Kuizinkan kakiku melangkah kemanapun dia suka, berusaha mengembalikan moodku. Aku melihat mama sedang meminum segelas bir.
Aku merampas bir dari tangan mama "Jangan, ma!" Mama terkejut
"Jangan minum ini lagi, ma. Ini tidak baik untuk kesehatan mama." Mataku membendung air mata
"Beraninya kau melakukan hal ini! Mau kuhajar HAA!!" Bentak mama dengan wajah sangarnya
Badanku gemetaran "Ma, Ana mohon, jangan minum ini lagi. Ana tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada mama. Ana harus menjaga mama, karena sekarang, satu-satunya yang Ana punya hanya mama." Aku tak berhasil menahan tangisku
Dari mata sayunya, terlihat butiran-butiran air mata mulai dibendung matanya.
Tidak masalah publish sekarang, hari kamis tetap publish juga :))
Vomment
KAMU SEDANG MEMBACA
My Eyes (SEGERA TERBIT)
General Fiction⚠️SEBAGIAN CERITA DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN⚠️ 📌 Akan diterbitkan oleh SIAO MEDIA Apakah jika aku mengakui mata ini bukan milikku, kisah 10 tahun yang lalu akan berhenti menghantuiku? Story by : Ranaragu
