14. Tamu Yara

2.3K 170 25
                                    

Sayang sekali, sudah menginjak 3 hari Yara tak kunjung sadar dari komanya. Hari-hari dilalui oleh member EXO dengan rasa sedih dan kehilangan. Begitu pula yang dirasakan oleh Lee soman dan juga Sheira.

Raut khawatir terpancar jelas disetiap mata mereka.

"Sehun! Tetap fokus!!"

Pelatih dance EXO menegur Sehun untuk ketiga kalinya. Laki-laki jangkung ini kerap melakukan kesalahan yang sama. Tentu saja hal itu mengganggu proses latihan member lainnya.

Sehun mengusap wajah penuh keringatnya dengan kasar. "Mian. Akan ku coba lagi."

"Kau sudah mengatakan itu tiga kali! Apa kau sudah tidak punya minat untuk comeback kali ini?!!"

Semua orang diam tak berani berkutik. Bahkan nyali Baekhyun menciut untuk melontarkan leluconnya.

"Maaf. Aku salah," ucap Sehun. Ia juga merasa bersalah pada semua member sebab dirinya membuat semua orang harus bekerja ekstra.

"Tentu saja kau yang salah! Salah siapa lagi?! Kau mau menyalahkan ku?!!"

Suho pun segera menghampiri Sehun. Ia tidak mempedulikan amarah pelatih baru itu. Suho sangat tau bahwa Sehun sekarang tidak baik-baik saja. "Gwenchana? Kau terlihat kurang sehat, Hun," tanya Suho dengan penuh perhatian.

Sehun hanya diam. Sedangkan hyung-hyung nya menaruh fokus pada Sehun. Sepertinya mereka tau apa yang dipikirkan Sehun saat ini.

"Latihan kita akhiri sampai disini. Istirahatlah. Sepertinya kalian terlalu lelah."

"Nde hyung, gomawo!" ucap Baekhyun.

Ketika pelatih itu keluar, Baekhyun spontan menjulurkan lidah sebal seperti anak kecil.

"Dasar siluman singa! Berani-beraninya membentak maknae kita!" Baekhyun pun duduk sambil melipat tangan di dada.

Member lain juga langsung terduduk dan mengatur ulang pernapasan. Mereka meminum banyak air untuk kembali mengisi tenaga yang terkuras habis. Lelah, sangat lelah. Tapi ini sudah menjadi rutinitas. Mereka harus bisa menerima rasa lelah itu.

Chanyeol membuka suara. "Sudahlah, berhenti mengkhawatirkan Yara. Apa kau benar-benar sayang padanya, Hun?"

Semua orang kembali beralih pandang ke Sehun. Kalimat Chanyeol berhasil menohok maknae grup itu.

Sehun pun tersenyum tipis. Ia tak dapat lagi menyangkal perasaannya di depan para hyung. Mereka pasti sudah tau sejak lama. Tak ada guna nya juga untuk berbohong. Toh mereka justru dapat membantu Sehun agar lebih dekat dengan Yara.

Lalu bagaimana dengan Kyungsoo?

...

"Ra? Sheira?? Gwenchana?"

Gerakan melambai dari tangan cantik Irene membuyarkan lamunan Sheira. Gadis itu berusaha tersenyum sambil menatap muka Irene yang khawatir.

"Ah maaf, aku melamun. Ada yang bisa aku bantu?"

Irene bergerak duduk ke sebelah Sheira. "Tak masalah. Aku hanya minta pelembab bibir."

SECRET GIRL EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang