who is him?

883 23 0
                                    

Yups hari ini hari Minggu tapi tidak ada libur bagi ku karena hari Minggu adalah hari kelas musik ku dan aku tidak mungkin harus membolos karena mama sudah siapkan semuanya.
"Ma Clarissa berangkat ya!"
"Iya nak hati hati."
Latihan ku berjalan lancar dan baik baik saja, hingga tiba-tiba ada sesosok pria yang berdiri tegap dengan mobil sedan hitam dan memanggil ku.
"Clarissa..!"panggilnya sambil melambaikan tangannya aku pun bergegas lari karena takut, namun keberuntungan tidak berpihak padaku hari ini dia pun dengan sigap menarik tanganku.
"Kamu Clarissa kan?"
"Sapa sih lu sok kenal."jawabku sambil marah-marah dan menunjuk tunjuk laki-laki itu.
"Kamu gk inget sapa aku?
"Gk sama sekali gk sapa sih lu gk penting amat inget sapa lu."
"Aku ferel anak pak Tio,masih gk inget?"
"OMG ferel?"
"Ah elah ni bocah ternyata tetep ya sifat pikunnya gk sembuh-sembuh dari kecil sampai segede ini."jawabnya sambil mengusap kening.
"Ah..yg bener aja jgn jgn lu mau culik gw y?"tanyaku sambil sedikit mulai ketakutan.
"Sapa sih yang mau nyulik aku beneran ferel."
"Ah gw gk percaya,tolong...tolong...ada penculik!"
"Hust...."sambil tangannya membungkam mulutku dan menggiring ku masuk mobil. Dalam hati gw berkata nyebelin bgt sih nih bocah udah kagak kenal maksa pula. Dia mengantarkan ku hingga kerumah dan kulihat mama sudah menyambut ku di depan rumah, tapi perasaan ku saja ternyata bukan menyambut ku malah menyambut si cowok misterius itu.
"Ah... Jadi repotin kamu nak." Sapa mama sambil tersenyum lebar.
"Tidak apa kok tante."
"Clarissa kamu manyun terus senyum dong masa sama calon kamu gak mau senyum."
"What? Calon ma? Calon apa?"tanya ku dengan kagetnya.
"Calon suami lah nak, dia ini ferel masak kamu gk kasihan di bela belain dari Jakarta ke Kediri kamu manyun ini gitu?"
"Iya nih iya aku senyum kok mah."ku jawab dengan senyum paksa dan mendongak ke ferel karena dia lebih tinggi dari pada aku.
"Nak ferel mampir dulu yuk Tante buatin teh!"
"Ah gak usah tante besok aja ferel kesini lagi ferel mau istirahat dulu karena hari ini ferel baru datang dari Jakarta."
"Oh begitu baiklah Tante maklumi pasti kamu lelah, hati-hati ya nak di jalan." Mama melambaikan tangannya ke ferel
"Iya Tante mari." Dan ferel pun melajukan mobil sedannya.

Sweet Seventeen MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang