Aku menatapnya penuh selidik "jadi.. Apa yang kau lakukan disini?"
Dia menatapku heran "kau tidak tahu mitos tentang gua Galchone ini?"
Oh itu, pantas saja "aku tahu"
"Lalu kenapa kesini?"
"Hanya lewat" jawabku enteng
Dia memandangku aneh sambil menyunggingkan senyum sinis "hanya lewat? Ya jawaban yang bagus"
Tapi terserah lah! "Memangnya kenapa?"
"Kenapa? Kau ini bodoh atau apa?"
Sial orang nekat ini! "Hey apa maksudmu?"
"Bodoh" gumamnya tapi aku masih bisa mendengarnya. Aku menatapnya dengan garang tapi dibalas santai dengannya
Daripada berurusan lama dengan orang nekat ini lebih baik aku melanjutkan perjalanan saja, lagipula perjalanan masih sangat jauh "terserahlah aku tidak punya banyak waktu, ciao--selamat tinggal--!"
"Eh tunggu!"
Aku menoleh kearahnya sambil memandang bingung "ya?"
"Muchas gracias--terima kasih banyak--"
"Untuk?"
Dia tersenyum, tapi aku tidak tahu apa maksud dari senyumnya. Jadi kuputuskan untuk mengacuhkannya
"Baiklah aku pergi"
"Eh tunggu!"
Aku membalikkan badan dengan kesal "apa lagi sekarang?"
"Kau mau kemana?"
Aku menghela nafas berat "Ada beberapa hal yang tidak dapat kukatakan kepada orang asing dan salah satunya ini, jadi tolong jangan bertanya lagi atau mengikutiku. Karna aku sedang tidak ingin bermain main, oke?"
Setelah yakin dia tidak ingin bertanya lagi, kuputuskan untuk melanjutkan perjalanan.
Kulihat jalanannya cukup indah dengan bebatuan yang membentuk bentukan yang tak jelas tetapi tetap indah. Aku kembali meneruskan perjalanan. Setelah cukup lama berjalan dibantu menemukan arah yang benar oleh Oscuro juga tak ada yang menggangguku karna nyawa mereka lebih berharga kalau tidak menggangguku daripada harus dibunuh oleh Dragontine, akhirnya aku keluar dari gua Galchone ini. Tapi tidak serta merta aku langsung menemukan jalanan yang akan mudah untukku lewati, setelah keluar dari gua jalan selanjutnya adalah hutan. Untung kali ini bukan hutan terlarang Dionisos, hanya hutan Altophrodite yang sebenarnya aku tidak tahu ada makhluk atau bahkan clan apa saja yang tinggal didalam. Tetapi aku tahu dari Oscuro bahwa hutan Altophrodite tidak seburuk hutan terlarang Dionisos yang sangat terlarang itu terutama untuk hal sihir. Tapi aku kan bukannya clan Faery atau clan Angel, kenapa aku harus takut? Meski aku tidak tahu akan sangat berbahaya seperti apa 2 hutan yang akan kulewati ini. Oh tidak! 3 hutan ternyata, tapi aku tidak tahu hutan apa yang terakhir ini.
Aku memasuki langkah pertama di hutan ini karna sudah malam kuputuskan untuk mencari tempat beristirahat. Yah perjalananku baru satu hari dan masih tersisa 59 hari lagi. Semangat! Kulihat ada pintu dipohon besar itu. Ah itu pasti rumah dari clan Dwarf--kurcaci-- mungkin aku bisa menginap barang semalam disana. Aku berjalan perlahan kearah rumah pohon itu. Tokk... Tokk... Tokk... Aku mengetuk pintu yang cukup kecil ini perlahan. Tak ada jawaban. Tak sengaja aku mendorong pintu ini dan langsung terbuka mungkin memang ada orang didalam jadi kuputuskan untuk masuk. Aku berjalan mengendap-endap menuju meja bundar dan duduk dikursi kayu kecil ini sambil menunggu tuan rumah datang. Tiba-tiba kurasakan kalung Estrellas Ala-ku bergerak-gerak perlahan, tapi semakin kubiarkan geraknya semakin cepat. Kenapa ini? Kenapa perasaanku tidak enak?

KAMU SEDANG MEMBACA
Betrayal
FantasyAku Zeca Elleonore Florecer telah digariskan menjadi keturunan yang harus menjaga perjanjian yang telah ada selama ini demi keutuhan Negeriku, juga salah satu dari kewajiban clan ku. Tapi bagaimana jika semuanya diluar kendaliku tanpa bisa dicegah...