Kedelapan

113 8 5
                                    

Drrttt drrtttt.....
Alarm Rara berbunyi dan menunjukkan pukul 7 pagi.

Rara langsung bangkit dari kasur nya dan membersihkan tempat tidur nya. Lalu dia bergegas ke kamar mandi.

Sehabis mandi Rara langsung bergegas turun kebawah untuk sarapan. Seperti biasanya dia sarapan sendiri tanpa ada seseorang yang menemani nya, karena Mamah nya pergi untuk berkerja.

Sedangkan Kakaknya masih tidur dengan lelap.

Ketika ia sudah selesai sarapan, ia langsung bergegas ke kamar nya dan memberi kabar untuk Fadhil.

Rara: Woiii bangun!

Tak perlu lama menunggu,Fadhil dengan cepat menjawab pesan dari Rara.

Fadhil: Udah daritadi

Rara: Udah mandi atau belum lu?Fadhil: Udah juga daritadiRara: oke deh, gua tunggu jam 10

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rara: Udah mandi atau belum lu?
Fadhil: Udah juga daritadi
Rara: oke deh, gua tunggu jam 10

Rara langsung memberi kabar ke sahabat nya karena dari kemarin dia tidak ada muncul di grup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rara langsung memberi kabar ke sahabat nya karena dari kemarin dia tidak ada muncul di grup.

Dan benar dugaan Rara. Sekarang isi pesan grup mereka ada 999+

Grup mereka selalu ramai dan selalu saja ada hal yang tidak penting untuk dibicarakan.

Tetapi Rara sangat yakin, dari kemarin grup mereka ramai karena membahas masalah Dirinya dengan Fadhil. Rara sangat yakin itu.

Rara: Dan benar dugaan gua,grup ini sangat ramai karena bicarain gua.

Tanpa menunggu lama, kini grup mereka sangat ribut dan sangat heboh. Rara hanya bisa mengelengkan kepalanya.

Nadya:Akhirnya Tuan Puteri muncul juga
Mila:Lu kemana aja sih Ra,dari kemaren gua nungguin tau.
Dara:lu baik-baik aja kan?
Dini:*stiker
Rara:Hebot bet dah, gua gapapa. Gua jam 10 malah mau jalan sama Fadhil.
Mila:Sakit jiwa lu ya Ra?
Dara:Whattt??!!!
Dini:Sumpah demi apa lu?
Nadya:Lelah ku dengan mu Ra~~
Rara:Iyaa beneran pokoknya nanti gua ceritain semua nya.
Dara:Hati-hati Ra
Mila:Gua tunggu kabar lu
Dini:*stiker
Nadya:JANGAN PHP KEK DIA.

D I ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang