noleh ke empunya suara, iya noleh doang, nggak senyum atau ngangguk atau apapun. beuh, sombong bener bin.
tapi, changbin nggak cuma noleh ke siyeon, ke kamu juga. kamu mengepalkan tangan kanan kamu ke udara.
"semangat!"
eh, nggak disangka dia malah senyum sambil ngangguk.
"itu changbin barusan senyum ke lo apa gimana?" hih jungeun, kok liat aja sih?!
"nggak tuh" sahut kamu
"WOI KAK CHANGBIN SENYUM KE GUE"
bukan kamu yang teriak, tapi siyeon yang kesenangan sambil meluk eunbin yang ada di sebelahnya.
jungeun berdecak, "gue ngiranya dia senyum ke lo"
"ya ngapain coba"
꒰ 🕊 ꒱
pertandingan selesai dan dimenangkan oleh team dari sekolah kamu. iya, teamnya changbin dkk.
"huhu lucas nggak sia-sia gue teriak ngasih semangat ke lo" drama banget sih kim jungeun.
"apaan woi, gue malah malu lo teriak-teriak kaya orang kesetanan!" dumel lucas.
"lo barusan bilang apa?!" sentak jungeun.
"gapapa"
lucas sama jungeun malah adu mulut. kamu sih diem aja males juga ngelerai mereka. kamu masih duduk di tempat tadi sambil minum milo. yang nonton karena panas-panasan aja kehausan, gimana yang main coba?
jiwoo sama yeri nyamperin cowok masing-masing. sekedar ngasih air minum sama handuk kecil.
"kak bin, haus ya? nih, di minum ya kak" siyeon ngasih teh kotak ke changbin.
nggak bilang makasih atau apa, cuma ngangguk doang. nggak heran sih, ini kan seo changbin.
bukannya gabung sama dino buat ke kantin, dia malah duduk di samping kamu. kamu sih diem aja, masih sibuk minum milo.
"ada air putih nggak?" tanyanya. "bagi sini" sambil menunjuk air mineral di samping kamu.
"buat apa?" tanya kamu balik.
"ya diminumlah!" sahutnya.
"itu ada teh kotak di tangan lo"
"bawel, siniin"
langsung aja kamu kasih air putih yang tadi kamu beli di kantin. sebenernya itu buat kamu sendiri sih, tapi malah diminta sama changbin.
changbin buka tutup botolnya, terus minum airnya sampe nyisa setengah, setengahnya lagi dia siram ke wajahnya.
kamu jadi melongo, ngeliat changbin dari samping pas lagi minum itu... ganteng. GANTENG BANGET WOI.
anak-anak cewek yang ngeliat langsung aja teriak histeris, changbin nya sih malah bodo amat.
"makasih, ntar gue ganti" ujarnya.
"nggak usah. gratis deh karena barusan menang" sahut kamu.
"jadi misalnya team gue kalah, air putihnya minta diganti?" tanyanya.
"iya lah"
dia malah ketawa. padahal nggak ada yang lucu. selera humor seo changbin wajib dipertanyakan.
"gue mau ke kantin, ikut nggak?" tawarnya.
"hah?"
"gue traktir"
"dalam rangka apa?"
"lima belas tahun jadi tetangga gue"
"sialan!"
lagi-lagi dia ketawa. well, ngeliat changbin ketawa itu langka. senyum aja jarang, apalagi ketawa? karena dia sering pasang muka datar 24/7.
"bin, lap tuh keringat lo!" kamu ngasih beberapa lembar tisu ke tangan changbin.
"makasih tetangga lima belas tahun ku"
"ayo sebut lagi gue pukul ya lo" ancam kamu.
"ahaha ampun"
dan jujur aja, senyum dan ketawanya seo changbin itu manis.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
