1

7.6K 551 1
                                    

Hari ini adalah hari pertamaku sekolah setelah sekian lama aku libur.
Sekarang aku adalah siswi SMA tingkat akhir, dan asal kalian tahu aku adalah orang yang sangat introvert.
Aku pun tidak punya sahabat maupun teman dekat, namun aku masih bisa berkomunikasi dengan teman sekelasku walau hanya sekedar basa basi belaka.

Namaku Song (y/n).

Siswi kelas 12 di sekolah Andromeda High School.

Sekolahku bukanlah sekolah terkenal seperti yang lain hanya sekolah biasa, akan tetapi walau begitu ada banyak siswa-siswi yang cukup berprestasi disekolah ini setiap lulusannya.
Seperti kakak kelasku tahun lalu.

Choi Seungcheol.

Dia adalah murid terpandai disekolah ini dan berkat kepandaiannya ia mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya di luar negeri, yakni Canada.

Dan pada tahun ini pada angkatanku ada lebih banyak lagi siswa-siswi terpandai.


20 menit perjalananku menuju kesekolah.
Dan akhirnya aku telah sampai di depan gerbang dan langsung masuk kedalam.
Di koridor aku menemukan kerumunan para perempuan yang berteriak dan saling mensahuti satu sama lain.

"Yak, minggir aku juga ingin lihat."
"Hei kau pikir hanya kau saja yang ingin melihatnya aku juga."
"Sudahlah diam aku tak bisa mendengar oppa bicara apa."

Yah.
Siapa lagi kalau bukan para penggemar si muka datar, Jeon Wonwoo.
Aku menghela napas ketika melihat kelakuan mereka yang terlalu fanatik itu.
Dengan susah payah aku melewati kerumunan itu dan tak sedikit dari mereka yang memakiku.

"Yak Song (y/n), bisakah tidak mendorong kami?"
"Kau tidak tahu perjuangan kami untuk melihat Wonwoo oppa,eoh?"

Aish, mereka itu berisik sekali.
Lagipula siapa yang menyuruh mereka menghalangi jalanku.
Aku tak memperdulikan teriakan serta umpatan mereka aku hanya acuh tak acuh saja.
Untuk apa meladeni mereka yang gila akan si muka datar itu?
Aku tak menyangka si muka datar itu memiliki fans yang lumayan banyak.
Dan aku juga tak habis pikir mengapa mereka menyukai Wonwoo itu?

Ahh~ sudahlah untuk apa juga aku mengurusi mereka.

Sesampaiku dikelas aku disambut dengan keadaan yang tak kalah ramainya seperti di koridor tadi. Aku hanya diam saja dan berjalan dengan santai menuju bangkuku.
Saat aku duduk, didepan kelas pintu aku melihat seseorang bertubuh jangkung berdiri sambil celingukan seperti mencari sesuatu.

Tunggu?

Bukankah itu...





"KIM MINGYU?!" teriak ku saat mengenal sosok bertubuh jangkung itu.
"YAK SONG (Y/N)"

Ah aku lupa bahwa aku mempunyai sepupu disekolah ini.
Ia adalah Kim Mingyu.
Dari kelas 1-2 kami memang tidak pernah terlibat dalam sebuah obrolan padahal kami keluarga. Jika berpapasan pun bisa dihitung dengan jari.
Aku tak pernah menegurnya alasannya karena...




"Omoo, apakah barusan Mingyu memanggil nama Song (y/n)?"

Yah dia juga termasuk dalam jajaran idola pria disekolah ini.
Dan ia juga mempunyai banyak fans, ketahuilah bahwa ia juga punya sasaeng fans diluar sekolah.

