Lvn.19 ♤

3.6K 281 33
                                    

V di pagi hari sekali sudah rapi dengan setelan jasnya. Hari ini, ia dan Baekhyun akan mengakhiri semuanya. Ia dan Baekhyun akan membuka semua rahasia pamannya, dan juga rahasia mereka berdua tentu saja,kepada keluarga dan teman-temannya. Siang nanti, pamannya akan menghadiri acara penting di sebuah Ballroom, dan tentu saja itu semua akan ia jadikan kesempatan untuk mengambil berkas-berkas kelicikan sang paman lalu menunjukkan semuanya seperti menonton film layar lebar.

Melihat sebentar ke arah Rose yang masih tertidur pulas, kemudian tersenyum tipis. Berharap setelah ini ia dan semua keluarganya akan bahagia. V keluar dari rumah, menuju ke mobil,menghubungi Baekhyun jika ia akan pergi sekarang juga.

"Eoh,Halo Hyung. Aku akan pergi sekarang ke ruangan Samchoon. Hyung hanya perlu menyiapkan semuanya di Ballroom."

Setelah mendengar lanjutan Baekhyun, V pun bergegas melajukan mobilnya sebelum keadaan kantor semakin ramai.

☻☻☻

Sesampainya di kantor, V pun langsung menuju ke ruangan pamannya. Membuat semua orang yang berlalu lalang di sana terkejut akan kedatangan V. Sekian lama tidak ada kabar sedikit pun tentang mantan CEO mereka setelah menghilang, dan sekarang muncul dengan keadaan sehat. Bahkan pihak kepolisian pun masih sibuk mencari.

V menghiraukan semua pandangan orang-orang tersebut, memasuki Lift untuk mencapai lantas atas. Pintu Lift terbuka, saat ia ingin menginjakkan kaki keluar ia dikejutkan dengan suara yang benar-benar dikenalnya.

"V Hyung ?"

" V ?

"Kenapa bisa ?"

V hanya berlalu tanpa sedikit pun menjelaskan kepada Jungkook, Jimin, dan J-Hope. Ia tidak ada waktu untuk menjelaskan. Nanti, setelah semua selesai. Ia akan menjelaskan sampai ke akar-akarnya. Masuk ke dalam ruangan dan langsung menuju brankas berkas kerja.

'Aku harap samchoon tidak mengganti password ku'

V dengan tangan gemetar menekan perlahan tombol password yang ada ditengah-tengah brankas. Menunggu beberapa detik lalu terdengarlah suara klik.
V terburu membuka brankas tersebut, mengambil semua berkas- berkas yang ada disana. Karena ia tahu, berkas ini separuh miliknya dan separuh lagi milik pamannya.

Jimin, Jungkook, dan J-Hope masuk ke dalam ruangan itu, menguncinya. Membuat V yang ingin keluar terdiam saat dihadang mereka bertiga.

"Jelaskan. Kemana kau selama ini ? Dan kenapa kau baru muncul ?"

"Dengar,aku akan menjelaskan semuanya,tapi nanti. Jadi biarkan aku keluar sekarang dan menyelesaikan urusanku."

V berlalu dari sana, tapi lagi-lagi dihentikan oleh tarikan tangan Jungkook.

"Jangan bilang kalau selama ini hyung tidak hilang, dan masih di sekitar kami ?"

Jungkook menekan setiap kata yang dilontarkannya. Agar V tahu di sedang merasa marah sekarang. Tiba-tiba Jungkook teringat, saat ia bertemu Rose di sekitar Lobby dan ketika itu Rose sedang bersama seorang pria, yang sayangnya pergi saat ia mendekat.
Jungkook tertawa keras, kala ia sadar kalau itu adalah V. Pria itu adalah orang yang selama ini mereka cari.

"Wah Daebak, Hyung benar-benar.....Wah...."

"Terserah kalian mau memarahi ku nanti, tapi aku benar-benar tidak ada waktu sekarang. Permisi."

V meninggalkan tiga orang tersebut dengan rasa penasaran yang besar. Akhirnya mereka memutuskan mengikuti V, dan Jimin menghubungi ayah,Ibu, Jin, semuanya agar datang di lokasi yang diberikannya nanti.

Leven (TaeRose) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang