Ya.. di kota baruku tidak seperti tempat tinggal ku yang lama yang tidak terlalu ramai disini sangat ramai dan sangat padat.
Kini ku masuk di universitas yang baru dan membuat ku harus beradaptasi ulang. Disini aku langsung mendapat 1 teman yang sangat baik namanya Indira gadis kecil yang penuh semangat.
Di universitas ini meskipun aku masih baru aku cukup terkenal dikalangan mahasiswa karena aku sangat pandai bermain piano layaknya seorang pianis karena Ferrel yang mengajariku sewaktu kecil dulu. Selain aku terkenal sebagai mahasiswa baru yg berprestasi aku juga dikenal berparas cantik. (hmm... Kumat sok cantik). Disini aku juga diperlukan seperti tuan putri karena aku istri Ferrel ya karena keluarga Ferrel seperti itulah yang terkenal sebagai donatur yayasan universitas ini. Namun tetap saja ada para pengganggu yang tidak suka terhadap ku karena aku yang bisa mendapatkan hati seorang Ferrel tapi tetap saja seorang pembenci adalah pembenci sesempurna apapun kita tetap terlihat buruk bagi mereka.
Ya hari ini benar-benar melelahkan aku harus berlatih untuk perlombaan piano pekan depan untuk mewakili universitas ku dan membuat ku harus lebih banyak istirahat untuk menjaga kesehatan ku dan membuat ku merepotkan Ferrel lagi untuk membuat kan makanan bagi kami.
Pagi telah berganti hari ini aku merasa tidak terlalu sehat namun aku memaksakan diri untuk tetap menghadiri mata pelajaran ku hari ini. Hingga tiba-tiba aku terjatuh dan terkulai pingsan dan hingga
hingga membuatku harus terbaring dirumah sakit karena aku menderita vertigo yang tidak bisa dipaksakan untuk banyak beraktivitas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Seventeen Marriage
Teen FictionMenikah dengan teman masa kecilku? Mengapa harus semuda ini?