Come Back Home ( KAGAKURO fanfic ) [COMPLETE]

Chapter 3 - Intention of Replacing the Glass

Kagami memegang dadanya, perasaan apa ini? kenapa setelah mengatakan tadi, rasanya hatinya menjadi tidak enak? Apa yang salah? Ia tahu ia terlalu kasar, tapi menurutnya Kuroko pantas mendapatkannya karena ia sudah bersifat seperti anak kecil. Kagami kembali ke minimarket tempat dimana ceweknya sedang menunggu.

"nih, belanjaan anak tadi dan belanjaan kita"

"oh, baiklah" Kagami mengambil belanjaan itu dari tangan si cewek.

"jadi, ayo kita lanjutkan."

"..." Kagami menggaruk lehernya. "bagaimana kalau besok saja, hari ini aku mengalami kejadian tak terduga dan kini aku lelah"

"Kagami! Aku sudah menantikan ini sejak tadi"

"maafkan aku, besok kita bisa melakukannya di rumahku, oke?"

"hahh, baiklah kalau begitu, sampai jumpa besok"

"ya, ya, sampai jumpa"

Kagami kembali ke kamarnya. Ia melihat belanjaan yang masih berada di dapurnya, lalu membukanya. Tepung, coklat, mentega, chocochips dan lain halnya. Lalu ia melihat belanjaannya yang barusan, gula.

'bahan-bahan kue coklat? Untuk apa dia membeli ini, dia kan tidak suka coklat' batin Kagami. Iapun menaruh semua bahan itu dalam lemari. Setelah itu ia merebahkan dirinya di kasurnya, dan langsung tidur begitu saja.

Keesokan paginya.

Kagami terbangun. Ia tak menemukan bau yang biasanya tiap pagi berada di apartemennya, bau sarapan yang biasanya sudah tersedia.

"Kuroko?" panggilnya, tidak ada jawaban. "ah" Kagami menyadarinya, ia dan Kuroko sudah putus malam kemarin. Kuroko tidak pergi ke apartemennya, Kagami bisa menduganya. Kemudian ia bangun dan menyiapkan kopi untuk dirinya. Lalu berpikir sebentar. 'kalau..tidak ada Kuroko..' ia meneguk kopi itu. 'ARTINYA AKU BEBAS!!' Kagamipun kegirangan dan melompat-lompat. Pada akhirnya ia bisa terbebas dari Kuroko, pikirnya. Ia sudah putus dengan anak itu dan kini bisa bermain sepuasnya. Ia mengambil hp dan menelepon pacar barunya kemarin.

"oi, Renata, nanti malam jadi kan??" 

"oh, kau Kagami, maafkan aku, hari ini aku tidak bisa ternyata, besok juga tak bisa, bagaimana kalau lusa saja" jawab orang di telepon itu.

"oh bgitu? Hmm, yasudah kalau begitu, lusa"

"oke, senang-senanglah Kagami"

"yosh" ia menutup telepon itu, lalu menelepon temannya yang lain.

Hari itu Kagami berhura-hura dan berpesta di bar, tertawa puas dan bermain apapun yang bisa ia mainkan bersama teman-temannya. Teman-temannyapun heran tumben-tumbennya Kagami bisa diajak ke tempat seperti itu. Biasanya Kagami selalu menolak bila diajak, kali ini malah mengajak mereka, sungguh aneh! Tapi ini kesempatan bagus, dan mereka fine fine saja.

Malam hari, Kagami langsung pulang ke apartemennya, lalu tertidur pulas setelah seharian berpesta pora. Keesokan harinyapun berlangsung sama, berpesta pora, minum minum hinhha malam dan langsung tidur. Hingga hari ketiga, ia tak berpesta selama itu, karena selingkuhannya akan datang malam itu. Kagamipun bersiap. 

Dan perempuan itu tiba disana.