Alasan aku tidak pernah menegur Mingyu selama SMA ini karena pada waktu kami masa SMP aku pernah di bully oleh fans fanatik Mingyu.
Mingyu tidak tahu itu.
Ia baru tahu aku di bully oleh para fansnya seminggu kemudian, waktu yang terlambat bukan.
Jika Mingyu banyak disukai orang orang aku rasa wajar karena dia kapten dari tim basket unggulan disekolah ini.
Ia juga anak yang pandai,ramah,murah senyum,dan baik kepada semua orang dan siswa kesayangan para guru.
Bagaimana tidak?
Sejak awal ia masuk SMA, pramos ia membantu para OSIS untuk membersihkan sampah sisa acara di aula.
Kelas 1 ia suka menolong para guru yang kesusahan ketika membawa buku pelajaran murid kedalam kelas.
Di perpustakaan ia juga selalu merapikan buku buku yang berserakan atau tidak dikembalikan ketempatnya dengan benar oleh orang orang lain.

Melihat itu perempuan mana yang tidak kagum melihatnya?
Ahh~ dan satu lagi Kim Mingyu itu pandai memasak.
Pernah aku berkunjung kerumahnya ketika sedang menjenguk ibunya yang sakit,aku diajaknya kedapur untuk memasak.
Dan hasil masakannya sangatlah enak dan pas menurutku.

Kurasa cukup dulu memperkenalkan sepupuku itu.

"Yak (y/n) kau tidak ada jadwal kan hari ini?"
Aku mengangguk sambil mengkerutkan dahiku lalu bertanya
"Iya kenapa? Kau ingin mengajakku kesuatu tempat?"

Ia mengangguk sebagai jawaban dan tak berapa lama ia mengeluarkan handphone tipis miliknya itu dan menyodorkannya kepadaku.
Aku bingung dan tetap mengambil benda tipis tersebut.

Memo:
Ulang tahun eomma ❤

Sekarang aku tahu ia ingin apa.

"Baiklah, ingin membeli apa?"
"Hmm~ entahlah kurasa kau bisa membantu memilihkannya untukku."
"Yah terserahmu saja tuan Kim."
"Bisa temani aku sarapan, aku tidak sarapan tadi pagi."

Aku hanya mengangguk sebagai jawabannya.

Tahu apa reaksi para fans fanatik Mingyu?

"Yak apa apaan (y/n) itu jalan bersama Mingyu-ku?"

Cih, Mingyu mu dari planet Mars_-

"Ah oppa mengapa kau jalan bersamanya, kenapa tidak bersamaku saja?"
"Aish aku tidak mungkin tersaingi oleh si idiot itu."

Aku hanya diam saja tak ingin menanggapi.
Lagipula Mingyu juga berjanji kepadaku waktu itu bahwa ia akan melindungiku apabila fans fanatiknya itu berbuat macam macam kepadaku seperti kejadian saat SMP dulu.

Mingyu bukannya sombong untuk menanggapi mereka,hanya saja mereka itu terlalu berisik jika sudah diladeni terlalu jauh.
Pernah sekali Mingyu mengedipkan sebelah matanya kepada para fansnya itu, namun apa yang terjadi sungguhlah diluar dugaan Mingyu.

Mereka menyerang Mingyu ketika latihan basket lalu menarik kaos olahraganya dan menciumi pipinya.
Mingyu tak bisa menghindar karena sudah terlambat dan jumlah mereka juga terlalu banyak pada saat itu. Hasilnya disekujur pipinya terdapat lipstik berwarna merah menyala dan kaos olahraga yang kebesaran.

Teman teman setimnya malah menertawakannya dan meledek Mingyu, alhasil Mingyu tak sekolah selama 3 hari.
Mengingat kejadian itu aku jadi geli sendiri,ya karna memang aku juga melihatnya dengan jelas.
Aku yang waktu itu duduk dibangku penonton hanya bisa meringis melihatnya yang kerubungi oleh fansnya.

Salah sendiri genit kepada mereka 😌.






Gimana part pertamanya bagus ga menurut kalian?
Plis voment dan bantu aku untuk mendapatkan semangat serta ide dalam cerita ini.

My Boyfriend Jeon Wonwoo ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang