Seohyun POVMataku membulat sempurna "a-apa yang baru saja kau ucapkan, huh? tidur diranjang yang sama denganmu? cih, aku lebih memilih tidur dijalanan saja daripada tidur berdua denganmu! memangnya kau pikir aku yeoja macam apa?" omelku panjang lebar.
"ya sudah, tidur saja kau dijalanan!" seru Kyuhyun tanpa beranjak dari tempat tidur sedikitpun.
"argh, kau namja paling menyebalkan yang pernah aku kenal, Cho Kyuhyun-ssi!!" aku setengah berteriak.
"bukankah kau sendiri yang berkata, aku lebih memilih tidur dijalanan saja daripada tidur berdua denganmu!" saat mengutip perkataanku, Kyuhyun juga meniru suaraku.
"kau menjijikkan" desisku pelan, tapi masih bisa didengar.
"MWO?!" Kyuhyun sedikit beranjak dari tempat tidur "atas dasar apa kau mengatakannya?" lanjut Kyuhyun.
"kau menyuruhku tidur dijalan! seharusnya, jika kau namja sejati, kau tidak akan membiarkan seorang yeoja tidur dijalan" jawabku.
"aniyo. Kau bisa tidur disofa ruang tv" balas Kyuhyun dengan santai.
"aku hanya ingin tidur ditempat tidur!" tegasku.
Kyuhyun terlihat berpikir sebelum kembali mengeluarkan suara "bagaimana jika kita bermain catur? yang menang akan tidur ditempat tidur dan sebaliknya, yang kalah harus tidur disofa" saran Kyuhyun.
"geure, aku akan setuju jika kau tidak curang" kataku sedikit ragu. Sebenarnya, aku tidak terlalu pintar dalam permainan catur. Tapi, mana tahu Kyuhyun jauh lebih bodoh dari aku dalam bermain catur.
"siapa yang mau curang?" gumam Kyuhyun sambil bangkit dari tempat tidur dan mengambil sesuatu dari laci lemari.
"ayo mulai!"
Diluar dugaanku, Kyuhyun sangat hebat dalam bermain catur. Aku kesusahan menghadapi Kyuhyun. Hasilnya, tentu aku kalah dan Kyuhyun menang.
"ckckck, kau itu bisa bermain catur atau tidak?" ejek Kyuhyun.
Aku mengangguk pasti "tentu! kalau aku tidak bisa, bagaimana mungkin pion milikku bisa bergerak tadi?"
Kyuhyun menatapku seolah-olah aku benda aneh.
"wa-waeyo? kenapa kau menatapku seperti itu?" tanyaku ragu-ragu.
Kemudian, Kyuhyun melirik kearah pintu kamar "kau mengerti maksudku" ujar Kyuhyun.
"Kyuhyun-ssi, jika kau tidur disofa, besok pagi aku akan membuatkanmu sarapan" bujukku disertai senyuman termanis yang bisa aku buat.
"kau istriku jadi apapun yang terjadi kau harus membuatkanku sarapan untuk besok dan kapanpun" balas Kyuhyun dingin.
Aku tersentak saat Kyuhyun mengatakan kalau aku istrinya. Menyadari hal itu, Kyuhyun segera mengklarifikasi ucapannya "setidaknya, statusmu sekarang adalah istriku"
Meskipun aku sedikit kecewa mendengarnya, tapi aku tidak menyerah untuk membujuk Kyuhyun "bagaimana jika aku membuatkan semua makanan yang kau suka? tapi, kau harus tidur disofa. Eotte?" tawarku.
Kyuhyun mengacuhkanku dan malah membaringkan badannya kembali keatas tempat tidur "aku tidak akan goyah hanya karena bujukan tidak ," gumam Kyuhyun.
"MWO? bujukan tidak bermutu?!" aku berniat untuk protes, tapi kupikir itu percuma saja karena Kyuhyun terus mengacuhkanku.
Tiba-tiba muncul ide brilian diotakku "Kyuhyun-ssi, jika kau terus menyuruhku untuk tidur disofa, aku akan mengadukan kelakuanmu ke eommonim dan abeonim!" ancamku.
![](https://img.wattpad.com/cover/142813708-288-k863534.jpg)